You are the Reason.

Prolog

Warning: bahasa amburadul⚠

Happy Reading ^_^

🌻🌻🌻

'Afifa Imamah Maulida' that's her name, gadis berhijab yang hanya hidup berdua bersama kakak laki-laki nya 'Adrian Dirgantara Maulidi' semenjak kepergian kedua orang tuanya beberapa tahun yang lalu, hidup yang Fifa jalani begitu monoton bangun pagi - sekolah - kerja - pulang - belajar - tidur begitu seterusnya kalau ditanya apa dirinya pernah menyukai seseorang di tengah kehidupannya yang monoton itu?  Jawabannya mungkin tidak karena dirinya tidak mempunyai waktu untuk memikirkan hal seperti itu tapi semua hidup Fifa menjadi berubah ketika...........

"Kejar! " Ucap seorang pria dengan tatapan tajamnya, mendengar ucapan pria itu sontak membuat Fifa langsung berlari dan benar saja sedetik kemudian dua orang pria mulai mengejarnya. Fifa benar-benar tidak mengerti kenapa mereka mengejar dirinya, memangnya apa yang aku lakukan? Tanyanya pada dirinya sendiri

Fifa terus berlari dengan sisa tenaganya meskipun nafasnya mulai tidak beraturan,

BUG.

Tanpa sengaja Fifa menjatuhkan totebag nya, belum sempat Fifa mengambil totebag nya, Fifa mendengar langkah kaki mereka yang langsung membuat dirinya mengurungkan niat untuk mengambil totebag tersebut. Sampai di lorong Fifa mencoba membuka pintu kelas satu per satu berharap ada kelas yang tidak terkunci karena dirinya merasa sudah tidak kuat untuk berlari lagi dan yang ada dipikirannya saat ini adalah ia harus bersembunyi.

Pintu pertama terkunci

Pintu kedua juga terkunci

Pintu ketiga 'alhamdulillah' batin Fifa dan dengan segera Fifa masuk lalu menutup kembali pintu tersebut dan berjongkok tepat didepan pintu, tidak lama Fifa mendengar langkah mereka dan berhenti tepat didepan kelas yang ia masuki, Fifa terus berdoa agar Allah melindunginya dan sepertinya doanya terkabul, dari suara langkah yang Fifa dengar sepertinya dua orang pria pergi ke lantai atas sedangkan pria yang satunya pergi entah kemana.

Fifa mencoba melihat keadaan dengan mengintip dibalik pintu yang bagian atasnya adalah kaca sehingga dapat melihat dari dalam, setelah dirasa aman Fifa keluar dengan nafasnya yang masih tidak beraturan, sekarang dirinya hanya perlu pergi mengambil totebag nya dan menghirup inhealer nya lalu pergi dari sini tapi nyatanya realita tak semudah ekspetasi, Baru beberapa langkah Fifa berjalan...

"Buru - buru?" Tanya seorang pria yang tiba-tiba muncul dihadapannya siapa lagi kalau bukan 'Daffa Pratama Pradipta' salah satu most wanted-nya SMA 1 Pelita Jaya yang tak lain adalah teman sekelasnya sendiri. Sedangkan Fifa hanya mematung ditempat nya karena terkejut dengan kedatangan Daffa yang tiba-tiba, sekarang ia tidak tahu apa yang harus ia lakukan, ia hanya berharap agar Allah dapat menolongnya kali ini.

And this is my story............

🌻🌻🌻

assalamualaikum gaessssssss finally I'm back, Setelah sekian lama akhirnya aku balik dengan cerita yang sama memang, tapi aku udah dapet gambaran alurnya dan udah sedikit aku perbaiki dan insya allah aku usahakan untuk selalu update :)

I hope you Like.

Maafkan atas ketypoan author.

Ditunggu vomenta-nya ;)