Hari itu aku kehilangan bapak, berita Yang menggemparkan keluarga, mendadaknya bapak mendekat kepada yang kuasa, tanpa tatap muka, tanpa sepatah dua patah kata, bapak meninggalkanku selamanya. Yaa selamanya, hatiku hancur berkeping bahkan sampai menjuta, tak percaya apa ini nyata, bingung harus menyikapinya bagaimana, langit seperti menimpaku seutuhnya, dan aku hancur bahkan untuk menangispun tak bisa.Hari ini aku merindukannya, rindu akan kehadirannya, rindu setiap cerita-ceritanya. Aku rindu menghabiskan waktu dengannya, melihatnya bermain catur dengan aku menemaninya, atau jalan jalan tanpa tujuan entah kemana.
Waktu bergulir tak terasa, membedakan antara hari itu dengan hari ini yang sangat berbeda, waktu mengantarkan luka sedikit mereda, waktu memberi jeda untuk mengistirahatkan luka, hari itu dan hari ini lukanya sama, hanya saja waktu yang membedakannya.
Hari ini aku rindu dirinya, rindu segala sesuatu yang kini hanya menjadi cerita hari ini aku rindu dirinya, rindu setiap waktu bersamanya yang kini hanya jadi kenangan saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
For You, Dad
PoetryAku tahu bapa kuat, aku tahu bapa hebat, tak butuh lama untuk bapak sehat, aku pikir bapak hanya ingin istirahat. Tapi ternyata aku kurang tepat, Bapak ingin istirahat tanpa sekat, bapa ingin istirahat tanpa makan obat, bapa ingin istirahat tanpa ad...