TodoDeku/KiriBaku

Eps 6

Ky balik dengan sejuta kerinduan eaaaa..........
(Habis di omelin sama mom online karena gak lanjut T^T)

Skipp......

Maap ky ya baru nongol lagi hehehe......

Selamat membaca ♡´･ᴗ･'♡

Kirishima memanggil pegawai yang bekerja di cafe itu, memesan beberapa minuman dan makanan, seperti Cake yang ada di cafe itu.

Midoriya hanya menikmati makanan dan minumannya, begitu juga dengan Bakugo dan Kirishima.

Sedangkan Todoroki hanya melihat Midoriya yang sedang makan, membuat Midoriya melihat ke arah orang yang menatapnya.

sepasang mata saling menatap membuat canggung dalam berbicara.

Tidak ada yang mau berbicara, hanya keheningan karena semuanya sibuk dengan makanan mereka masing-masing.

Todoroki akhirnya angkat bicara, karena kecanggungan di antara Midoriya dan Todoroki.

"Apa yang kalian lakukan,apa kalian berkencan?" Kata Todoroki dengan muka datarnya.

Membuat semburan di antara Kirishima dan Bakugo.

"Todoroki, apa kau begitu polos, apa kau belum pernah berkencan sebelumnya?" Kata Kirishima menepuk pundak Todoroki.

Sedangkan Bakugo meminum, minumannya karena semburan yang di akibatkan oleh pertanyaan Todoroki.

"Aku tak pernah berkencan" Kata Todoroki santai tampa ekpresi.

Membuat ke 3 temannya kaget, pasalnya Todoroki yang tamvan tidak pernah berkencan dengan siapapun.

(Yang benar aja!!!!:")

"Kau......kau bercanda kan bro" Kata Kirishima putus-putus.

"Tidak, aku tidak pernah bercanda" Kata Todoroki datar.

"Oh...... Begitukah setengah-setengah sialan" Kata Bakugo angkat bicara.

Membuat Todoroki sedikit bingung apa yang di bicarakan oleh Bakugo.

Akhirnya Bakugo to the point dan menatap Midoriya dengan ciri khasnya yang meremehkan seseorang.

"Bagaimana dengan kutu buku sialan ini" Kata Bakugo sambil menunjuk ke arah Midoriya.

"Dan bagaimana kalian bisa pergi berdua ke cafe ini" Sambung Kirishima.

Membuat Midoriya sedikit memerah di wajahnya, sedangkan Todoroki hanya sedikit kaget, memerah tapi di tahan dengan muka datarnya itu.

setelah beberapa detik terdiam akhirnya Todoroki menjawab pertanyaan Bakugo dan Kirishima.

"Kami hanya mengerjakan tugas yang di berikan oleh Aizawa-Sensei" Kata Todoroki datar.

"I-iya..... Itu benar, kami hanya mengerjakan tugas yang di berikan Aizawa-Sensei, dan mampir ke cafe ini karena ingin membeli minuman" Sambung Midoriya dengan muka menunduk ke bawah.

Mendengar hal itu pun Kirishima dan Bakugo hanya terdiam mendengar pengakuan jujur mereka berdua.

"Aku dan Midoriya akan kembali ke asrama, apa kalian ingin kembali ke asrama juga?" Kata Todoroki mengajak sepasang kekasih itu kembali ke asrama.

"Kami nanti saja, kalian berdua pulanglah ke asrama terlebih dahulu, aku dan Bakugo akan kembali jam 9 malam" Kata Kirishima Sambil memberikan senyuman bodohnya.

"Jam malam sekitar jam setengah 10,kalau kalian terlambat pulang, kalian akan di marahin oleh Aizawa-Sensei" Kata Midoriya dengan mode berpikirnya.

"Tidak usah kau ingatkan, kutu buku sialan" Kata Bakugo sambil marah-marah gajelas.

"Ahh..... Maaf kacchan" Kata Midoriya berdiri dan membungku di hadapan Bakugo.

Bakugo yang ingin mengebom muka Midoriya pun di tahan oleh Kirishima.

Di cafe pun akhirnya ramai oleh keributan yang di buat oleh Bakugo, akhirnya manager toko marah.

mencepak Todoroki, Midoriya, Bakugo dan Kirishima keluar dari cafenya.

Membuat Midoriya & Todoroki dan 1 sepasang kekasih(maksud min Miky itu Kirishima & Bakugo) itu hanya bisa bengong di depan cafe .

(KB pov)

Setelah mereka di usir oleh manager, Kirishima dan Bakugo membiarkan Midoriya dan Todoroki pergi kembali ke asrama.

Sedangkan mereka berdua melanjutkan kencan mereka. (Kalian pasti tau lah siapa:v)

"Setelah ini kita pergi ke taman, kau ingin memakan sesuatu Bakugo?" Kata Kirishima bertanya pendapat Bakugo.

"Apapun, asalkan jangan yang terlalu manis" Kata Bakugo memberikan pendapatnya.

"Baiklah" Kata Kirishima dengan senyuman bodohnya, yang membuat Bakugo Tsunder.
(Awwww.........senyuman Kirishima terlalu manis, bikin diabetes UwU/plak)

Bakugo dan Kirishima berjalan menuju taman sambil melihat toko-toko yang mempunyai makanan untuk Bakugo sang kekasih Kirishima.

Kirishima melihat ke kanan dan kekiri sambil berjalan di sisi Bakugo.

saat itu Kirishima terdiam sejenak melihat seorang sepasang kekasih berpegang tangan sambil berjalan menuju tempat sepasang kekasih itu inginkan.

Seketika jemari Kirishima memegang jari jemari Bakugo, perlahan tapi pasti Kirishima menggenggam erat tangan Bakugo, membuat muka Bakugo seperti kepiting rebus.

Bakugo membalas genggaman erat Kirishima.
Membuat Kirishima merespon, lalu melihat tangannya yang juga di genggam erat oleh Bakugo.

Melihat hal itu di tariklah tangan Bakugo menuju wajah Kirishima, lalu kecupan sepintas tangan Bakugo, Bakugo yang menahan agar tidak berteriak histeris akhirnya mengeluarkan asap dari mukanya yang memerah itu.

Setelah mencium sepintas tangan Bakugo, Kirishima menggenggam erat tangan Bakugo sambil berjalan menuju sebuah toko.

"Ayo lihat isi toko itu Bakugo, siapa tau ada sesuatu yang bagus" Ajak Kirishima tersenyum lalu berlari sambil menarik tangan Bakugo ke toko tersebut.

"Jangan tarik tanganku, sakit rambut aneh sialan" Kata Bakugo sambil ikut berlari bersama Kirishima.

Saat itu Kirishima pun berhenti seketika dan berbalik ke arah belakang menatap Bakugo.

"Apakah itu sakit Bakugo" Kata Kirishima dengan muka kahwatirnya.

"Sialan kau" Kata Bakugo sambil memegangin tangannya yang sakit.

"Maafkan aku Bakugo" Kata Kirishima sambil menundukan wajahnya.

Lalu...........

Hai minna-san, maap ya ky gak ngabarin lagi hehehe,(sepintas di jotos sama Bakugo)

Gomen asai T^T

Makasih yang udah nungguin ky-chan huhuhu ky merasa terharu melihat komentar kalian, ky nulis sambil mikir ini cerita, kalau gak mikir gak bakal lanjut hehehe.......
Ky sempat bingung mau lanjut gimna tapi yah.....
Hehehe tau lah otak ky sering cair sering beku ke hati eaaa~

Sampai jumpa di Chapter selanjutnya hehehe~