Living in the Nightmare (SasuSaku)

Chapter 7: Living in the nigthmare

Ino lebih memilih melihat luar jendela karena risih oleh tatapan sai, sementara itu sakura mulai mencari kesibukan agar ia tidak melakukan kontak mata dengan sasuke.

"Sakura."sasuke memanggil sakura dengan tatapan serius.

sakura terkejut, ia menoleh kearah sasuke dan bertatapan dengan mata hitam sasuke.

sakura gelagapan, "I-Iya, ada apa Sasuke-Sama?"sakura mencoba menetralkan jantungnya yang berdetak dua kali lebih cepat akibat terkejut karena terdiam begitu lama. ditambah dengan penampilan sasuke yang selalu membuat sakura mengeluarkan darah melalui kedua lubang hidungnya.

"Apakah Kau dari Balai Kota?"

"Iya."sakura menjawab tanpa menatap kedua mata sasuke.

"Kalau Orang sedang berbicara, seharusnya Kau menatap Lawan bicaramu, Sakura-hime."Sasuke mencibir sakura yang sedari tadi melakukan tingkah yang menurut sasuke cukup aneh, dan sasuke membenci sakura yang tidak melihatnya saat ia berbicara.

"Maafkan Aku Sasuke-Sama!"Sakura dengan cepat menatap mata sasuke dengan serius.

sasuke menaikan senyumnya, ia tersenyum tipis tapi sakura tidak menyadarinya.

sai dan ino hanya diam menyimak pembicaraan Putra mahkota dan putri haruno. "Aku Ikan, Aku diam~"Batin Ino dan sai saling bertatapan.

"Tidak usah berbicara formal, lagipula Kita bukan dari Dimensi ini."ucap sasuke dalam hati.

sakura terkejut karena bisa mendengar suara sasuke, "T-Tunggu, kenapa Aku bisa mendengar suaramu Sasuke-kun? Apakah ini Telepati?!"sakura sangat syok karena bisa mendengar batin sasuke

"Tenanglah, Kau tidak usah Panik. ini hal biasa untuk seseorang penjelajah waktu."jelas sasuke dengan santai

"Tunggu, aku masih belum paham. Berarti kita mempunyai semacam kekuatan?"tanya sakura dengan tidak percaya

"Hn."

"Kalau begitu, Kekuatan Sasuke-kun apa?"

"Bisa membuat Api Hitam melalui mata. dan aku juga bisa membaca gerakan Lawan."

"dari mata? apakah aku juga bisa?"

"Tidak. Kau mempunyai Kekuatan Menyembuhkan, semacam Medis."

sakura merasa tidak percaya, "Tunggu... dari mana sasuke-kun tahu kalau Aku mempunyai Kekuatan medis?"

"Karena didimensi ini kita mempunyai kekuatan. Aku sudah pernah mendengar Hal ini dari kakekku Jadi Aku Tahu semuanya."

"Lalu, apakah sekarang aku bisa menyembuhkan orang?"

"Tidak."

"Kenapa?"

"Kau harus melakukan Latihan. ciri-cirinya adalah akan muncul tanda Byakugou didahimu."

"Byakugou?"

"Iya. Tanda berbentuk spiral yang akan muncul didahimu."

"didahiku?"

"Hn."

"TUNGGU! Kau menghinaku?!"sakura mulai mengeluarkan Aura membunuh, sementara sasuke hanya memasang tampang diam seakan tidak mengetahui kejadian apapun.

sai dan ino bingung melihat sakura yang sedari tadi memasang ekspresi yang berubah-ubah. dari Terkejut, Bahagia hingga Marah.

"Tenanglah, Tanda itu memang akan muncul didahimu. Seperti Aku, tapi hanya mataku saja yang berubah warna menjadi merah dan mempunyai pola. Namanya sharingan."

"A-Apakah setiap orang yang mempunyai kekuatan seperti ini, Akan mengalami dampak?"

"Tidak."

"Kalau begitu, kau bisa memperlihatkanku Kekuatan matamu?"

"Tidak."

"Kenapa?"sakura mengembungkan kedua pipinya dengan kesal.

"Kau tidak melihat ada orang selain kita disini, Hm?"

"A-Ah... Aku hampir melupakan Ino-chan."Sakura menggaruk tengkuknya dengan malu. sakura melirik seorang pria pucat yang sedari tadi menatap ino.

"Sasuke-kun, Pria pucat itu siapa?"tanya sakura dengan penasaran.

"dia pengawalku, namanya Sai."

"Oh... Kalau begitu Kau akan pergi kemana?"sakura teringat sesuatu saat melihat sasuke yang tiba-tiba berada ditempat yang sama.

"Aku akan pergi keKerajaan Haruno."

"Oh--Tunggu! Untuk apa?!"

"Aku akan melamarmu."Jelas Sasuke dengan singkat padat dan jelas.

sakura cukup dibuat Baper, tapi ia segera menghapus pikiran anehnya.

"Tunggu.. bukannya kita belum membuat rencana? kenapa terburu-buru?"

"Hn. Aku hanya Mau bilang Kalau Pangeran dari Sunagakure sudah tiba."

sakura menganggukkan kepalanya, "Kalau begitu giliranku bertanya."Ucap Sasuke

"Iya, silahkan."

"Kau kenapa pergi keIbu Kota?"

"Ah... Aku pergi untuk mencari Gaun."

"Hn."

"Hn? Hn apa?"

"Apakah Kau bertemu dengan Gaara?"

"Tapi Aku tidak melihatnya."

"Semoga saja simerah itu tidak melihatmu."

"..."

Bruk...

Sakura dan sasuke tersadar, mereka menoleh kearah sai dan ino yang terdiam.

ino dan sai melihat tatapan Sasuke dan sakura yang meminta penjelasan kenapa kereta kuda yang mereka naik tiba-tiba mengeluarkan bunyi yang sangat nyaring.

"Tenang saja. Roda kereta kuda tidak sengaja menabrak batu yang sangat besar. tapi roda tetap baik-baik saja."jelas sai

sakura dan sasuke diam.

--------------------

kereta kuda milik kerajaan Uchiha telah sampai diperbatasan Kerajaan Haruno.

drap... drap...

Kereta kuda telah sampai di kerajaan Haruno, Sasuke dan sai turun dari kereta kuda, mereka berdua lalu membuka pintu dan memegang tangan sakura dan ino agar membantunya turun dari kereta dengan selamat(?)

ino tidak mau melihat wajah sai, ia berlalu berjalan kearah sakura. sasuke hanya diam melihat ekspresi sakura yang tiba-tiba menjadi serius.

Mereka disambut saat memasuki kerajaan.

TBC

-------------------------------------------------------------••••••••••••♡♡♡♡♡♡♡♡♡♡•••••••••

MAKASIH SUDAH BACA😄

Maaf Kalau Alur gaje dan typo berteberan(T＿T)

Maafkan Aku karena Update cerita Sangat lama (T＿T) Sebenarnya mau updatenya sering sih, tapi dari mood juga. dan terlebih Tugasku numpuk, Jadi Ide pada Hancur karena Tugas (ಥ﹏ಥ) nanti kuusahain Ceritaku pada Update.

Makasih buat yang udah baca🙇‍♀️ Maaf kalau dichapter ini rada Pendek(ಥ﹏ಥ)