Chapter 02: Living in the Nightmare

1.2K 120 5
                                    

"Ini dimana? bukannya tadi aku sedang tidur di Asrama? dan juga Gaun ini?!" Batin Sakura Panik dengan Keringat dingin yang mengalir di pelipisnya.

Ceklek

Pintu Yang sangat Besar itu dibuka dan tampak Beberapa Seorang Maid masuk, Sakura tidak bisa melihat dengan jelas wajah para Maid.

••♡••

"Kalian Siapa? Dan Ini dimana?!"Teriak Sakura Panik sambil Mencengkram Rambutnya dengan Sangat Kuat dia merasakan Kalau kepalanya sedang diperban, "Tousan, Kaasan, Ino Aku Ingin Pulang!"Teriak Batin Sakura Panik.

Salah satu Maid itu datang memegang tangan sakura agar ia tidak mencabut rambutnya, sakura menatap mata maid itu dan terkejut setengah mati, "PIG! kenapa Kau berpakaian seperti Maid?!"Teriak Sakura memegang kedua Tangan Maid itu.

Semua Maid Bingung Akan ucapan Sakura, "PIG?"Batin Mereka bingung

"Maafkan atas kelancangan saya, Tuan Putri"Ujar Maid Itu melepaskan cengkraman sakura, "Yang Mulia memerintahkan Kami untuk memeriksa kondisi anda, Sakura-Hime"Ujarnya

"Tunggu, PIG! Kita Ini Ada Di Asrama Kenapa tiba-tiba keadaanku diperiksa?!"Ujar sakura dengan sangat dongkol karena pertanyaannya sedari tadi belum dijawab, "Sepertinya Keadaan Sakura-hime Makin parah, Dia sampai melupakan semuanya"bisik Salah satu maid yang berada dibelakang ino, Sakura masih bisa mendengar ucapan Maid yang rambutnya dicepol.

Sakura mengenduskan Hidungnya dengan kesal, "Sakura-hime, Apakah anda mengingat Semuanya?"Tanya Ino dengan ekspresi tidak bisa dibaca.

Sakura menggelengkan kepalanya, "Sakura-hime adalah Putri Sulung Dari Raja Kizashi dan Ratu Mebuki. dan Kita sedang berada Dikerajaan clan Haruno"Jelas Ino, "Dan Sakura-hime, Terjatuh saat memanjat Pohon Sakura yang berada diPekarangan Kerajaan, kepala Anda Luka dan Para Tabib dipanggil Untuk mengobatinya. Mereka bilang sepertinya Anda Lupa Ingatan akibat kepala Anda terbentur Saat Jatuh Dari pohon"Jelas Ino yang membuat Sakura membuka mulutnya tidak lebar.

"Apakah Anda mengingat Saya?"Tanya Ino dengan sopan

"Ino Yamanaka, Kita adalah Sahabat. Masa Kau tidak mengingatnya... Oh Ayolah, ini tidak lucu dengan Drama ini"Ujar Sakura sambil tertawa canggung, ia melihat Perubahan Ekspresi mereka tiba-tiba jadi aneh, "Kenapa? Apakah Kalian sedang latihan Membaca Skripsi? Ino bukankah Besok Kita belajar Matematika?"

Wajah Mereka semua tiba-tiba pucat saat mendengar Kata-kata Sakura yang mereka tidak paham Maksudnya apa.

"Maaf Sakura-Hime, Saya adalah Maid Pribadi anda"Ujar ino dengan panik

BLAM!

tiba-tiba pintu kamar itu dibuka dengan keras, semua mata yang memandangannnya lalu menunduk hormat, "Salam, YangMulia!"Ucap Para Maid, mereka lalu keluar Terkecuali Sakura dan Ino.

"Sakura-chan, apa Kau tidak apa-apa?!"Ujar Seorang wanita dengan Pakaian Khas Kerajaan Yang diketahui dia adalah Ibu Sakura. ia lalu berlari dan memeluk sakura dengan sangat kencang, Sakura tiba-tiba merasa nostalgia.

"Sakura-chan, apakah Kau mendengar Ucapanku?!"

"i-iya Okaa-sama"Ujar Sakura dengan gugup sekaligus malu. Kizashi datang dengan tenang dan beribawa ia lalu mengelus kepala Sakura, "Apakah Kau mengingat Kami?"

Living in the Nightmare (SasuSaku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang