Part 7 (END)

939 39 23
                                    

I'm Fine

••••

Pertunangan sudah siap 100%, gaun, undangan, tempat, dan cincin pun sudah, namun raut bahagia belum juga di dpancarkan oleh Hyerin maupun Jimin mereka berdua semakin dingin satu sama lain, semakin menjauh dan itu cukup membuat kedua orang tua mereka bingung, apa sebenarnya yang terjadi antara mereka?

Sedangkan Jungkook hanya diam seribu bahasa ketika mama maupun papa bertanya apa yang terjadi antara Hyerin dan Jimin. Jungkookpun sudah lelah menasehati Jimin.

"Jimin hyung"
Jungkook mendatangi Jimin yang duduk di teras rumah mereka sembari membaca majala.

"ada apa?"
Jungkook mendudukkan dirinya tepatdi samping Jimin memandangi Jimin sebentar sebelum berkata.

"besok pertunangan kaliankan?"
Jimin hanya berdehem tanpa memalingkan perhatiannya.

"apa Tae juga datang?"
Jimin meletakkan majala pada meja bundar disampingnya menatap Jungkook dengan tajam.

"aku tahu apa yang kau katakan Jungkook dan itu tidak akan terjadi"
Jimin meninggalkan Jungkook yang memejamkan matanya menahan emosi.

Cukup. Jungkook benar-benar kesal dengan sifat Jimin yang sok kuat.

"cih kita lihat sampai mana kau bertahan Park Jimin"
Ujarnya meraih majalah yang dibaca Jimin.

Sedangkan Jimin mengendarakan mobilnya menuju gedung hope entertaiment sudah cukup seminggu ini dia menitipkan txt pada SeokJin padahal Jimin tahu betul SeoJin tidak terlalu baik dalam dance pria itu hanya produser di hope entertaiment namun mau bagaimana lagi, dia juga butuh waktu untuk menenangkan diri dari segala pengkhianatan Taehyung dan Hyerin.

Jimin memarkirkan mobil dengan baik kemudian berjalan menuju lift, dia sedikit mennyipitkan mata ketika melihat seorang pria yang mungil seperti dirinya di depan lift.

"Yoongi hyung"
Pria yang tadi di panggil menoleh kemudian melambaikan tangannya, Jimin tersenyum dan berlari kearah Yoongi.

"wahh kau datang ke Korea tidak bilang-bilang"
Yoongi adalah teman Jimin sewaktu dia berkuliah di Jepang, pria yang satu tahun di atasnya itu tidak pernah memberi kabar semenjak kepulangan Jimin ke Korea dan tiba-tiba dia berada di depan Jimin.

"hehe maaf aku sangat sibuk untuk peluncuran album baru girlgrup di Jepang"
Mata Jimin membulat kemudian bertepuk tangan.

"keren, jadi untuk apa kau ke sini?"
Jimin dan Yoongi memasuki lift yang terbuka.

"aku mau mendatangi SeokJin hyung sudah lama tidak bertemu"
Jimin kembali membulatkan matanya.

"kau kenal dengannya?"
Yoongi mengangguk.

"tentu, dia teman smp ku oh ya kau kenapa disini?"
Jimin tersenyum.

"aku koreografer boyband yang sebentar lagi debut di agency ini"
Kali ini Yoongilah yang melebarkan matanya tak percaya.

"wahh kau sangat keren Jimin-ah, aku pikir setelah menjadi koreografer di Jepang kau takkan melanjutkannya"
Jimin menggeleng dengan senyum manisnya.

배신 (VMin)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang