*drrtt...drrtt...
.
" Ya ? Ada apa ? "
" Kau masih bertanya ada apa ? Hey ! Kau membuat kami semua khawatir tadi... Sudah ku bilang semalam jangan tidur terlalu malam karena hari ini kau tanding basket, tadi kau malah lupa sarapan karena tidak ada Yoyo... Dan hari ini kau pingsan ditengah lapangan.. "
" Jinhwan oppa cukup !! Aku ini sedang sakit, aku tidak mau debat denganmu.. Simpan saja amarahmu itu lain kali, kepalaku makin pusing mendengar suaramu itu.. "
*tuuutt
" Hah~ aku salah... Seharusnya tidak memarahinya ditelfon " Ucap Jinhwan
" Dia pasti marah sekali dan menangis saat ini " Sambung Jinhwan lalu menyahut kunci mobil.
.
.
" Hikkss... Aku butuh Yoyo oppa... Hikss.. " Ucapmu sambil membenarkan posisi tidur. Dan tak butuh waktu lama, kamu sudah terlelap.
.
.
.
.
.
*clek
" Y/N sayang~ kau sakit hm ? " Tanya pemuda itu sambil mencium keningmu.
Kamu terbangun dengan mata sembab.
" Yoyo oppa~ " Ucapmu lalu memeluk kakakmu itu erat.
" Kenapa kau menangis ? Ada masalah ya dengan Jinhwan "
" Tolong beritau temanmu itu oppa, kalau dia mau memarahiku lihat keadaan.. Setidaknya tunggu aku sembuh baru dia boleh memarahiku sepuasnya "
" Dia begitu karena dia khawatir dan sayang denganmu... Dia sedang menasehatimu bukan memarahimu "
" Hah~ sudah lupakan.. Saat ini aku hanya butuh dirimu saja oppa " Ucapmu sambil mempererat pelukan.
" Maafkan aku " Ucap Jinhwan yang muncul dari balik pintu.
Yoyo tersenyum dan melepas pelukannya.
" Apa kau sangat marah ? " Tanya Jinhwan yang kini sudah naik ke ranjang dan duduk didekatmu
" Oppa~ " Rengekmu lalu memeluk Yoyo lagi.
" Hah~ kau ini manja sekali... Selesaikan masalah kalian, aku pergi dulu ya " Ucap Yoyo lalu keluar dari kamarmu
" Yoyo oppa~ !! " Teriakmu namun tak digubris oleh sang kakak.
" ckckck, lucu sekali kalau sedang marah " Ucap Jinhwan sambil mengusap rambutmu.
" Pulang lah.. Aku mau istirahat " Ucapmu sambil menidurkan diri lagi dan memunggungi Jinhwan
" Y/N~ aku minta maaf, aku tidak bermaksud memarahimu.. Tadi aku sangat khawatir makanya aku terlihat seperti marah.. Aku mencintaimu, mana mungkin aku memarahi gadis manja ini " Ucap Jinhwan sambil terus mengusap rambutmu.
" Ya..ya..ya.. Kau sudah ku maafkan, segeralah pulang.. Aku hanya butuh Yoyo oppa !! " Ucapmu dengan nada sedikit meninggi.
Jinhwan membalikkan badanmu supaya bisa menatap matamu.
" Aku tidak tahan kalau harus bertengkar denganmu... Maafkan aku Y/N.. Aku tidak akan mengulanginya lagi "
" Iya.. Iya.. Pu- "
*cup~
Jinhwan langsung mencium bibirmu sekilas lalu ikut tidur disampingmu.
" Aku tau kau butuh aku kan, butuh pelukanku dan butuh ciumanku " Ucap Jinhwan sambil tertawa
Jinhwan lalu memelukmu erat.
" Jangan sakit, selalu lah sehat dan tersenyum.. Aku dan Yoyo juga ikut sakit kalau kau sakit "
Kamu langsung membalas pelukan Jinhwan dan kembali tidur sambil menenggelamkan wajah didada bidang Jinhwan.
" I love you " Ucap Jinhwan
" I love you too " Balasmu.
.
.
^^ The End ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
iKON Imagine
FanfictionSelagi meng-HALU tidak dilarang, jadi mari kita menghalu bersama 💃 Untuk semua cerita yang ditulis tidak dimaksudkan untuk hal lain². Jika ada kesamaan latar tempat, suasana, waktu, nama dan cerita yang mirip itu semua tidak disengaja. Karena semua...