June - Perhatian

279 30 3
                                    

^^ Y/N POV ^^

.

.

Hari ini aku 5 L { Lemah, Letih, Lesu, Lunglai, Lolak-Lolok }.

Gimana nggak 5 L, kemarin ada kegiatan kampus dari jam 5 pagi nyampe jam 11 malem. Mana June pacar aku marah pula, gara² aku lupa nggak kasih kabar ke dia dan aku kegiatannya sama orang yang naksir aku, Donghyuk.

Dan hari ini pun aku terpaksa nggak masuk kuliah karena demam ditambah lagi pms. Mana aku nggak sempet makan dari kemarin siang, kehujanan pula. Saat² kayak gini aku butuh banget June. Eh* gak ding, tiap hari juga aku butuh June. Tapi hari ini dia lagi kuliah, jadwalnya full nyampe sore, semoga aja dia nggak ada niatan buat bolos demi aku. Bagaimana pun, kuliah dia lebih penting.

.

.

^^ Y/N POV end ^^

------------------------------------------------------------------------

*clek

" Mana yang sakit ? " Tanya June yang tiba² masuk ke kamarmu dan memegang keningmu.

" Aku cuma demam kok, tapi perut sama punggung aku sakit banget "

June menghela nafas lalu membenarkan posisimu agar bersandar di headboard ranjang.

" Kamu lemes banget... Aku beliin obat sama makanan ya ? " Tawar June. Lalu mendapat anggukan darimu.

" Ya udah, sekarang kamu cuci muka... Nanti aku nyampe sini harus udah selesai " Ucap June, lalu pergi meninggalkanmu

.

.

.

.

.

20 menit~

" y/n... " Panggil June, namun tak ada jawaban darimu

" Aawww.... Sakiitt !!! " Teriakmu dari dalam kamar mandi.

June kaget dan langsung menuju kamar mandi.

" Kamu kenapa sayang ? " Tanya June panik

" Heeuu... " Jawabmu yang tak bisa bicara dengan jelas

" Gusi kamu berdarah.. Kok bisa sih ? "

" Huuu " Jawabmu sambil menunjukkan sikat gigi yang kamu pakai.

" Ya ampun, makanya ati² kalau sikat gigi... Kamu kumur pelan² ya, biar aku ambilin tissue sama obat.. "

Kamu mengangguk paham.

Tak butuh waktu lama, June sudah kembali dengan kotak p3k.

" Sini, sini... Biar aku obatin "

" Hiikkss... Heeuu.. Pelan², sakit "

" Iya ini udah pelan sayang "

.

.

10 menit~

.

.

" June... "

" Hmm.. " June masih fokus ke hpnya.

" Maaf~ "

June meletakkan ponselnya lalu menatap kedua matamu lekat.

" Aku yang seharusnya minta maaf.. Maaf, aku egois, seharusnya kemarin aku nemenin kamu dan jagain kamu biar nggak sakit kayak gini " Ucap June lalu memelukmu erat.

" Donghyuk juga udah cerita ke aku dan minta maaf karena nggak sempet ngabarin... Sekarang, kamu makan ya, aku suapin " Sambung June lalu mendapat anggukan darimu.

" Jun, bukannya kamu ada jam kuliah ya hari ini ? "

" Demi calon istriku, aku rela bolos " Jawab June lalu menyuapimu bubur.

" Hehe.. Dasar kamu ini "

" Aww... Sshh.. Sakiitt "

" Pelan² aja makannya "

" Enggak ah, udah~ "

" Y/N sayang~ ini baru 5 suap, aku nyuapinnya seujung sendok lho.. Kalau kayak gini kamu kapan sembuhnya kalau nggak mau makan ? "

" Sakiitt~ udah ah.. Kamu aja yang makan Jun "

June mendengus, lalu memakan buburnya hingga habis, mubazir katanya kalau nggak dimakan.

" Sekarang minum obatnya dulu "

Kamu telah meminum obat lalu kembali menidurkan tubuhmu disofa.

" Masih sakit ? " Tanya June yang duduk di sampingmu.

" Masih~ "

" Sini, aku olesin minyak kayu putih, biar anget badan kamu "

Kamu hanya menurut. Setelah itu kamu kembali tiduran disusul oleh June yang memelukmu erat.

" Anget kan ? "

" Iya~ kan kamu peluk..." Jawabmu lalu diakhiri tawa dari June.

" Masih sakit ? "

" Udah mendingan kok Jun.. Makasih ya "

" Sama² sayang "

June mendongak, agar bisa menatapmu. Dugaannya benar, kamu sudah tertidur pulas.

June tersenyum

" GWS Y/N sayang~ "

.

.

^^ The End ^^

iKON ImagineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang