Berbeda dengan caca semenjak bu Zizah dateng untuk menerangkan caca hanya melawun tanpa mendengar dan tidak mendengar kan ocehan temen temennya entah apa yang ada dipikiran caca sekarang apakah caca sudah mulai memikirkan cowo rese tadi
"Woyy ca kamu kenapa ngelamun aja dari tadi ,kalo ada masalah cerita kita kan temen siapa tau bisa bantu kamu meskipun tidak menjamin bisa ngasih kamu saransih tapi setidaknya beban kamu berkurang"ucap bella pada caca yang masih melamun"Caca are you okey"ucap seseorang itu adalah tara sambil menggoyang goyangkan kan tubuh caca
"Ehh kalian ngapain disini sejak kapan ko aku gaktau kalian ada disini "ucap caca sambil menatap satu persatu temannya "kita dari tadi disini kali ca kamu kenapa sih ngelamun mulu kalo ada masalah cerita aja sama kita kita"lanjut tara namun caca masih saja melamunTiba tiba kedua temennya menarik lengan caca keluar dan menuju kantin , saat tiba di kantin mereka memcari tempat duduk mereka duduk di meja paling pojok gak sengaja meja yang mereka pilih berdekatan dengan meja mirza,arion dan aksa bola mata caca dan mirza sontak bertemu meskipun hanya sebentar hening di kedua meja caca dan mirza tiba tiba Arion mengebrak meja hanya untuk memecahkan keheningan , seisi kantin menatap kearah Arion dengan tatapan yang tidak bisa diartikan
"Kalian mau pesen apa biar aku aja yang pesenin ke mbok siti tapi kalian bayar sendiri sendiri ya "ucap bella pada caca dan tara diakhiri dengan cengengesan
"Iya makasih bel,aku pesen bakso sama teh manis aja ya kalo kamu mau pesen apa rara"tawar caca pada rara "aku samain aja sama caca ya bel "balesnya hanya diangguki oleh bella dengan mengancungkan jempolnyaBella mulai berjalan kearah mbok siti"mbok pesen baksonya tiga porsi sama es teh manisnya juga tiga ya jangan pake lama perut aku udah pada demo "ucap bella pada mbok siti pedagang kantin "siap atuh neng bella tenang aja "lanjut mbok siti pada bella hanya dibalas dengan anggukan kecil sambil bela menunggu pesenannya beres dia mengambil benda pipih miliknya di saku seragam dan mulai membuka aplikasi Instagram saat bela ingin melihat akun idolanya bela langsung dipanggil mboksiti, dengan cepat dia mengambil pesenannya bella berjalan melewati meja yanglain sambil membawa nampan pesenan dirinya dan temen temennya
"Ini dia pesenan kalian udah sampai"ucap bela sambil menyodorkan pesenan mereka "yeayy"hanya itu yang keluar dari mulu caca
Mereka mulai memakan baksonya hingga lahap diakhir suapan baksonya caca tidak sadar ada yang merhatiin dan tersenyum kearahnya taksengaja caca menatap kearah mirza "apa liat liat mana senyum senyum kaya orang gila tau gak"ucap bela salting saat mirza menatap kearah nya "gak usah geer deh jadi cewe liatin juga enggak ngapain liatin modelan kaya kmu cantik enggak jelek iya dasar cebaswa (cewe beasiswa)"hahha tawa mirza pecah menekan diakhir perkataannya"kalo aku cebaswa emang kenapa kaka iri sama aku ?emang bener ya kalo ada orang mengejek kemampuan kita itu artinya tanda tamampu berarti kaka iri iyakan sama aku gakbisa dapet beasiswa "balas caca yang takalah sambil memeletkan lidahnya ke arah mirza lalu pergi meninggalkan kantin
SINGKAT DULU UNTUK CHAPTER YANG INI AUTHOR NYA MALES NULIS 🐣
4 AGUSTUS 2020
RIZQIAFAUZIAH

KAMU SEDANG MEMBACA
Micasta
Genç Kurguberawal dari perempuan cantik dengan kesederhanaan nya yang memiliki otak cerdas mendapatkan beasiswa di sekolah elite tetapi bertemu dengan seorang cowok yang notabennya anak dari pemilik sekolah sekaligus most wanted SMA pelita High school memilik...