Fams Zone

22 : pertemuan (2)

Flashback on

"Anastacius, dimana claude?" Tanya pria yang berumur kisaran 50 tahun

"Claude? Entahlah aku juga tidak tau dia ke mana mungkin sedang ngedate sama diana. Memangnya kenapa ayah?" ucap Anastacius santai

"Kau sebentar lagi akan menikah, berhentilah bersikap kekanak kanakan" ucap pria tua yang disebuat Anastacius dengan sebutan ayah

"Memangnya apa hubungannya dengan claude?"

"Ya tidak ada sih, cuma mau nanya dia dimana aja"

"Jadi, duduklah dulu. Aku telah menyiapkanmu kopi"

"Baiklah" Anastacius duduk di seberang ayahnya

"Jadi, berani beraninya kamu kabur dari rumah kurang lebih satu tahun dan tau tau sudah ada pekerjaan lain dan sudah punya calon istri. Kau ingin warisanmu kucabut?" Ucap pria dengan surai emas dengan penuh emosi

"Jangan sampe dicabut sih, tapi kan paling nggak aku nggak ngejomblo lagi" ucap Anastacius lalu meminum kopinya

"Kau ada niat untuk meneruskan perusahaan?"

"Nggak sih, aku cuma mau uangnya aja" ucap Anastacius menyenderkan tubuhnya

"Padahal 18 tahun yang lalu kau berkata ingin menggantikan aku. Tapi lihatlah sekarang"

"Itu kan 18 tahun yang lalu, setelah aku tau bagaimana sebenarnya perusahaan aku jadi malas" ucap Anastacius lalu menyeruput kopinya

"Tapi aku akan tetap memberikan mu pekerjaan di perusahaan"

"Yah paling cuma bertahan 1 tahun lalu aku dikeluarkan" ucap Anastacius

"Tapi aku rasa memang paling cocok claude yang mewarisi"

"Ya gak salah sih" ucap Anastacius lagi

"Kau benar benar mirip ibumu dengan rambut hitam itu" ucap ayah dari Anastacius dan claude menatap ke arah rambut Anastacius

"Benarkah? Apakah aku yang paling mirip dengan ibu dari anak anaknya" tanya Anastacius bersemangat

Pemimpin perusahaan obelia itu menatap Anastacius dengan tatapan tidak mengenakan lalu mengalihkan penglihatannya

"Tidak, bukan kau" ucapnya datar

Anastacius terdiam lalu tersenyum

"Apa ayah menyembunyikan sesuatu"

"Em...." Pria yang didepan Anastacius langsung sedikit berkeringat

"Siapa yang bilang aku punya anak lagi? Aku ingin bilang claude lebih mirip dengan ibumu" ucap pria dengan surai emas itu

"Ooo" Anastacius duduk lagi

Flashback off

"Jadi begitulah, dulu aku sering curiga dengan ayah. Aku sempat berpikir jika ayah ada satu anak lagi. Tapi aku melupakan pikiran itu karena aku malas berpikir" ucap Anastacius santai

"Hee begitu ya" jawab claude sambil rebahan memonopoli tempat di sofa yang cukup 3 orang itu

Sudah 30 menit lewat dan patterson belum datang

"Om om beruang itu kemana sih" ucap Anastacius lagi yang lalu meminta tambah kopi dengan seth

"Aku tidak tau" ucap lucien menyeruput kopinya

"lu si goblok" ucap Anastacius

"Dih, ngaca anj*ng"

"Baru kenal udah kasar? Dajjal"