Part 10

487 24 0
                                    

Beberapa minggu kemudian, Terdengar markas anak Delard akan diserang oleh Geng Raksa.

Kali ini geng Raksa dipimpin oleh Alex.

Alexander Rahaja. Alumni sekolah SMA GARUDA.

Ia banyak mendengar kabar, bahwa semenjak Raksa pindah pimpinan ke tangan Mahen, Raksa banyak mengalami kekalahan.

Karena ia sudah ada disini sekarang, ia akan membawa anggota alumni-alumni tahun lalu untuk ikut menyerang juga.

Penyerang ini dilakukan anak anak Raksa pada siang hari.

Berita ini sampai di telinga Arga, Arga yang mendengar itu pun naik pitam.

Ia menghubungi Zakky, mantan ketua Delard juga. Ia tak mau nama Delard tercoreng hanya karena kelalaian dirinya.

Zakky yang sudah taubat itu pun tak tinggal diam. Ia tak mau nama Delard menjadi rendah.

Ia menghubungi kawan-kawan lamanya agar berkumpul dimarkas Delard.

Belum sempat merencanakan strategi, anggota Raksa sudah datang terlebih dahulu.

Bagaimana dia tau bahwa anak Delard sedang rapat saat ini?

Reynan yang berada di luar untuk menjaga jaga pun terkejut, karena anak anak Raksa kali ini membawa senjata tajam.

Ia langsung lari kedalam untuk memberitahu yang lain.

Revarza yang mendengar itu pun langsung menggebrak meja.

"Berani beraninya mereka bawa senjata!" Ucapnya.

"Gue udah pengalaman sama si Alex. Dia emang pengecut, selalu bawa senjata kalau mau ngelakuin penyerangan" Ujar Zakky yang tak kaget

"Gausah takut, kita bisa putar balikkan keadaan" Sambungnya

Dengan perasaan mantap Zakky pun beranjak keluar.

"Wow! Lama tidak berjumpa zakky?" Ujar Alex dengan melebarkan kedua tangannya seolah ingin memeluk cowok itu

"Gausah terlalu banyak bacot! Geng lo itu lemah! Cuma berani main pake senjata"

"Jadi lo pengen kita tangan kosong? Okey! Gue turutin itu" Ujarnya meremehkan

"Taruh senjata kalian" Perintah Alex pada anggotanya

Dan semua anggotanya meletakkan senjatanya di motor masing"

"Done, Mau mulai darimana Zakky?"

Dengan kesal! Revarza menendang dada salah satu anggota geng Raksa.

Melihat kejadian itu dengan sigap Alex juga menendang perut Zakky.

Disinilah pertarungan dimulai, Kalian pasti sudah bisa membayangkan bagaimana keadaanya sekarang.

Benar apa yang dibilang Zakky, mereka bisa memutar balikkan keadaan.

Saat sedang riuh nya, Zakky melihat salah satu dari anggotanya sedang memukuli temannya yang sudah menjadi alumni Delard.

Ia bingung? Siapa nama orang itu? dan Kenapa? Apakah dia seorang penghianat?

Saat Zakky lengah, Alex yang licik tak mau ingin kekalahan berada di tangan Raksa. Alex pun mengeluarkan cutter kecil yang ia simpan di sakunya.

"ZAKKY BELAKANG LO!!!!"

Zakky pun menoleh dan terkejut

"AGHH"

Darah pun bercucuran. Tapi, apakah kalian tau? siapa yang kena.

Bukan zakky yang terkena.

Tapi, Axelio.

Semua orang pun terkejut bukan main, karena suara teriakan nyaring yang berasal dari Axelio.

"XELLL" Teriak Arga dari kejauhan.

Oh iya sebelum mereka datang ke markas Delard. Alex sudah memberitahu bahwa jika ia sudah menusuk seseorang, maka geng Raksa akan menyudahi perkelahian tersebut.

Detik itu juga anak anak Raksa kabur dengan cepat. Tapi, sebelum mereka semua pergi.

Revarza dan Revano tak akan membiar kan Alex lolos. Aksi mereka disusul oleh Zelvin.

Mereka bertiga mengejar menggunakan motor ngebut-ngebutan dijalanan untuk mengejar Alex.

Revarza tak peduli dengan rambu lalu lintas, ia menerobos terus hingga semua pengendara jalanan kesal dibuatnya.

Sampai lah mereka bertiga di suatu tempat, Alex berada disana dan beberapa anggota nya.

"Terlalu gegabah kawan" Ujar Alex tertawa

"Lo pikir kita takut?" Ujar Zelvin meremehkan

BRAKKKK

Revarza yang sudah naik pitam menendang meja yang ada disana dan membantingnya kearah Alex.

Perkelahian dimulai kembali, Hampir saja mereka bertiga kewalahan, Reynan datang bersama anggota yang lain untuk membantu.

---
📍Rumah sakit
---

Axelio sedang di ruang operasi sekarang, semua orang khawatir padanya. Terutama Zakky.

Pikiran Zakky campur aduk sekarang, antara ia memikirkan si penghianat itu, Axelio, dan juga anggota yang mengejar Alex.
-
Panggilan masuk , Revano. 📞

"Ga! Gua bakalan bawa si Alex ke markas kita"

"Kerja bagus. Tunggu gua disana"

Call end..

"Zak lu tunggu disini jagain Axelio gua mau ke markas, Ngasih pelajaran Alex"

Belum sempat Arga pergi, Zakky mencekal tangan Arga.

"Gausah, biar gue yang kesana"

Bersambung...

AdelardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang