SC : [24]

242 28 16
                                    

Keesokan harinya, Chanyeol berangkat sekolah sendiri menggunakan mobilnya dengan penampilan yang kusut. Mata yang memerah karena terus terusan menangis, kantung mata yang mulai terlihat karena kurang tidur, dan seragam sekolah yang bisa dibilang kusut. Terlebih lagi dengan aura marah yang Chanyeol bawa begitu melewati koridor. 

Siswa dan siswi yang melihat Chanyeol terheran heran tidak biasanya Chanyeol berpenampilan seperti itu. Dan perlu diingatkan lagi bahwa Chanyeol berangkat sendiri. Itulah yang daritadi menjadi pusat pikiran orang orang yang melihat Chanyeol sendiri dan tidak bersama Sehun.

Chanyeol yang merasa menjadi pusat perhatian hanya melangkahkan kakinya dengan cuek. Dia tau semua orang bingung dengan penampilannya. Dia hanya cuek dan terus berjalan menuju kelasnya dengan langkah kaki yang cepat.

'Brukk!!'

"Yak Chanyeol!! Kau membuatku terkejut!!" Seru Baekhyun yang dibuat terkejut oleh Chanyeol yang melempar tasnya dengan tiba tiba saat Baekhyun sedang memakan sarapan paginya di kelas.

"Hei Chanyeol, kenapa penampilanmu begitu buruk?" Tanya Xiumin yang sepertinya belum tau tentang kejadian yang menimpa Chanyeol.

"Memangnya kau belum kuberi tau?" Xiumin menatap heran Baekhyun.

Memberi tau apa?" Kali ini Junmyeon yang entah darimana tiba tiba datang dan duduk di samping Xiumin. Baekhyun yang mendengar pertanyaan dari teman temannya hanya menghelai napas lelah. Sementara Chanyeol yang berada di samping Baekhyun hanya diam mendengarkan percakapan dari ketiga temannya.

"mendekatlah" ucap baekhyun. Xiumin dan suho sontak memajukan tubuhnya dan mendekat ke baekhyun begitu mendengar ucapan baekhyun. Baekhyun yang melihat kedua temanya sudah dekat dengannya langsung menceritakan kejadian kemarin.

"Astaga!!" Pekik Xiumin begitu selesai mendengar cerita Baekhyun.

"Siapa yang berniat mencelakakan Sehun dan berusaha membunuh Chanyeol Huh?!!" Tanya Junmyeon penuh emosi. Baekhyun hanya bisa menggelengkan kepalanya untuk menjawab pertanyaan Junmyeon.

"Aku tau siapa." Chanyeol menjawab pertanyaan Junmyeon dengan suara bergetar seperti menahan tangisannya. Baekhyun, Xiumin, dan Junmyeon yang mendengar jawaban itu langsung menengok ke arah Chanyeol.

"Siapa?!!" Tanya Baekhyun yang juga penuh emosi.

"Kris sialan!!" Jawab Chanyeol dengan geraman tertahannya. Baekhyun dan kedua temannya terkejut dengan jawaban dari Chanyeol.

"K..kau tau darimana chan? Jangan asal tuduh dulu!!" Xiumin berusaha menetralkan keadaaan dan memastikan fakta.

"Aku tau dari Jongin. Jongin mengikuti mobil yang menabrak Sehun. Dan saat Jongin mengikutinya, ternyata orang itu adalah Kris!!" Chanyeol menjelaskan dengan amarah yang masih berusaha dia tahan.

"Sabar sabar. Jangan gegabah. Jika ingin menghabisi Kris, nanti saja waktu bel pulang berbunyi. kita akan habisi dia bersama jika perlu ajak juga si Jongin itu." Ucap Junmyeon yang menyadari Chanyeol sedang menahan emosinya dengan Kris.

Tepat sesudah Junmyeon berbicara seperti itu, bel masuk berbunyi. Junmyeon dan Xiumin kembali ke tempat duduknya karena mendengar langkah guru kimia masuk ke kelas mereka.

.

.

.

'KRIINGG....!!!' bel pulang berbunyi.

"baiklah anak anak, pelajaran kita sampai di sini. Sampai jumpa."

Begitu mendengar bel pulang dan guru sudah mengakhiri pelajaran, Chanyeol langsung keluar dari kelasnya bahkan guru belum sepenuhnya keluar dari kelas. Chanyeol berjalan setengah berlari menuju kelas Kris. Menghiraukan panggilan panggilan dari temannya. Saat sampai depan kelas Kris, Chanyeol melihat Kris baru saja keluar dari kelasnya.

Stepbrother Chanhun [Re-Upload]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang