Hilang

1.7K 289 5
                                    


Kejadian itu terjadi begitu saja.

Bau amis khas cairan kental berwarna merah masih senantiasa menempel di hidungnya. Jantungnya masih berdebar keras, otaknya tak henti-henti memproyeksikan kejadian yang baru terjadi.

Tubuh tak bernyawa kedua rekannya tertempel jelas di ingatan. Kedua rekan pertamanya. Pria bertopeng spiral dan sensasi terbakar di kedua bola matanya.

Seperti keajaiban, hanya ia seorang yang selamat.

Kenapa pria bertopeng itu tidak membunuhku juga?

Malam itu, Itachi kembali mempertanyakan ikatan yang ia miliki.

Ia sekarang menyadari apa arti dari sebuah ikatan, mengapa orang-orang begitu menghargainya, dan rasa sakit dari kehilangan ikatan itu sendiri.

Itachi menatap nanar adik dipangkuannya. Sasuke dengan wajah menggemaskannya memakai atribut telinga kucing dari misinya beberapa waktu lalu, yang tanpa ia sadari masih disimpan sampai sekarang.

Ia tak menyadari berapa berartinya sebuah ikatan sampai ikatan itu hilang.

Tangannya perlahan bergerak menuju wajahnya, mencoba menahan desakan air mata yang terus mendobrak bendungan yang ia buat sekokoh mungkin.

Usahanya gagal, bendungan yang ia buat ternyata tidaklah sekokoh yang ia kira. Hatinya tak sekuat yang ia kira.

Tetesan air itu terus merembes menuruni tulang pipinya dan menembus kain celana miliknya.

"Onii-san, matamu.."

Itachi mendongakkan kepalanya, netra ruby ber-tomoe bertemu onyx. Raut wajah Sasuke mencerminkan kekaguman yang amat sangat. Rona merah masih senantiasa menemani pipi miliknya.

Tapi justru raut itulah yang mengiris lapisan hati terdalam milik Itachi.

'Apakah suatu hari nanti, kau akan merasakan hal seperti ini?'

'Apakah kau akan menderita seperti ini suatu hari nanti?'

Itachi tak mendapat jawabannya hari itu. Perasaan tak ingin merasakan rasanya kehilangan orang-orang terdekatnya menyelimuti pikirannya.

'[Name]...'

Anak bersurai panjang sebahu itu memeluk adiknya, erat namun lembut. Berhati-hati agar tidak melukai, namun memastikan agar objek yang dipeluk merasa hangat dan nyaman.

Yang dipeluk merasa kegirangan, balas memeluk lebih erat. Yang tanpa diketahui memeras hati yang memeluk lebih kencang.








...

Menurutku Itachi ini karakternya rapuh, tapi dia gak mau keliatan rapuh n biar keliatan kuat dari luar.

Topengnya tebel banget kayak bedak cewek.

Please support him:(((

s t a r t • I'UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang