Part 10: Aku Pasti Bermimpi

57 10 4
                                    

Senja telah tiba

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Senja telah tiba.
Langit cantik keemasan.
Mentari yang perlahan terlelap.
Pemandangan yang sangat indah sekali.

Hari ini adalah malam pentas seni amal yang telah di rencanakan oleh Ketua Bem Zuho.

Semuanya sibuk mendekor tempat untuk panggung pentas seni

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Semuanya sibuk mendekor tempat untuk panggung pentas seni.

Bagaimana persiapannya teman-teman?

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Bagaimana persiapannya teman-teman?

"Lancar Pak bos"

"Jangan memanggilku seperti itu", ucap Zuho malu-malu.

"Tidak apa-apa kamu layak mendapat pujian untuk acara ini"

"Sayang sekali jika Ketua sebagus kamu harus di ganti"

"Tapi sebentar lagi periodeku selesai"

"Haruskah kita memperpanjang masa baktimu?", canda seseorang.

"Boleh saja", Zuho menimpali.

Semuanya tertawa bersama.

...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 26, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Hi Bye BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang