Chapter 12

202 34 55
                                    

Cast: Jung Eunha (G-friend) and TxT

Genre: Drama, Slice of Life, School.


















______________________________________

Enjoy Reading!

" Hosh..hoshh..." Yeonjun mengeluarkan nafasnya yang terasa memburu. Baru saja dia selesai lari di pagi buta ini. Memutari halaman rumahnya ternyata tidak mudah. Luasnya hampir dua kali dari lapangan sepak bola! Pantaslah keringat mulai membanjiri wajahnya juga tubuhnya yang hanya memakai kaus putih dan juga celana training hitam.

Ceklek.

Dia membuka pintu samping yang menghubungkan langsung ke dapur. Dia membutuhkan sesuatu untuk mengisi tenggorokannya. Namun sebelum itu dia membuka kaus yang membalut tubuhnya terlebih dahulu... Rasanya sangat gerah sekali. Padahal ini masih pagi.. Dan matahari masih malu-malu untuk menampakkan diri. Tapi kenapa terasa panas? Angin yang biasanya membuat menggigil saja tidak terasa di tubuhnya.

Sampai di dapur tubuhnya berhenti. Yeonjun membeku di tempat saat melihat sosok mungil di depannya yang sedang berjibaku dengan kegiatannya. Rambut pendeknya di ikat ke atas setengah hingga menyisakan beberapa helaian rambut di bawahnya... Memakai kaus hitam besar dan panjangnya hingga ke lutut. Bagian depannya memakai apron biru dengan gambar bunga.

Yeonjun melangkah mendekat tanpa membuat suara. Dia melupakan tujuannya ke dapur.. Sampailah dia tepat di belakang Eunha hanya berjarak 30 cm. Bahkan Yeonjun bisa mencium harum vanilla dari rambut gadis yang memang tingginya di hanya sedagu Yeonjun..

Eunha yang sedang asyik mengelap meja dapur yang sedikit kotor karena acara memasaknya tadi tidak menyadari bahwa ada Yeonjun di belakangnya. Sampai akhirnya tubuh kecil itu berbalik...

" Akh! Ya Tuhan." kagetnya. Bagaimana tidak di depannya ada tubuh yang tidak terbalut sehelai kain. Di tambah tubuh itu terlihat memiliki roti sobek dan juga otot-otot yang terbentuk...

Eunha langsung mengangkat kepalanya demi melihat siapa orangnya. " Tu-tuan?" ucapnya gugup.

" Yeonjun.. Panggil aku itu." Yeonjun menatap Eunha yang sedang melihatnya juga.

" Ah iya.. Yeonjun se-sedang a-apa?" Eunha mendadak susah berkata-kata.. Bagaimana tidak? Di depannya ada laki-laki yang sedang bertelanjang dada. Terlebih jaraknya sangat dekat dengannya... Bahkan Eunha bisa mencium bau maskulin dari tubuh itu.

Yeonjun terus memperhatikan Eunha tanpa niat menjawab. Matanya terus fokus menatap wajah Eunha yang terlihat gugup... Tubuhnya bergerak gelisah dan kepalanya di arahkan ke tempat lain. Yeonjun tersenyum tipis. Dasar gadis ini!

Yeonjun makin mendekat dan Eunha refleks mundur. Beberapa langkah seperti itu terus, hingga akhirnya Eunha terperangkap. Kenapa? Karena dirinya sudah menabrak meja di belakangnya. Sedangkan Yeonjun di depannya..

" K-kau ma-mau a-apa?" Sungguh! Eunha takut lelaki ini akan melakukan sesuatu yang buruk kepadanya. " Ja-jangan mendekat!" Tapi bukan hanya itu saja.. Dia merasakan jantungnya mau keluar dari tubuhnya karena melihat wajah lelaki itu yang menampilkan ekspresi ah entahlah..

Kini jarak Yeonjun dan Eunha hanya sejengkal.. Yeonjun tersenyum melihat wajah Eunha yang merona. Yeonjun menundukkan tubuhnya dan otomatis Eunha juga menghindar dengan tubuhnya yang terdorong ke belakang. " Yeo-Yeonjun?" Eunha ingin mati...... Tuhan bagaimana ini?!

Eunha meletakkan kedua tangannya di depan tubuhnya agar memberi jarak. Punggungnya sedikit sakit karena terbentur meja di belakangnya. Sungguh! Eunha itu bukan penari balet yang badannya lentur melakukan kayang! Meski bukan kayang sesungguhnya... Tapi keadaan ini benar-benar tidak menguntungkan untuk Eunha.

A MAID WHO FALLS IN LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang