Adegan Kekerasan (18+) ⚠️
"Sekarang sudah tepat pukul 2 malam. Sebelum matahari terbit kita harus pergi dari sini. Sebelum Yoon Gi datang untuk mengeksekusi mu Lady Shin. Cepat ganti pakaianmu dengan pakaian para prajurit ini." Ucap tae yang bergegas melepaskan pelukan hangat Shin Joo dan berniat mengganti pakaiannya dengan para prajurit yang kini telah tewas.
"Yang Mulia.. apakah yang kulakukan sudah benar dengan ikut bersamamu? Aku tak pernah membayangkan semua hal yang tak mungkin ini bisa terjadi." Ucap Shin Joo pelan yang masih terduduk diatas jerami penjaraan dengan menundukkan kepalanya merasa bersalah.
"Jangan pedulikan apa yang sudah terjadi. Tak ada yang perlu kau sesali, ikutlah denganku untuk kebaikanmu, Gwang Jeon, serta demi kerajaan Goryeo. Ini perintah dariku. Kau harus melakukannya" seraya Gwang tae tersenyum menatap Shin Joo dan mengulurkan tangannya pada Shin Joo.
"Baiklah, Yang Mulia" seketika Shin Joo membalas senyuman hangat Gwang tae dan bergegas untuk mengganti pakaiannya.
"Yang Mulia, bisakah kita berganti pakaian dan tak menghadap ke arah masing-masing?" Shin Joo yang kini tertunduk malu segera membalikan tubuhnya membelakangi Gwang tae.
"Untuk apa? Kita sudah pernah melakukannya Lady Shin. Bertatapan lebih mengasyikan bukan?" Seraya Gwang tae tertawa melihat tingkah Lady Shin yang mulai salah tingkah.
"Baiklah, aku bercanda. Ayo ganti pakaiannya. Malam ini kita akan menyamar menjadi penjaga dan kita akan berjalan sepanjang 500 meter ke arah barat" jelas Gwang tae seraya membalikan tubuhnya ketika Dhin Joo mulai berganti pakaian.
"Apa?! 500 meter? Kenapa.. kita tak menaiki kuda saja?"
"Penjaga akan curiga. Tak ada penjaga yang menaiki kuda Lady Shin. Kakak ku Kim Jin sedang menunggu di hutan dan menjaga kudanya. Dan mau tak mau kau harus menunggangi kudanya bersamaku."
"Tapi aku hanya Sanggung-mu Yang Mulia. Lebih baik aku berjalan kaki saja.." ucap Shin Joo Ragu setelah selesai mengenakan pakaian Penjaga.
"Pfftt.. kau.. kau terlihat kekar Lady Shin!" Gwang tae melihat Shin Joo dari atas ke bawah seraya tertawa geli melihat Sanggungnya dengan wajah yang kumuh dan kotor serta pakaian gagah khas penjaga. "Kau adalah Sanggung-ku bukan? Kalau begitu ikuti perintahku untuk berkuda bersama. Tapi, jika kau ingin berjalan kaki dari Silla-Goryeo baiklah" seraya Gwang tae yang kini pun sudah lengkap berpakaian penjaga pun kini pergi berjalan meninggalkan Shin Joo.
"Ah tidak tidak tidak.. aku akan berkuda bersamamu Yang Mulia" seketika Shin Joo mengejar Gwang tae.
Keduanya berhasil melewati para penjaga istana. Dan harus berjalan menuju Hutan sepanjang 500 meter untuk menemui Kuda Gwang tae.
》》》》》♡《《《《《
[Istana Changgyeong, Goryeo]
"Dimana Gwang Tae?!!" Suara Ji Hwon yang mampu membuat para penjaga dan pelayan berkumpul di ruang pemerintahan istana.
"Salam Yang Mulia" ucap Yeon Hwa yang kini datang seorang diri menemui Ji Hwon yang diikuti oleh Gwang Jeon dan Jung Soo di belakangnya. Semua para pelayan, kasim, dan penjaga berkumpul.
"Aku tak ingin menemuimu. Dimana Si Keparat Yang berani mengelabuhiku untuk menikahi adikku!! Sialan!!" Seraya ia mendorong kasar tubuh Yeon Hwa di hadapannya hingga membentur meja disampingnya dan menjatuhkan Vas bunga kerajaan.
"Yang Mulia mungkin akan menikahi Putri Jung Soo saat waktunya tiba. Dia hanya belum menemukan waktu yang tepat" ucap Yeon Hwa seraya menenangkan Ji Hwon.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Empress of Goguryeo [TAEKOOK] ✅
Historycznemenceritakan suatu kisah yang didalamnya terdapat cinta, penghianatan, pertumpahan darah pada zaman dinasti goryeo tepatnya tahun 925 M. Memiliki sudut pandang berbeda antara seorang wanita biasa dengan penuh dendamnya berusaha mengalahkan raja gor...