SC : [8]

917 96 30
                                    

Hari ini adalah hari libur. Namun sehun memutuskan untuk bangun pagi karena dia harus membuat sarapan untuk dirinya dan chanyeol.

"aishh kepalaku pusing sekali" ucap chanyeol yang baru bangun dari tidurnya berjalan menuju meja makan untuk mengambil air.

Sehun yang sedang memotong sayuran sedikit salah tingkah saat mendengar suara chanyeol.

"sedang masak apa kau?" tanya chanyeol yang duduk di meja makan sambil memperhatikan sehun dari belakang.

"m..memasak n..nasi goreng" jawab sehun sedikit gugup karena sedang menahan malu mengingat kejadian semalam.

Chanyeol hanya meng angguk anggukan kepalanya mendengar jawaban sehun sementar sehun masih berkutik dengan masakannya.

"aku baru tau dia bisa masak. Appa tidak pernah mengatakannya" chanyeol mengatakannya daam hati.

"apa yang aku lakukan semalam dengannya? Apa aku membuatnya takut lagi?" tanya chanyeol dalam hati pada dirinya sendiri sambil mengingat ingat kejadian semalam.

"ini untukmu hyung" ucap sehun sambil memberikan nasi goreng buatannya. Chanyeol yang melihat makanan di depan matanya langsung memakannya karena chanyeol memang sangat lapar. Sementara sehun masih menyembunyikan rasa malunya ketika melihat chanyeol memakannya.

"b..bagaimana hyung? Apa enak?" tanya sehun yang melihat chanyeol memakan masakannya dengan lahap. Chanyeol hanya mengangguk angggukan kepalanya sebagai jawaban. Akhirnya, sehun ikut memakan masakannya dengan tenang dan suasana di meja makan kembali sunyi.

BRAKK..!!

Chanyeol menggebrak meja makan ketika ingatannya sudah kembali. Sehun sampai tersedak karena kaget mendengar gebrakan meja dari chanyeol.

"sehun" panggil chanyeol sambil menatap sehun.

"ne?" jawab sehun yang masih kaget.

"b...bisakah kau l..lupakan kejadian kemarin?" tanya chanyeol dengan sedikit malu.

"t...tidak bisa h..hyung, i....itu yang pertama untukku" jawab sehun sambil menunduk.

"b...baiklah. tapi jangan ungkit ungkit lagi kejadian yang kemarin. Arraseo?"tanya chanyeol lagi.

"ne" setelah mendengar jawaban dari sehun, chanyeol langsung pergi ke kamarnya. Meninggalkan sehun yang masih malu.

Tak beberapa lama kemudian, sehun membereskan piring dan alat makan miliknya dan chanyeol. Selesai membereskan semuanya, sehun menelepon jongin untuk mengajaknya main game di rumah jongin. Tentu saja jongin sangat menyetujuinya. Mendengar jawaban dari jongin, sehun buru buru mengganti pakaiannya dan berjalan ke rumah jongin. Berbeda dengan chanyeol yang mengurung dirinya di kamar.

"arghh apa yang aku lakukannn??" tanya chanyeol kepada dirinya sendiri.

"ak....aku mengambil first kiss nya? Konyol sekali" ucap chanyeol sambil mengacak acakan rambutnya.

"lain kali aku tidak akan mengajak sehun ke klub lagi" setelah mengucapkan itu, chanyeol menelepon baekhyun untuk datang ke rumahnya. Chanyeol ingin membicarakan masalah ini.

.

.

.

"yak jongin apa yang kau lakukan?"

"iyaa sedikit lagi sehun"

"argh tidak jonginnnnn!!!!"

"yeahh sehunn!!"

"ah curang! Kau menang terus dari tadi" ucap sehun yang kesal dengan jongin karena daritadi jongin selalu menang dalam bermain game.

"tidak curanng lahh. Kau saja yang tidak bisa main" jongin menjawab ucapan sehun sambil menjulurkan lidahnya.

"aishh terserah. Ah iya! jongin aku ingin bertanya"

"tanyakan saja"

"apa itu bottom?" dan ternyata sehun masih penasaran dengan arti kata itu.

"k..kau tau kata itu darimana?" jongin terkejut mendengar pertanyaan sehun.

"sudahlah jawab saja" ucap sehun setengah kesal.

"bottom itu seorang laki laki yang selalu berada di bawah saat melakukan sex. sementara pasangannya, top, adalah seorang laki laki yang selalu di atas atau meminmpin saat melakukan sex."  jelas jongin dengan lancar dan santai.

"berarti itu gay? homo? Laki laki dan laki laki? Tanya sehun terkejut.

"yap benar" mendengar jawaban jongin, wajah sehun langsung memerah mengingat perkataan chanyeol semalam di klub.

"hei hei, kau ingin menontonnya?" tawar jongin dengan mata berbinar.

"apakah boleh?" tanya sehun dengan was was.

"tentu saja boleh! Apakah kau mau?" tawar jongin lagi dan langsung diberi anggukan ragu oleh sehun.

Melihat sehun mengangguk, jongin langsung mengambil laptopnya dan memutar film yang di maksud oleh jongin.

&&&

"woaahhh kau mencuri first kiss nya? Sudah kukira itu akan terjadi" ucap baekhyun setelah mendengar cerita dari chanyeol.

"lalu aku harus bagaimana?" tanya chanyeol.

"kau harus menerimanya sebgaai adikkku dan ubah rasa bencimu itu menjadi rasa sayang ke sehun" jawab baekhyun.

"kenapa harus seperti itu?!" tanya chanyeol lagi dengan setengah kesal.

"aku hanya memberikan saran padamu. Setidaknya kau harus tanggung jawab karena telah mengambil first kiss nya. dan kurasa, sehun akan sedikit salah paham karena ulahmu" dengan santainya baekhyun menjawab pertanyaan chanyeol.

&&&

" aku pulang dulu" sehun pamit kepada jongin yang sedang berada di depan pintu rumahnya.

"baiklah. Hati hati di jalan" setelah mengucapkan itu, jongin masuk ke rumahnya sementara sehun berjalan pulang ke rumahnya.

Saaat di tengah jalan, sehun bertemu dengan seseorang yang ia kenal.

"Sehun"

"Luhan"

Akhirnya, mereka berdua saling menatap satu sama lain.

_T.B.C_

wah, siapakah luhan?

votmennya ditunggu ^~^

pai paii~~

Stepbrother Chanhun [Re-Upload]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang