Useless marriage ✔

🌹12

Huh! Sungguh bukan hari yang menyenangkan untuk Lisa. Ia hari ini menikah, tepat sehari setelah Jennie dan Taehyung menikah.

Dan kini yang Lisa lakukan adalah menatap cermin, ia telah mengetahui semuanya lebih awal. Tidak dengan Jennie yang berujung dicampakkan pada malam pertama mereka.

Bagaimana ia bisa tau? Tentu saja Jennie telah bercerita hanya saja kakaknya yang nyatanya masih menjaga kehormatannya itu hanya bercerita tentang yang Taehyung katakan dan kontrak pernikahan itu.

Tapi bukankah itu intinya? Entahlah Lisa hanya berharap ia dan Jennie tak memiliki kekerasan dalam rumah tangga mereka hingga waktu 6 bulan ini.

Pintu terbuka, menampilkan Jisoo, Rose serta Jennie. Hanya saja kini Lisa hanya terfokus pada kakaknya tersebut, kantong mata menghitam yang sedikit tertutupi dengan concealer namun Jennie tak akan bisa menutupi raut wajah aslinya dengan Lisa.

Hei! Mereka saudara kandung.

Periasnya menyudahi riasan Lisa lalu setelahnya perias itu meninggalkan mereka berempat. Memberi privasi untuk keemapatnya.

"Jen-"

Jennie mendekap Lisa erat, ia menahan tangisnya seolah bahwa hanya dia dan Lisa saja yang boleh tau. Namun nihil di hari bahagia adiknya ini Jennie justru menangis, membuat Jisoo serta Rose bingung walau setelahnya kedua gadis itu ikut terbawa suasana.

"Hei! Jen. Udahlah! Semua udah berlalu, itu kemarin kan? Ayolah sekarang hari bahagia buat lo dan gue. Meskipun kita punya sisi pernikahan yang sama tapi nikmati aja, semua akan mudah pada akhirnya!"ujar Lisa dan semakin mendekap Jennie erat.

Rose dan Jisoo masih nampak bingung, terlihag dari raut wajah keduanya yang seolah mempertanyakan hal itu pada Lisa. Namun setelahnya Lisa hanya bisa mengkode mungkin rahasia ini hanya ia, Jennie serta Rose dan Jisoo yang tau. Tidak dengan yang lain.

Bukan karena tak percaya, tapi mengingat bahwa Irene dan Yeri merupakan mantan pacar Taehyung dan Jungkook. Membuat Lisa sendiri dan juga Jennie harus menutupi hal ini dari mereka.

Jennie melepas dekapannya, matanya semakin sembab dan hidungnya semakin merah. Rose dan Jisoo segera ikut mendekap Jennie.

Mungkin mereka tak mengerti permasalahnnya, tetapi apapun itu Jisoo yakin itu menyakitkan. "Lis! Maaf bikin baju lo jadi kena tangisan gue"

Lisa hanya menggeleng ia tak mungkin mempermasalahkan hal ini. Ayolah! Jennie memang sedang dalam mood yang buruk bukan?

○○

Jungkook menatap keluar jendela. Ia menghela nafasnya sembari berpikir.

'Apakah ini benar?'

Entahlah, tetapi sejak Lisa diam saat itu Jungkook merasa gelisah. Seolah ia telah merenggut kebahagiaan seorang gadis.

Tapi melihat Lisa tampak biasa saja kemarin malah membuat Jungkook semakin khawatir. Ia tau bahwa dirinya tetap harus menjaga hati Tzuyu, tapi bukankah menyakiti Lisa disaat seperti ini malah membuat gadis itu lebih tersakiti?

"Aghh!"

Suara pintu terbuka menampilkan sosok pria yang telah ber-istri kemarin. Siapa lagi jika bukan Taehyung.

"Lo kenapa kook?"tanya Taehyung penasaran. Ia baru saja datang dan yang ia lihat adalah Jungkook yang berteriak seolah menyesal.

"Gapapa"jawab Jungkook singkat, padat, jelas.

Taehyung menaikkan sebelah alisnya, lalu setelahnya ia memberikan Jungkook amplop coklat.

"Ini udah Lisa urus, dia juga udah tanda tangan jadi lo gak perlu drama kayak gue sama cewek jalang itu tadi malem"ucap Taehyung.