Liu.

962 116 23
                                    

"Dharr pintain dong nomornya dia, pleaseeee"

"Minta sendiri aja sih Ven, kenapa? Gak berani lu?"

Dari parkiran hingga jalan ke kelas Steven merengek terus ke gua, sambil menggoyangkan lengan gua

"Bukan gitu Ra"

"Terus apa hah?"

"Gua malu hehe"
Mendengar itu gua langsung berhenti dan menghadap dia

"What?! Gua gak salah denger kan?? Sejak kenal lu dari PKK gua baru tau kalo lu punya malu Ven"

"Gua kan manusia biasa Ra"

"Noh orangnya, minta langsung sana ke dia" kata gua saat melihat Racchel dan kak Dharta datang

"Udah gila kali lu yah, di samping ada pawangnya, bisa mati gua"

"Yah DL" gua pergi meninggalkan Steven sebelum kak Dharta mendekat, tapi namanya punya temen dajjal mah emang susah, tiba-tiba tangan Steven udah memiting leher gua

"G-gak bisa na-phass gua kam-phret" kata gua sambil memukul mukul tangan Steven

"Lepasin dia!"
Steven tidak menghiraukan orang tersebut

"A-aawww aww"
Tangan Steven di tekuk ke belakang oleh kak Dharta.

Melihat itu gua hanya menepuk bahu Steven setelah itu peri bersama Racchel meninggal 2 orang tersebut

"Ra lu hari ini UKM yah?" Tanya Claire

Yap gua dan Levia berhasil lolos seleksi UKM Cheerleader, dan hari ini adalah pertemuan pertama kita

"Iyah, kenapa Claire?"

"Tadinya mau nebeng hehe, soalnya mommy sama daddy gua katanya mau ke rumah lu"

"Bareng kakak gua aja Claire"

"Iyahh Ra"

♤♤♤♤

"Sore semua, nama gua Clarissa Jannetha, kalian bisa panggil gua Caca, gua sebagai kapten Cheerleaders.
Selamat untuk kalian semua yang ada disini karena kalian berhasil lolos dari seleksi kita kemarin. Ada pepatah tak kenal maka tak sayang, jadi sekarang gua mau kalian perkenalkan diri kalian masing-masing"

"Hallo semuanya, nama gua Levia Graciella Walson, dari fakultas Manajemen Bisnis semester 1, salam kenal yah semuanya"

"Salam kenal juga Levia" kata semuanya

"Nama gua Dhara, Yasodhara Cielle Queenzy Octimus, semester 1 Manajemen Bisnis, salam kenal yah"
Saat gua menyebut nama lengkap gua, gua dapat melihat beberapa dari mereka terkejut

"Salam kenal Dhara"

Dan seterusnya

"Semua sudah saling kenal kan, selanjutnya kami akan memberikan kalian sedikit pertunjukan dari kita, semoga kalian bisa memperhatikan dan dapat mempelajarinya yah" kata kak Masha

Mereka semua maju ke tengah lapangan dan mengambil posisi masing-masing

Mata gua tidak bisa lepas dari kak Caca yang menjadi Flyer hingga mereka selesai

"Saya mau bertanya, sebelumnya siapa yang pernah menjadi flyer?"

Gua, Levia, dan beberapa dari kita mengangkat tangan

"Oke, yang pernah menjadi Flyer bisa berdiri di samping Masha, yang pernah menjadi Bases di samping Kim, dan Spotters di samping Jacob"

Semuanya telah baris di posisi masing-masing

Destiny Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang