17

2.3K 212 0
                                    

“Ah.. jadi ini suamimu?”

“Bu..”

“Benar dokter aku suaminya”

“Baiklah mari kita lihat keadaan si kecil”

“Anakku.. dia anakku..”

“Dia perempuan atau laki-laki dok?”

“Perempuan tuan”

Semenjak itu Seokjin sering bersama dengan Miyeon dan Yoongi melihat itu merasa ada yang janggal tapi dia mencoba berfikir positif

“Kau baik baik disini kakak dan Umji akan pergi ke Belanda”

“Kau tega meninggalkanku sendiri”

“Kau tidak sendiri ada Jungkook yang menemanimu”

Sudah dua Minggu Yoongi pergi Miyeon merasa kesepian apalagi akhir akhir ini Jungkook sibuk dengan urusan kampusnya
dan sekarang Miyeon sendirian di rumah

Tok Tok Tok

“Seokjin... masuklah”

“Hm kau sendiri?”

“Iya kak Yoongi belum kembali dan Jungkook berada di kampus”

“Cho Miyeon”

“Ya?”

“Setelah aku mengatakan ini kau pasti tidak akan pernah memaafkanku dan kau membenciku ”

“Ada apa Seokjin..?”

“Anak itu.. apa kau tau siapa ayahnya?”

“Namjoon.. dia ayahnya kenapa kau menanyakan ini Seokjin bu..”

“Jika aku mengatakan kalau ayahnya bukan Namjoon apa kau percaya”

“Apa maksudmu Seokjin.. Namjoon adalah ayah anak ini!”

“Kau salah Miyeon bukan dia ayahnya”

“Kau ini apa apaan ha.. aku tau sem..”

“Kau tidak tau Miyeon”

“Lalu apa yang tidak aku ketahui apa !”

“Apa kau ingat di pesta itu kau dan Namjoon mabuk dan dia membawamu”

“Lanjutkan!”

“Di kamar yang gelap itu apa kau ingat?”

Aku ingat memang Namjoon yang membawaku kita mabuk aku merasa tubuhku panas  disana kita berci..”

“Maafkan aku tapi bukan Namjoon yang melakukannya”

“Tidak mungkin.. jangan mengada ada Seokjin bagaimana bisa bukan Namjoon jika dipagi hari yang kutemukan disampingku adalah Namjoon.. kau tidak tahu...”

“Aku tahu Miyeon aku tahu bukan Namjoon karena itu aku aku yang melakukannya!!”

“Ap..pa?” Miyeon seketika mengelus perutnya dia mendapat tendangan pertama dari anaknya itu

Flashback on

Malam itu Miyeon dan Namjoon sama sama mabuk dan Namjoon membawa Miyeon ke suatu kamar, kamar itu gelap karena mabuk dia tidak mempedulikan keadaan gelap itu

Sampai di kamar itu Namjoon kehilangan kendali dia mencium Miyeon tapi di sela sela ciuman itu kepala Namjoon kembali sakit dia menyudahi ciuman itu dan beralih memeluk Miyeon

“Namjoon.. kenapa di sini panas tubuhku panas sekali..” Miyeon melepas pelukan itu dan tertatih menuju ranjang meninggalkan Namjoon yang masih disofa

Namjoon tidak kuat menahan rasa sakit itu dia pingsan sementara Miyeon berusaha menghilangkan rasa panas di tubuhnya

Miyeon terkejut karena ada yang menindihnya dia mengira itu Namjoon karena hanya mereka berdua di ruangan itu

“Kumohon bantu aku..”lirih Miyeon

Flashback off

“Hiks.. jadi.. Seokjin kau..”

“Aku mengikuti kalian Namjoon tidak menutup pintu dengan benar jadi aku masuk diam diam lalu kau berkata tubuhmu panas tapi Namjoon hanya diam saja sampai kau meminta bantuan aku.... ”

“Stop Seokjin hiks..aku tidak mau mendengarnya!”

“Setelah melakukan hal itu kau tertidur aku  pergi dari sana tapi sebelumnya aku memindahkan Namjoon di sebelahmu”

Bugh bugh bugh bugh

“Bajingan.. kau benar benar biadab.. binatang.. kau bajingan Kim Seokjin!!”

“Yoo..Yoongi/Kakak?!”

“Bajingan!”

Bugh Bugh

“Kakak hentikan hiks..hiks..kumohon kak kau bisa membunuhnya..”

“Bajingan sepertinya pantas mati Miyeon”

Bugh

“Sayang hentikan aku takut”lirih Umji sambil memeluk suaminya itu dari belakang

“Ada apa ini!”

“Kooky?!”ucap Miyeon



Mr CEO | Kim Namjoon☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang