✎Hampir 15 tahun aku hidup di dunia,Hampir 15 tahun aku tinggal di tempat dimana aku tak di inginkan.Hampir 15 tahun aku hidup di sebuah tempat yang bagaikan sebuah neraka.Hampir 15 tahun aku menahan semua duka.Hampir 15 tahun aku hidup di hiasi air mata.Hampir 15 tahun aku menahan luka di hatiku.Hampir 15 tahun pula aku hidup dengan penyesalan dan rasa tertekan.
✎Sebuah mimpi yang selama ini ku harapkan hanya menjadi sebuah imajinasi yang membuatku semakin terluka.Sebuah harapan yang tak pernah terjadi.Hidup dengan sejuta mimpi dan berjuta harapan yang tak pernah terjadi,Bagaikan hidup sebagai mainan takdir.Ku percaya penuh pada takdir kehidupan,namun takdir kehidupan itu yang mengkhianatiku.
✎Ribuan tusukkan panah,menimbulkan luka yang tak pernah sembuh.Jutaan tusukkan pedang,menjatuhkan jutaan tetes air mata.Semua orang merasa tidak beruntung dengan hidup mereka,Namun apakah hidup mereka sama sepertiku??,Hidup dengan kegelapan,Tanpa kasih sayang dan sentuhan sosok orang tua.Hidup dengan penyesalan akan kehidupan.Kalian beruntung merasakan kasih sayang orang tua,sedangkan aku.Aku hanya hidup sebagai angin di rumah kami.Aku ada namun bagaikan tak terlihat.Semua mengabaikan aku.Bahkan kegelapan malam,tak mengalahkan kegelapan hidupku.Sinar hidupku hanyalah Sinar bulan.
✎Bisakah kalian jelaskan??,Apa itu kasih sayang??,Apa itu sosok orang tua??,Apa itu kebersamaan??,Apa itu kebahagiaan??.Yang ku tahu hanya air mata,Kepedihan,Pengkhianatan,Dan penyesalan.
✎Banyak orang bilang,Masalah seseorang akan berakhir pada waktunya.Namun kapan masalahku berakhir??,Masalahku adalah kehidupanku,Masalahku adalah dunia ini.Kapan itu berakhir??,Apa jika diriku sudah tak sanggup untuk berjalan,Tak sanggup Bernapas,Dan tak sanggup bergerak??.
✎Ku ingin pergi ke tempat yang jauh,jauh sekali.Pergi ke tempat dimana semua warna kehidupan di sana.Pergi ketempat di mana bunga bunga kehidupan tumbuh di sana.Tempat dimana semua mimpi jadi nyata.Tempat di mana kebahagiaan ada di sana.SURGA!!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
???
Teen FictionSetiap Hari... Penuh perjuangan Penuh penderitaan. Penuh duka. Penuh luka Penuh penyesalan. Penuh rintihan. Seperti sebuah batu yang hanya bisa bertahan dengan semuanya tanpa bisa melakukan apa apa. Hidup dengan ribuan duka. Bernapas dengan berjuta...