07. Terungkap

334 47 4
                                    

Seorang wanita sedang di landa kepanikan, pasalnya ia tak menemukan salah satu anaknya di rumah. Setelahnya, ia pun mendapatkan sms dari orang yang ia kenal sebagai musuh dari suaminya untuk datang ke suatu tempat di mana anaknya di sandra. Tanpa mengatakan kejadian ini pada suaminya, ia langsung saja pergi menyelamatkan anaknya.

Kenapa ia tak mengatakannya terlebih dahulu pada suaminya? Jawabannya karena musuh tersebut merupakan mantan kekasih dari wanita tersebut. Ia berpikir mungkin lebih baik jika ia bicara langsung pada pelakunya yang merupakan mantan kekasihnya. Wanita itu tidak mau suaminya ikut terkena masalah karena dirinya.

Wanita itu pun sampai di sebuah rumah kosong yang sudah lama di tinggali, mungkin juga tempat itu angker. Tanpa basa basi wanita itu pun langsung masuk ke dalam rumah tersebut tanpa rasa takut. Ia suda siap menerima apapun yang terjadi setelahnya. Tak lama setelah membuka pintu yang tak terkunci, dirinya sudah di suguhi pemandang di mana anaknya yang berumur 13 tersebut sudah tak sadarkan diri di sebuah kursi dan keadaan anaknya sudah terikat dengan luka goresan di seluruh tubuhnya.

"CHANHEE?!?!!!" teriak wanita tersebut sambil menghampiri anaknya, Chanhee.

Tapi langkahnya terhenti karena mendengar suara seseorang.

"Waw sepertinya kau masih ingat tempat ini ya?" suara itu muncul tak lama memperlihatkan seorang pria menghampiri wanita yang merupakan ibu dari Chanhee.

"Untuk apa kau kesini? Apa kau tidak sayang pada nyawamu Hah!??!" ucap pria tersebut dengan nada yang lebih tinggi. Seperti orang marah lebih tepatnya.

"Kau... Kumohon lepaskan anakku, dia ga bersalah atas kejadian masa lalu itu..." ucap wanita tersebut menahan tangisnya. Ia tak bisa melihat anaknya menderita, ia sangat menyayangi kedua anaknya.

"Ga bersalah katamu?? DIA, ADIKNYA, DAN AYAHNYA SANGAT BERSALAH, SANGAT SANGAT BERSALAH. KARNA DIA, KITA TIDAK BISA MELANJUTKAN HUBUNGAN KITA!!!!" teriak pria itu dengan penuh emosi, menatap perempuan yang kini sudah menjadi mantan kekasihnya dengan penuh dendam.

"KAMU YANG BERSALAH!!! KAMU YANG UDAH MELANGGAR JANJI KITA. AKU BENCI KAMU DEKAT SAMA TEMAN KAMU. KAMU KIRA AKU GATAU OTAK BUSUK KAMU!!!!! KAMU CUMA MAU HARTA AKU AJA!! KAMU GA SAYANG SAMA AKU!!! LEPASIN ANAKKU SEKARANG JUGA ATAU AKU PANGGIL POLIS—"

DORRR!!!!

belum selesai ia melanjutkan kata-katanya, pria tersebut sudah menembak perut wanita tersebut dengan pistol yang sudah ia sembunyikan.

Karena suara pistol yang menggema di rumah itu, Chanhee mulai membuka matanya. Pusing, perih, dan rasa sakit yang menusuk di rasakannya. Saat sadar ia sangat terkejut melihat Wanita yang sudah mengandungnya jatuh bersimbah darah, ia hanya bisa menangis sambil menahan rasa sakit di tubuhnya akibat permainan dari pria yang sudah menembak Ibu kandungnya.

"Sudah bangun kau anak sialan" pria tersebut menghampiri Chanhee dan menodongkan pistol di dahi Chanhee. Chanhee sudah tak berdaya. Tubuhnya penuh luka goresan pisau dan tak lupa pukulan yang ia terima dari si pria. Paling menyakitkan pria tersebut sudah menusukkan pisau di lengan kiri Chanhee.

Namun tiba tiba tangan si pria di tarik oleh wanita tersebut. Ya, wanita itu belum tewas. Wanita itu langsung merebut pistol dari pria tersebut dan-

DORRR!!!!!!

Pria itu langsung tewas di tempat karena kepalanya bocor setelah di tembak tepat di kepalanya.

What? || KyuNyu (END)✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang