Lagu today yang lagi viral di app TokTok nih gais, biasanya dipake sama couple uwwu. Aku mah apa atuh cuman remehan bakwan gopean yang minyaknya sekebon.
PUBLIC - Make You Mine
Happy reading everybodeh
***
ANGIN malam berhembus di Kota Bandung, dua orang muda-mudi membelah jalan Braga di bawah redupnya rembulan dan sinar bintang yang jaraknya bertahun-tahun cahaya dari bumi.
Put your hand in mine~
You know that I want to be with you all the time~
Klip pada hp Ana berganti menunjukan cogan alias cowo ganteng yang sedang memakan ayam mekdi, lalu kekasihnya mencoba meminta kulit ayam, which is katanya sih pemicu baku hantam.
Tanpa disangka cowok tersebut menyisihkan kulit ayamnya untuk sang kekasih. Sambil tersenyum ke kamera lalu mencubit gemas pipi pacarnya.
Until I make you mine~
15 detik yang sangat useless telah Ana buang dengan sia-sia. Ana sedang merebahkan dirinya di lantai keramik tempat latihan debatnya Jumat siang ini, sembari menunggu kaum akhi selesai ibadah di hari Jumat yang suci.
Sementara teman-teman Ana yang lain sibuk membaca artikel atau international hot news, cailah hot nggak tuh. Ana menscrolling aplikasi yang sedang trend itu, bibirnya terkadang menyungginglan senyum, atau tiba-tiba batuk tanpa sebab, juga tak jarang pipinya bersemu merah.
Ana membayangkan dirinya bersama Jason menikmati angin Kota Bandung lalu berkunjung ke cafe serta menangkap momen-momen bahagia mereka berdua-
"Halu aja teruss, terus aja halu sampe gilak."
"Iri? Bilang bos? Ahai papale papale--Aw sakit ibab" keluh Ana setelah binder yang tebalnya naudzubillah mendarat di kening Ana.
"Eh, emang lo udah hapal mau bawain apa nanti di depan si Sam?"
"Halah, easy peasy lah, boleh sambil baca ini kan? Gue udah siapin materi gue nih" Ana menunjukan beberapa halaman rangkuman materi yang ditugaskan Samuel kemarin malam mengenai Middle East Conflict Issues. Tiap-tiap orang bertugas menjelaskan satu konflik dan tokoh dibaliknya.
Guess what? Sebenernya Ana belum begitu paham dengan materinya, tapi dirinya masih santuy scrolling tiktok, masih ada 15 menit lagi untum memahami materinya kaum deadliner can relate.
Okay, Ana menyiapkan skenario dalam otaknya. Ana akan berhenti melihat video unfaedah 5 menit kemudian. Lalu Ana akan menhighlight bagian penting dalam materi yang akan dibawakannya nanti, dan berusaha menghapalnya sedikit.
Ting
Satu notifikasi muncul dari nomor tak dikenal. Please, semoga ada yang order huhuu. Ana berharap dalam hati agar mendapatkan order, nggak mungkin kan mau Pdkt.
"Anjir jahanam banget nih, nggak salam nggak apa langsung ngirim foto tugas aja. SOMBHONG AMAT!" kesal Ana. Tanpa salam atau basa-basi nomor tak dikenal tersebut tiba-tiba mengirim foto tugas yang harus Ana salin. Yap. Bisnis kecil-kecilan Ana adalah menyalin tugas orang aka jasa tulis dan joki tugas.
"Nggak tanggung-tanggung lagi, ngirim esai 50 halaman polio, awas aja kalau mepet. Gempor dong gue yang ada." Oca hanya geleng-geleng kepala mendengar temannya bermonolog sendiri.
"Uangnya udah gue transfer, kalau bisa besok udah beres. Gue minta secepatnya. Gue bisa bayar ekstra"
"Besoknya jam berapa ya, Kak?"
Demi sopan santun sebagai seorang Mimin sekaligus founder panggilan Kak sudah sangat humble sepertinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Conatus
Teen FictionAna ngga cantik, tapi mukanya glowing. Iya, glowing karena berminyak. Bahkan mukanya di tumbuhi jerawat. Ibarat Drama Korea, Ana selalu jadi second lead yang hidupnya dibuat susah terus sama penulis naskah. Bukan juga murid pintar atau kutu buku ya...
