"SEULGI CEPETAN TURUN GUA UDAH NYIAPIN SARAPAN NIH" teriak Wendy dari bawah
"ck, iye ini lagi turun gua" kata Seulgi menuruni tangganya sambil memakai dasi
"ck, ini gimana sih dasinya" gerutu Seulgi yang sudah duduk di meja makan sambil memasang dasinya
"astaga...kek bocah aja nggak bisa masang dasi" kata Wendy sambil masangin dasi Seulgi
Kepala Seulgi mendangak melihat Wendy sambil cengegesan
"jangan dangak gitu dong susah nih masangnya" kata Wendy sambil menundukkan kepala Seulgi
"beres" guman Wendy "sekarang kita makan udah aku siapin tuh roti selainya sama susunya cepetan makan" kata Wendy sambil menarik kursi di pinggir Seulgi
Semalam Wendy nginep dirumah Seulgi, Wendy khawatir kalau Seulgi sendirian dirumah, padahal mah Seulgi udah biasa dirumah sendirian
Tapi pas sore Wendy pulang dulu ngambil seragam sama bukunya buat sekolah, Seulgi juga ikut kerumah Wendy pas ngambil seragamnya
"eh tau ngga kelas sembilan nanti latihan ujian" kata Wendy di sela sela makannya
"oh iya? kok baru tau gua"
"dikasih tau Joy, kata Joy ntar pulang cepet kita mau diajak main, mau nggak?"
"main kemana? males ih pengen dirumah aja" kata Seulgi lalu meminum susunya
"oh iya" kata Seulgi sambil naruh gelasnya "kak Irene kok nggak ngasih tau aku?"
"kan elo dari pas nangis sampe sekarang ngga megang hp, palingan kak Irene ngasih tau lewat chat" kata Wendy lanjut mengunyah
Seulgi cuma ngangguk lalu melanjutkan makannya
"dari semalem nangis mulu sakit gua liat elu kek gitu" batin Wendy
Sekarang Seulgi, Moonbyul, Wendy, Sinb sama Lisa lagi ngumpul di bangku Seulgi, biasa pagi pagi dah ngebacot, heran
"eh bulan april kan kelas sembilan ujian, trus bulan mei hari kelulusan pastikan ada acara? kalian ikut nggak?" tanya Lisa yang duduk di meja Wendy
"acara apaan?" tanya Sinb
"ya perpisahan lah mbih..." jawab Moonbyul yang berdiri sambil berkacak pinggang
"kalo kita ikut, enaknya ikutan apa?" tanya Wendy yang duduk di kursinya
"nyanyi aja atau dance gitu, kan kita bisa" kata Lisa, yang lain cuma mengangguk sambil mikir
"gimana? mau ikut tampil kagak? ntar gua omongin ke wali kelas kita" kata Lisa
"boleh juga yang lain gimana?" tanya Sinb
"kalo gua sih terserah" kata Seulgi duduk di kursi pojoknya
"iya gua juga ngikut" kata Wendy
Moonbyul menggangukkan tanda setuju ucapan Wendy
"nah sipp yes ngedance" kata Lisa kegirangan
Yang lainnya hanya terkekeh melihat kelakuan Lisa, saat Seulgi ketawa dia melihat orang lewat di depan kelasnya
"eh minggir minggir gua mau keluar bentar" kata Seulgi sambil menyuruh Wendy minggir
"mau kemana?" tanya Wendy sambil beranjak dari duduknya
"kedepan kelas doang" kata Seulgi lalu keluar dari kelasnya
Seulgi celingak celinguk saat di depan kelas lalu dia melihat orang yang dicarinya belok ke lorong
Seulgi langsung berlari mengejar orang itu
"Hyun!" teriak Seulgi di lorong
Yang dipanggil langsung menoleh kebelakang diikuti juga dengan kedua temannya
Seulgi langsung jalan mendekat ke Irene dan kedua temannya
"hai kak Jis kak Lar" sapa Seulgi
"hai Seulgi"
"Rene kita duluan ya ke kelas" kata Jisoo sambil ngegandeng tangan Solar "Seulgi kita duluan ya" kata Jisoo sambil tersenyum lalu buru buru menarik tangan Solar
Saat Jisoo dan Solar tidak ada, Seulgi kembali menatap Irene dan langsung memeluknya
"ih kangen" kata Seulgi yang masih kememeluk Irene
Irene tersenyum lalu mengelus punggung Seulgi
"dih kebiasaan kalo ketemu langsung gini"
Seulgi hanya terkekeh lalu melepas pelukannya
"katanya mau latihan ujian ya? kok nggak ngasih tau aku sih?" kata Seulgi
"kan udah kakak kasih tau makanya dibuka chat dari kakak" kata Irene sambil mencubit pipi Seulgi
"kan aku ngga megang hp, terakhir megang aja pas chatan pagi itu"
"hmm ya ya ya, udah sarapan belum?" tanya Irene
"udah tadi pake roti sama susu dibuatin Wendy" kata Seulgi sambil tersenyum
Irene hanya ber oh ria sambil mengangguk
"matamu kok sembab? habih nangis ya?" tanya Irene
"nggak kok nggak nangis" kata Seulgi
"beneran?" kata Irene sambil memincingkan matanya
Seulgi langsung gelagapan
"ih bener...ngapain juga nangis"Irene hanya herdehem
"kakak tau kalo kamu ada apa apa, kelihatan tau ngga kalo kamu lagi kenapa kenapa" kata Irene
Seulgi langsung diam
"kakak ke kelas gih semangat ujiannya" kata Seulgi menggepalkan tangannya
Irene menghela nafas lalu tersenyum
"iya makasih bearnya Hyunnie" kata Irene sambil terkekeh
"eoh? bear? itukan panggilanku dari Yerim" kata Seulgi terkekeh
"Emang kenapa hah? ngga boleh gitu aku manggil bear?!" kata Irene
"dahlah mau ke kelas aja" kata Irene sambil membalikkan badannya
Saat Irene hendak berjalan Seulgi langsung memeluk leher Irene
"dih dah tua juga ngambekan"
Seulgi langsung mengecup pipi Irene singkat
"dah ah mau bel, semangat ujiannya Hyunnie" kata Seulgi setelah itu mengecup pipi Irene lagi lalu ngebirit lari
Irene hanya terkekeh sambil membalikan badannya melihat Seulgi lari
"kebiasaan"
Untung lorongnya sepi jarang ada yang lewat situ kalo ada orang yang ngelihat bisa malu si Irene
Wendy yang sedang membaca langsung melihat Seulgi yang masuk kelas
"dari mana?"
"ketemu kak Irene" kata Seulgi sambil duduk di bangkunya
"ohh" kata Wendy lalu melihat bukunya lagi "bucin" gumannya tapi didengar Seulgi
"kek elu kagak" kata Seulgi lalu mengambil bukunya di tas
Dari tadi aku ketawa mulu gara gara ngedit video astagfirullah😭😭
KAMU SEDANG MEMBACA
Only Younger Sister ||Seulrene
Novela JuvenilKakak adik? Baca aja dulu siapa tau suka:')