SC : [6]

966 97 10
                                    

"hyung kau mau kemana?" tanya sehun ketika melihat chanyeol berjalan menuju keluar rumah. Padahal ini sudah malam tapi chanyeol malah keluar rumah.

"kenapa? Mau ikut?" sehun langsung menganggukkan kepala begitu mendengar jawaban dari chanyeol.

"bawa motormu sendiri dan ikuti aku" ucap chanyeol sambil melempar kunci motornya.

Begitu mendapatkan kunci motor, sehun langsung menyusul chanyeol ke garasi untuk mengambil motornya. Setelah mengambil motor dan mengunci rumah, sehun dan chanyeol berangkat pergi dari rumah. Sepanjang perjalanan sehun bingung kemana chanyeol akan pergi. Pasalnya, jalanan yang mereka lewati pencahayaannya remang remang dan bahkan ada yang tidak memiliki lampu jalan.

.

.

.

Setelah perjalanan yang tidak terlalu jauh, sehun dan chanyeol sampai di suatu tempat yang mirip seperti arena balapan liar. Sehun mengira ngira bahwa chanyeol akan mengikuti balapan ini tapi sehun masih bingung dengan pikirannya.

"hyung, kau mau ikut balapan?" tanya sehun kepada chanyeol yang sedari tadi sibuk dengan temannya.

"lihat saja dan jangan banyak tanya!" jawab chanyeol dengan nada dinginnya dan sedikit membentak.

"wah wah wah lihat ini! si dingin chanyeol membawa adik barunya!" ucap teman chanyeol yang bernama taehyung  "apa dia akan ikut balapan?" lanjut taehyung.

"tidak" chanyeol menjawab pertanyaan taehyung dengan tatapan datar.

"semuanya bersiap di garis start!!" teriak seorang perempuan yang ternyata adalah wasit dalam perlombaan balap motor liar.

Mendengar teriakan perempuan itu, chanyeol dan beberapa temannya termasuk taehyung bersiap siap di garis start.

"siapapun yang menang akan menjadi pacar yeoja ini selama satu minggu. Kalian boleh melakukan apapun padanya termasuk memuaskan nafsu kalian!" ucap perempuan itu sambil membawa seorang perempuan lainnya yang berpakaian sangat minim.

Mendengar penawaran itu, chanyeol dan teman temannya memberikan evil smile. Berbeda dengan sehun yang benar benar terkejut mendengar penawaran itu.pikiran sehun melayang kemana mana.

DUARR...!!

Mendengar bunyi tembak yang di lontarkan ke langit, chanyeol dan yang lainnya langsung melesatkan motornya dengan kencang demi mendapatkan perempuan itu. Sambil menunggu pemenangnya, sehun bertanya pada teman chanyeol.

"em permisi.. apakah aku boleh bertanya?" tanya sehun kepada salah satu teman chanyeol yang tidak ikut balapan.

"tanya saja. Dan jangan bersikap formal padaku.aku tidak suka" jawab namja itu yang bernama namjoon.

"begini, apakah penawaran di setiap balapan selalu begitu?" tanya sehun lagi kepada namjoon.

"ah tidak juga, kami jarang menawarkan penawaran seperti itu. Yang sering itu hanya uang" jawab namjoon dan sehun yang mendengarnnya hanya menangguk anggukan kepala tanda mengerti.

"memangnya kenapa?" kali ini gantian namjoon yang bertanya.

"tidak apa apa"

"hei, ada apa dengan wajahmu?" tanya namjoon yang heran melihat wajah sehun penuh luka

"t...tidak! tidak apa apa! ini hanya luka akibat kecelakaan kecil saja" jawab sehun. namjoon hanya ber oh ria mendengar jawaban sehun.

 percakapan mereka terhenti ketika suara teriakan nama chanyeol dan taehyung memecah suasana. sehun melihat ke arah garis finish, ternyata ada taehyung dan chanyeol yang sudah mendekati garis finish.

Stepbrother Chanhun [Re-Upload]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang