part 11

104 31 113
                                    

Assalamu'alaikum

Selamat malam minggu untuk kamu yang diem dirumah.

Daripada bengong, liat sw penuh sama orang pacaran.

Diana bakal temenin kalian buat malam minggu ini.

Yuk gak usah banyak basa-basi!

...............

"aja kaya ngono, Yan" bela Mita sambil duduk disebelah Yanti.
(jangan seperti itu, Yan).
----------------------------------------------------

"lu ngomong apa? gue kagak ngerti," tanya Yanti kepada Mita.

"enggeus Yan, lamun si Mita nganggo basa jawa urang balesna nganggo basa sunda wae!" kata Diana dan mendapat persetujuan dari Yanti sementara Mita hanya bengong tak mengerti apa-apa.
(udah Yan, kalau Mita pake bahasa jawa kita jawabnya pake bahasa sunda aja!).

"mulai deh" ucap Septian berjalan santai menuju bangkunya.

"eh sekarang pelajaran apa?" tanya Septian membulak-balik bukunya.

"lu nanya kita?" ketus Diana.

"yang ngerasa human aja, yang bukan human jangan jawab pertanyaan gue!" tegas Septian menatap sinis kearah Diana.

Amin, Anwar dan Joko berlarian masuk kedalam kelas. Entah mungkin mereka sedang main kejar-kejaran.

"Napa lu? Dikejar setan ya?" tanya Diana kepada 3 curut itu.

"Bu Arin mau ke kelas!" jawab Joko ngos-ngosan.

"eh Bu Arin ngajar pelajaran ap..." belum sempat Septian bertanya, Bu Arin sudah masuk kedalam kelas.

"siang anak-anak, sudah siap belajar b.indonesia?" tanya Bu Arin sembari menghapus papan bor.

"siap bu!" jawab mereka serempak.
.
.
.
Diana dan teman-temannya sudah sampai diparkiran, bel sekolah telah berbunyi 5 menit yang lalu.

"eh guys gue ke gerbang duluan ya, supir gue dah jemput," seru Yanti berlalu pergi meninggalkan temannya.

"enak ya, yang punya supir mah. Gak harus cape ngendarain sendiri!" sindir Diana kepada Yanti sementara si empunya hanya nyengir kuda.

"Mit, lu mau bareng gue kagak?" tanya Diana.

"kagak deh, gue dijemput Bapak. Yaudah gue duluannya." Mita melambaikan tangannya dan berlari kecil meninggalkan parkiran.

"hai micky, kasian lu kepanasan. Tapi gue suka sama lu, lu tetep setia nungguin gue," cicit Diana pelan sambil mengelus-elus body micky.

Setelah memakai helm dan menyalakan mesin micky, Diana meluncur pergi meninggalkan sekolah.
.
.
.
Sesampainya dirumah Diana langsung memasukan micky kedalam garasi.

"Assalamu'alaikum, Ma! Anak mu pulang," teriak Diana berlari menuju pintu masuk.

"Mamah oh Mamah" panggilnya kembali.

DIA hadir diantara KITA [On Going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang