NATHAN POV
ah pagi ini aku free, kenapa? kylie sedang pergi dengan keluarga nya ke luar kota
aku pun bergegas mandi dan menjemput ariana, ya ini adalah waktunya untuk menghabiskan waktu ku dengannya!good morning!:) aku akan menjemputmu jam 9 k? dandan lah yang cantik agar aku betah melihat mu
aku hanya terkekeh melihat pesan yang baru saja aku kirimkan
aku tau, orang orang akan melihat ku sebagai lelaki yang suka menyakiti hati wanita but.. kalian tau tidak apa alasan aku menjadi playboy seperti ini?
karna aku belum menemukan wanita yang cocok dengan hati ku, ku harap kylie adalah wanita yang cocok dengan kuya.. ku harap begitu
DEMI POV
aku terbangun pagi ini di kamar grande, astaga lihatlah dia, tertidur sambil tersenyum, pasti karna nathan hmm
''ari'' aku membangun kan ariana karna aku lapar, ya aku paling tidak bisa menahan lapar, apapun akan aku lakukan supaya lapar ku hilang
''what?'' ujar nya masih dengan mata tertutup ''i'm hungryyyy'' pekik ku memelas lalu ariana membuka mata nya perlahan ''ambil saja roti di dapur'' lalu ia kembali tidur, huh menyebalkan
lalu aku beranjak pergi meninggalkan nya dan mencari roti untuk ku santapbeep
langkah ku terhenti ketika mendengar suara dari cellphone ariana ''nathan'' pekik ku pelan, lalu aku berbalik badan dan mengambil cellphone nya dengan lembut dari genggaman tangannya
nathan mengirimi nya pesan dan akan menjemput nya jam 9, astaga ini jam 7!!
''ARIANA WAKE UP!! WAKE UP!!'' dengan kasar aku membangun kan nya, karna aku yakin jika ia mengetahui alasan ku membangunkannya seperti ini, ia tak akan marah
''what r u doing!?'' pekiknya dengan kesal ''nathan akan menjemput mu jam 9! so wake up!'' dengan sigap ariana bangun dan merebut cellphone nya dari tangan ku
lalu membaca pesan dari nathan, ariana pun dengan secepat kilat berlari ke kamar mandi, aku hanya terkekeh melihatnya
''astaga roti ku!'' aku langsung berlari ke dapur untuk mengambil beberapa potong rotiARIANA POV
astaga tidak bisa ku percaya, nathan akan menjemput ku pagi ini!!
oh wait, jangan jangan ada kylie? ah aku tidak peduli, yang penting aku bisa pergi dengan nathan hari ini! yeay!
dengan cepat aku membersihkan seluruh tubuhku, lalu bergegas berganti baju
''dem, dari mana kau mendapat kan roti itu?'' tanya ku dengan handuk yang masih membelilit di tubuh ku
''dapur mu''
''oh okay, demi bantulah aku memilih pakaian kumohonnn'' ujar ku memelas, terlihat demi dengan susah payah menghabiskan roti nya ''okay wait''demi tampak sibuk memilihkan beberapa baju untuk ku, sedangkan aku sibuk menata rambut ku
di fikiran ku masih terbayang hal apa yang akan aku dan nathan lakukan hari ini,ah semoga hari ini benar benar hanya aku dan nathan, tidak ada kylie yang mengganggu
''ari, hb this?'' ujar demi sambil menunjukan dress berwarna hitam yang di penuhi dengan gliter
''ayolah dem, aku tidak akan pergi ke acara American Music Award, jadi aku rasa.. dress itu berlebihan''
''benar juga'' kemudian demi memilih baju yang lain
oh lihat lah sahabat ku ini, ia baik sekali sampai sampai ia tampak serius memilihkan baju untuk ku, aku hanya terkekeh
''gotcha! ariana, hb this?'' pekik demi sambil memperlihatkan dress selutut berwarna pink, ah my favorite colour!
''great ones! locked!'' demi terkekeh, lalu aku pun mengambil gaun itu dari tangannya dan bersiap
''jangan lupa headband ini!'' sambung demi sambil memberikan bando pink yang senada dengan baju ku
hari ini aku sangat gugup sekali, entah rasanya baru pertama kali ini aku gugup ketika aku akan pergi dengan nathan
sedari tadi aku hanya memikirkan bagaimana romantisnya nathan hari ini
''u look so perfect!!'' puji demi yang kuyakini wajah ku sudah memerah seperti tomat
''thankiess'' lalu aku memeluk demi, sangat erat ah beruntung aku punya dia
lalu ku lihat jam di cellphone ku, jam 9! sekarang aku tinggal menunggu nathan datang menjemput ku
fikiran di otak ku sudah berimajinasi jauh sekali, aku tidak bisa berhenti tersenyum sedari tadi. berusaha menyembunyikan senyuman ku dari tangkapan mata demi karna aku tau apa yang akan terjadi bila aku tertangkap basah
KAMU SEDANG MEMBACA
Damn, I love you!
Teen Fictionaku pun tak mengerti dengan hati ini terkadang aku senang jika nathan menggoda ku seperti tadi, tapi terkadang sakit yang luar biasa mengerogoti hati ini ketika aku mengingat satu kata yang menggambarkan aku dan nathan, lebih tepat nya sangat mengga...