ketika aku masuk kedalam hidupnya
ternyata tidak ada tempat bersembunyi...-Y/N
.
.
.
.
𝙒𝙖𝙧𝙣𝙞𝙣𝙜 +18
Udah di kasih tau ya 🌚
Story of attack on titan by @hajimeisayama
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
______________________________________ Reader's POV: Kini aku terperangkap kedua tangan dan kaki ku tak bisa di gerakan. Lalu seorang prajurit dengan lambang sayap kebebasan menghampiri ku, Dengan 3D manuever di tangannya
Tak lupa dengan alis nya.
"dari mana anda mendapatkan ini? Anda mencuri nya? ".
"t-tidak sama sekali tidak lagian apa kau tidak bisa menyambut orang dengan baik baik?! ".-Y/n
"lepaskan dia".
Lalu beberapa dari mereka membiarkan ku bergerak namun mereka tetap menahan tangan ku dari belakang.
"anda dari mana mendapatkan alat ini?"
"a-aku menemukannya di tengah hutan"-Y/n
"apa anda tak berniat mengembalikannya?".
"a-a-aku tidak berpikir begitu".-y/n
"kenapa anda tidak berpikir begitu? ".
Kenapa aku malah gagap! Aku tidak bisa berpikir, kenapa ya
"k-karena aku memang tidak berpikir seperti itu".
Tatapan antara komandan dan aku terjadi sejenak. Dia pun menghela nafas ringan.
"nama ku erwin smith, bagaimana dengan anda?".-erwin
"namaku y/n...".-y/n
"kali ini kita rekrut dia menjadi salah satu anggota pasukan pengintai, Maaf menuduh anda yang tidak tidak, Beberapa bulan yang lalu saya juga Mendapat kabar dari salah salah satu Kadet bahwa peralatan manuevernya hilang".-erwin
"tunggu!? Komandan?! Apa kau serius merekrutnya menjadi pasukan kita?!".
Tanya salah satu dari pasukan nya Aku berusaha bergerak sedikit, sialnya hari ini aku menggunakan rok hitam yang pas di tengah lutut, Aku takut jika ini dapat memperlihatkan bagian lain di atas kaki ku.
"melihat kemampuan anda dalam bertarung, kami mungkin sangat membutuhkan kemampuan anda dalam menyelamatkan umat manusia, Jika anda tidak keberatan apa anda mau bergabung?".-erwin
"tidak... Aku tidak berniat bergabung dengan pasukan mu".-Y/n
"apa alasannya?".-erwin
"aku hanya menjalankan wasiat terakhir dari ibu yaitu bertahan hidup, Memang terdengar bodoh, namun itulah yang ku lakukan".-y/n
"apa anda benar benar tak berniat balas dendam? Anda tau bahwa tembok ini tak akan melindungi kita selamanya, dengan bergabungnya anda di pasukan ini bukan berarti anda tidak akan bertahan hidup--".-erwin
