Part 14

452 27 0
                                    

: 04.50
——————

"Bangun woi la" "sholat begik"

"Hmmmm iya,"

"Cepet woi! abis itu siap siap"

"Hmmm"

Setelah sholat dan siap siap, waktu menunjukkan pukul 06.02.

Xiella dan Zeline yang sedang sarapan pun terkejut mendengar suara klakson motor dari depan.

Xiella yang mendengar klakson tersebut langsung ngacir tanpa adab keluar.

Zeline yang melihat itu hanya menyumpah saja.

Setelah beberapa saat, dilihatnya Axelio yang tampak menggenggam tangan Xiella bak orang pacaran

"Hadohhhh pusing palak gue, pagi pagi udah buat dosa aje"

"Dosa pala bapak kau"

Xiella langsung melotot ke Axelio, Dia gatau apa sekarang ada dimana?

Axelio yang menyadari hal tersebut langsung menutup mulutnya.

Setelah menyelesaikan sarapan, Arga datang tepat waktu.

Mereka langsung berangkat ke pom bensin, untuk ketemuan.

Laisya : Good morning my baby honey sweetie!! Semuanya.

Azalea : diem lo! udah datang lama, gatau diri lagi lo!

Revarza : Iye , lo sendiri yang bilang yang ngaret jadiin tumbal

Revano : Mampus lo

Zelvin : Cewe gue woi!

Laisya : bacot lo! suka suka gue!

Yeriqa : Bacot! langsung gas aja berangkat.

Jadi disini posisinya, Dimobil Arga ada Zeline,Axelio dan Xiella.

Dimobil Revano ada Yeriqa,Azalea dan Revarza, tak perlu menjelaskan sisa nya.

Pasangan dakjal itu membawa mobil sendiri, Zelvin dengan lagak tak ada akhlaknya membawa mobil sport nya.

Sebelumnya Revarza sudah memesan villa bersama Azalea kemarin, jadi mereka hari ini tinggal datang ke lokasi saja.

Diperjalanan, dimobil Revano. Mereka memutar musik sangat keras hingga Azalea yang hendk tidur pun terganggu

"Nyett kecilin volumenya oi!"

"Bacot lo!" "Kenapa sih?" tanya Yeriqa

"Gue mau tidur yer!"

"Lebay lo tidur! Nih makan jajan aja" Melempar jajanan

"Dakjal lo!"

Mobil yang paling depan adalah mobil Zelvin, Laisya yang mengarahkan lokasi dengan Google Maps

Laisya yang selalu digombali oleh Zelvin itu pun kesal dan menggigit pipinya.

"Astaghfirullah sya!" "Mancing aku ya kamu"

"Bapaklo mancing!" "Diem deh lo! ntar salah salah ini, belok kiri habis itu ya!"

"Hmm"

Dimobil Arga, Semua orang hanya tertidur.
Tak ada suara kebisingan sedikit pun seperti mobil Revano

Arga yang melihat Zeline tidur tidak nyenyak pun meminggirkan mobilnya sejenak.

Untuk memindahkan kepala zeline di pundaknya, ia menggeser duduknya mendekat ke zeline agar lebih bisa menyangga.

Beberapa jam kemudian, zeline terbangun dan menyadari bahwa kepalanya berada di pundak Arga.

"Sorry kak"

"Hm"
———
📍 Villa

Setelah sampai tujuan, Laisya yang tak ada akhlak itu langsung menggedor kaca kaca mobil teman temannya.

Zelvin hanya geleng geleng kepala melihat tingkah pacarnya bak orang gila itu.

Azalea yang kesal itu langsung memarahinya "brisik dakjal"

"dasar lo ber empat pacaran terossss"

All : Lo juga!!!

"Sayang liat deh" Adu Laisya

"Kan emang iya" Zelvin membela seluruh temannya.

Laisya mengerucutkan bibirnya dan 'ngambek' ke Zelvin.

Teman temannya pun menertawakan tingkah gelagapan Zelvin.

Villa ini terdiri dari 3 kamar dan 2 kamar mandi, Semua fasilitas tercukupi disini.

Ciwi ciwi mengambil kamar atas, sedangkan yang lain mengambil kamar bawah.

Yeriqa dan Azalea mengambil jatah memasak sore ini.

Laisya yang sedari tadi ngambek pun ikut ke dapur dan memasak, ia sangat malas untuk melihat wajah pacarnya.

Zelvin yang tak enak hati akhirnya mendatangi pacarnya itu "duhh beb kenapasih kamu" dengan nada lebay

Azalea yang melihat itu hanya menatap sinis.

Revarza yang menyadari hal tersebut, langsung mendatangi juga. "Sini aku bantu" Sambil memeluk dari belakang

"Masyaallah mama!!! Keluarin gue dari dapur yang sudah terkotori oleh dosa ini!!" Teriak Yeriqa

"Sini gue temenin" Jawab Revano.

Lengkap sudah.

Xiella yang melihat keuwuan itu pun berdecak sebal dan pergi keruang tengah bersama Zeline untuk menonton televisi saja, Menyebalkan.

Axelio yang menyadari pun duduk disampingnya, "Kenapa?"

"Bodoamat lah!!! Semua aja semua!! pacaran di sini" "nambah dosa gue liatnya" Kesal Zeline

Axelio pun mengode ke Arga agar mengerti apa yang dimaksud Zeline

Arga tak menghiraukan sama sekali.
Hanya diam,duduk,dan menonton.

Sudah ya zeline. Kalo saya bilang pulang, pulang ya:)
——
Setelah memasak dan makan bersama, sekarang giliran zeline dan xiella yang membereskan semuanya.

Axelio menawarkan bantuan kepada Xiella, dengan senang hati xiella menganggukan kepalanya.

Zeline sangat kesal terhadap manusia" disini, bucin.

Saat cuci piring, Xiella dan Axelio selalu menukar pantun, entah dapat ide darimana Zeline tak tau.

Arga datang meminta zeline untuk berhenti membersihkan meja "udah gue aja, lo masuk kamar sana"

Sebenarnya zeline tak menyukai pria romantis, tipe tipe idealnya mendekati sifat Arga.

Pria yang cuek tapi melakukan hal hal manis disaat yang tak terduga.

"Iya thanks kak"

"Hm"

Saat masuk kamar ia dibuat terkejut melihat Revano Revarza dan juga Zelvin berada didalam kamar ciwi ciwi.

"Eh ayam ayam" Kaget Zelvin

"Eh sini jel! kita mau rencanain sesuatu" Ujar Azalea

"Udah gausah ngambek gitu, sini duduk sebelah gue" Ujar Yeriqa

Saat Xiella masuk kedalam kamar, mereka semua hening tak berbicara.

"Kenapa?"Tanya nya

Tanpa basa basi semua laki laki keluar dari kamar.

Xiella yang kebingungan akhirnya bertanya, "Kenapasih woi?"

AdelardTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang