Reincarnation Of The Businesswoman At School

Bab 213 - 214

Bab 213 : Beriklan Perhiasan Kecantikan Jade

Hao Ran membaca pesan dari ibunya, tetapi dia tidak mau pergi. Namun, ibunya menuntut agar dia segera datang. Kalau tidak, dia akan menghukumnya ketika dia sampai di rumah.

Sejujurnya, Hao Ran takut pada ibunya, karena ibunya bisa terus berbicara di telinganya untuk waktu yang lama, yang cukup merepotkan dan Hao Ran tidak tahan. Pada akhirnya, dia harus setuju.

Sekitar jam 11:40 pagi, Gu Ning tiba di salon kecantikan. Mrs. Hao dan Mrs. Lu juga baru saja menyelesaikan perawatan wajah mereka, menunggu di ruang tunggu.

"Ningning, kemarilah." Gu Man melihat Gu Ning dulu. Gu Ning berjalan ke Gu Man sesudahnya.

Saat Gu Ning berjalan ke dalam, Mrs. Hao tiba-tiba berdiri dengan takjub. "Itu kamu!"

Semua orang memandang Mrs. Hao. Apakah dia kenal Gu Ning?

Melihat Ny. Hao, Gu Ning sedikit terkejut, tetapi masih menyambutnya dengan sopan. "Senang bertemu denganmu, Mrs. Hao!"

"Jangan panggil aku Mrs. Hao. Kamu bisa memanggil saya Bibi Gu," Mrs. Hao memiliki kesan yang baik tentang Gu Ning, dan sekarang dia lebih menyukainya setelah mengetahui bahwa Gu Ning adalah putri Gu Man.

"Senang bertemu denganmu, Bibi Gu," kata Gu Ning lagi.

"Gu Lan, apakah kamu tahu putri Gu Man?" Bu Lu bertanya dengan bingung. Gu Qing dan Gu Man juga bingung.

"Dia adalah gadis yang menghadiri pesta ulang tahun Guru Qin dengan Hao Ran dan anak laki-laki lain tempo hari! Dia juga mengirim hadiah, tunggu sebentar, oh, gelas dengan kepala rusa! Kamu memberi tahuku bahwa gadis itu menghirup udara segar pada waktu itu!" Mrs. Hao menjelaskan dengan gembira.

"Oh! Itu kamu?" Nyonya Lu terkejut. Gu Ning membuatnya terkesan hari itu.

"Ya, itu aku. Dan senang bertemu denganmu juga, Nyonya," Gu Ning menyapa.

"Tolong jangan panggil aku Nyonya. Kamu bisa memanggilku Bibi Bai," kata Nyonya Lu.

"Senang bertemu denganmu, Bibi Bai," kata Gu Ning.

Mendengar itu, Gu Qing dan Gu Man tahu apa yang sedang terjadi sekarang. Mereka tahu bahwa Gu Ning telah menghadiri pesta ulang tahun.

"Gu Man memberi tahu bahwa putrinya adalah siswa senior di SMA No. 3. Bibi kemudian memanggil Hao Ran untuk menemuimu. Tanpa diduga, kamu sudah berteman!" Kata Mrs. Hao, seolah-olah mereka seharusnya dekat.

"Oh, Hao Ran hampir meninggalkan sekolahnya sekarang. Bibi ingin tahu tentang reaksinya ketika dia melihatmu!" Kata Mrs. Lu. Rupanya, dia tidak punya niat untuk memberitahu Hao Ran kebetulan sebelumnya.

Gu Ning memiliki ide yang sama, jadi dia juga tidak memberitahu Hao Ran.

Kelompok mereka pergi ke hotel setelah itu. Mrs. Hao memanggil Hao Ran dan memberitahukan lokasinya.

Setengah jam kemudian, piring-piring itu secara bertahap diletakkan di atas meja. Pada saat yang sama, Hao Ran tiba. Saat dia berjalan ke kamar pribadi, dia memperhatikan Gu Ning, karena Gu Ning lebih terlihat di antara wanita-wanita dewasa.

Dia memutar matanya dengan kaget. "Bos, mengapa kamu di sini?"

"Bos?"

Semua orang terkejut, melirik Hao Ran dan Gu Ning. Mengapa Hao Ran memanggil Gu Ning bosnya?

Gu Man juga mengenali Hao Ran ketika dia masuk. Bocah ini telah mengunjunginya di rumah sakit sebelumnya, tapi dia tidak ingat namanya. Sekarang, Gu Man benar-benar percaya pada nasib!