PSEUDO 6

3.2K 202 6
                                    

P E M B U K A A N

Gausah iri kelyan, ini kalo Alleta sama Kean bareng

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gausah iri kelyan, ini kalo Alleta sama Kean bareng.

Gausah iri kelyan, ini kalo Alleta sama Kean bareng

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Alleta!"

Baru saja alleta ingin memasukki kelasnya, panggilan dari Bu Lusi memasukki kendang telinganya. Dia berbalik, menatap heran Bu Lusi dan Kean yang setia di belakang guru senior tersebut.

"Iya, Bulus yang cantik?"

Bu Lusi memutar bola matanya malas, "ikut saya ke BK!"

"Loh? Kok? Bu, kan saya belum berbuat apa apa hari ini, baru saja mau jalan masuk, masa iya jalan kena pasal sekolah?" Tanya Alleta heran. Perlu di garis bawahi jika cewek itu belum berbuat ulah, berarti kemungkinan besar Ia akan berbuat ulah.

"Gak inget kamu kemarin bolos?"

"Loh? bu-"

Tanpa mendengar kan Alleta yang hendak protes, Bu Lusi menarik tas belakang Alleta, menyeretnya hingga di dalam ruang BK. Untung saja belum banyak murid yang masuk.

Alleta melipatkan tangannya di depan dada, menatap datar Bu Lusi dan mengabaikan Kean yang berada di sampingnya.

"Kamu kemarin kemana, Alleta?"

"Ibu kan tau, saya ijin, bukan bolos."

"Ijin bolos maksud kamu? Sama aja kamu bolos,"

Alleta mengernyit kan dahi, kurang mengerti dari ucapan Bu Lusi.

"Tapi kan saya ijin bu! Nah, ijinnya itu ijin bolos, ibu pasti juga udah baca surat ijinnya kan?" Balas Alleta.

"Kamu itu, kalo ijin ya ijin aja, bolos ya bolos, jangan ijin bolos!"

Alleta menyenderkan tubuhnya pada sofa ruang BK, menatap Bu Lusi yang memberikan pandangan tajam padanya.

PSEUDO (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang