Married By Accident •Kim Mingyu• ✔

Bagian 1

Eun Ha, ia terbangun dari tidurnya.
Ia mengerjapkan matanya, karena cahaya sudah mulai memasuki kamarnya.
Tunggu, kamarnya? Sepertinya bukan,lalu di mana dia?

"Kak Mingyu?"

Eun Ha melihat Mingyu tidur di sampingnya tanpa menggunakan pakaian atasnya. Dan dia? Telanjang?

Eun Ha terkejut, apakah Mingyu melakukan hal yang seharusnya tidak ia lakukan pada Eun Ha?

Bagian bawah Eun Ha merasa nyeri,ia melihat sekeliling kamar. Berantakan.
Seragam sekolahnya berserakan di lantai kamar bersama dengan baju Mingyu.

Eun Ha berjalan menuju kamar mandi dengan tubuh dibalut dengan handuk putih. Ia berjalan kesusahan karena bagian bawahnya sangat nyeri.

Eun Ha menangis di kamar mandi, seharusnya ia tidak melakukan apa yang kakaknya suruh.

Flashback on

"Eun, anterin nih tugas ke apartemennya Mingyu ya" ucap Jeonghan kakak Eun Ha.

"Aku kan baru pulang sekolah kak, cape ih" keluh Eun Ha.

"Udah cepetan, keburu malem" paksa Jeonghan.

Dengan berat hati Eun Ha pergi ke rumah Mingyu.

Sesampainya di depan Apartemen Mingyu, ia memencet bel.

"Kak Mingyu"

Belum ada respon.

Ia memencet bel lagi.

"Kak Mingyu"

Terdengar suara pintu akan dibuka, nampaklah Mingyu yang tampak mabuk.

"Ini kak, dari kak Jeonghan" Eun Ha menyerahkan buku kepada Mingyu.

Bukannya menerima bukunya, malah Mingyu menarik tangan Eun Ha untuk masuk ke dalam Apartemennya.

"Temenin gue" ucap Mingyu.

"Tapi kak-" Eun Ha belum selesai bicara, telunjuk Mingyu sudah menempel pada bibirnya.

"Kali ini aja" Mingyu dengan perlahan melumat bibir Eun Ha.

Eun Ha tidak bisa berontak, ia sangat takut. Ia berharap semoga Mingyu cepat sadar sebelum mereka melakukan hal lebih jauh, namun sayang harapannya pupus, setelah Mingyu mencoba melepas baju Eun Ha.

Flashback off

¤¤¤

Mingyu terbangun dari tidurnya, hal yang pertama ia sadari, Eun Ha tidak ada di sampingnya.

"Kemana dia?" Gumamnya sambil memijat pelipisnya.

Pintu suara kamar mandi terbuka, Mingyu menoleh ke arah kamar mandi. Eun Ha yang melihat Mingyu sedang memperhatikannya menjadi salah tingkah. Ia malu, saat ini tubuhnya hanya terbalut handuk saja.

"Nggak usah malu, semalem gue udah liat semuanya" ucap Mingyu.

"Kakak sadar kan?"

"Sadar banget" ucapnya sambil bangun dari tempat tidurnya.

Eun Ha yang akan mengambil seragam sekolahnya dihentikan oleh Mingyu.

"Tunggu bentar, gue beliin baju" ucap Mingyu.

Setelah selesai bersiap-siap Mingyu pergi ke mall untuk membeli baju untuk Eun Ha.

Eun Ha duduk di tepi ranjang sambil menutupi tubuhnya dengan selimut.

Sudah setengah jam Eun Ha menunggu Mingyu. Ia ingin segera pulang, untung saja orang tuanya tidak berada di rumah. Jadi yang bertanya-tanya mengapa ia tidak pulang paling hanya Kakaknya.

Terdengar pintu apartemennya terbuka, pasti Mingyu sudah pulang.

"Nih bajunya" ucap Mingyu sambil menyodorkan paper bag.

Eun Ha langsung mengambil paper bag itu dan pergi menuju kamar mandi. Namun langkahnya terhenti saat Mingyu menahan tangannya.

"Pake disini aja,lagian gue kan udah liat semuanya" lagi lagi ia berbicara seperti itu membuat Eun Ha rasanya ingin menghajar si Mingyu.

Eun Ha menepis kasar tangan Mingyu dan melanjutkan langkahnya ke kamar mandi.

"Ini juga ulah abang lo" ucap Mingyu selepas Eun Ha menghilang dari pandangannya.

Mingyu yang melihat seragam Eun Ha di lantai langsung mengambilnya, dan mengambil hanger untuk menggantung seragam Eun Ha setelah itu Ia masukan ke dalam lemarinya.

¤¤¤

"Udah pulang kamu?" Tanya Jeonghan pada Eun Ha.

Eun Ha memicingkan kedua alisnya, "kok Kakak tanya gitu? Seolah-olah kakak tau aku bakal nggak pulang"

Jeonghan gugup," eh maksudnya dari mana aja kamu baru pulang ha?! Gadis kok keluyuran aja kerjaannya! Tidur dimana kamu?!"

Sekarang giliran Eun Ha yang bingung, harus jawab apa dia?

"Emm, tidur dirumah Ryujin" jawab Eun Ha.

"Tau sekarang sekolah kenapa nginep?"

Eun Ha tidak menjawab pertanyaan kakaknya dan langsung pergi menuju kamarnya.

Jeonghan sepenuhnya tau mengapa adeknya tidak tidur di rumah.

Di kamar, Eun Ha bingung. Bagaimana kalau dia hamil? Apakah Mingyu mau tanggung jawab?

Ponsel Eun Ha berdering, Ryujin sahabatnya menelfonnya.

"Halo Ryu"

"Gimana? Udah sehat?"

"Ha? Gue baik-baik aja kok"

"Tadi kata kak Jeonghan kamu sakit"

Eun Ha mencoba berfikir, kenapa kakaknya bilang kalau ia sakit? Dan kenapa kakaknya tidak curiga saat Ryujin mengiyakan ucapan kak Jeonghan? Masih banyak pertanyaan yang ada di kepalanya.

"Eun.. Eun Ha!!!"

"Eh sori sori"

"Eh udah dulu ya, udah masuk ini"

"Oh iya, tadi si Wonwoo nanyain lo"

Sambungan telfon Ryujin terputus.

Wonwoo merupakan pacar Eun Ha.
Banyak telfon masuk darinya dan Chat, tapi tidak ia buka, karena ia bingung harus bilang apa.

Awalan gaes,,,,,
Gimana gimana???
Lanjut???

Mingyu lopers harap merapat...
Wkw