Terimakasih Semua💜💜
Happy Reading
"Hiks daddy hiks cakit"Gumam nya meringkuk di atas kasurnya tanpa berniat mengganti baju basahnnya. Ia sudah lelah dengan dunia nya sendiri
Pagi hari nya Yoongi bersyukur sang Appa tidak ada dirumah, ia memutuskan untuk tidur saja karena dia sangat malas untuk memasak apapun. Kaki kecilnya mengitar kamar sang Appa yang terbuka kecil
Manik hitam nya penasaran dan kini masuk ke kamar besar itu. Maniknya menatap jumlah uang di atas meja yang begitu banyak
Walau tamatan SMA begini ia tau segala hal tentang bisnis. Ia menatap beberapa Buku atas nama dirinya dan Jimin
Buku tabungan?
"1 Miliar Won"Ujar Yoongi terkejut, entah dipengaruhi apa. Yoongi membawa 2 dari 5 tabungan itu. Atas nama nya dan Jimin
Ia yakin ini milik mereka yang sudah di siapkan Sang Eomma dulu. Karena ia masih mengingat sang eomma pernah bilang eommanya menabung atas nama mereka untuk masa depan nanti
Dia segera berlari ke kamar nya dan menyimpan buku itu di bawah kasur nya
Malam nya sang Appa pulang dalam keadaam mabuk berat, Ia menatap nyalang pintu tertutup sang putra dan dengan cepat Ia memasuki nya. Yoongi yang sedang melamun itu langsung terkejut dengan Appanya yang menyeringai tajam
"Min Yoongi putra tampan ku yang manis"
"Appa"
Yoongi reflek mundur namun appa nya menarik kaki kecilnya membuat dia jatuh tersungkur di atas kasur. Appanya segera menimpanya
"Puaskan aku sekarang Yoongi.... Karena istriku meninggal kau harus menggantikkannya"Geram Appa min membuat Yoongi ketakutan
Ia berusaha memberontak dibawah sang Appa
"Appa hiks Angan hiks angan cikca Ugi hiks"ujar Yoongi cadel. Appa Min terkejut namun seringai kecil muncul di bibir nya
"Kau belajar menggoda appa hmm"ujar Appa Min membuka paksa baju Yoongi
Yoongi memberontak kesana-kemari ia menendang Tuan Min membuat sang Appa akhirnya menamparnya
"MENURUT LAH SIALAN"
Disisi lain
Jimin tampak gelisah hari ini. Ia memutuskan untuk pulang, firasat nya tak enak terhadap Yoongi
Ada apa dengan kakak nya itu?
Dengan cepat ia pamit pada temannya dan melajukan motor nya menuju rumah
Sesampainya di rumah ia langsung masuk kerumah, dapat ia dengar teriakan dari lantai dua
"Appa angan hiks aaarkkhh sakit sakit hiks appa"Pekikan Yoongi membuat Jimin panik luar biasa
"HYUNG APPAA...... BUKA PINTU NYA APPAA"pekik Jimin mengetuk pintu kamar Yoongi dengan keras
"Diam Jalang kecil kau membuat Jimin kembali"Ujar Sang Appa menarik paksa celana yang Yoongi pakai. Yoongi telanjang didepan sang ayah, sang Appa membuat jiwa nya tergucang hebat. Tubuhnya udah penuh luka dan tanda kemerahan dimana-mana. Appa nya juga tak segan-segan membuat karya di perutnya dengan pisau
Appa nya benar-benar sudah Gila
Dengan tenaga yang tersisa Yoongi memberontak dan tepat saat itu pintu kamar terbuka oleh dobrakan Jimin
Yoongi tersungkur di depan Jimin, tenaganya habis untuk sekedar menopang tubuhnya sendiri. Jimin syok melihat keadaan sang kakak
"Hyung"Ujar Jimin khawatir, Yoongi tak mengenakan sehelai belang apapun pada tubuhnya dan banyak bercak kemerah di seluruh tubuh putihnya
Jimin menatap nyalang pada sang Appa yang tampak santai saja sambil menjilati pisau di tangannnya
"Brengsek"Pekik Jimin murka namun Yoongi menarik kaki nya untuk menghalangi Jimin. Jimin menatap pada Yoongi lembut
"Sebentar hyung setelah ini kita pergi"Ujar Jimin mengusap pipi basah sang kakak. Ia berjalan mendekati sang Ayah dan mulai menghajarnya dengan kedua tangannya
Kakanya di lecehkan oleh ayah yang ia jadikan panutan
Apakah kau akan diam saja? Tidak!!!"MATI KAU BRENGSEK. PANTASAN SELAMA INI HYUNGKU JADI MENJAUH DARI KU. AKU MEMBENCI MU"Murka Jimin kalang kabut, ia memukul sang Appa hingga pingsan
Setelahnya ia mengambil selimut dan menutupi tubuh kecil sang Kakak, menggendong nya keluar rumah dan membawa mobil miliknya yang bulan lalu baru dibeli
Ia tak tau harus kemana sekarang membawa sang kakak yang tampak kosong
"Hiks daddy hiks Ugi tatut"
Jimin terkejut dengan apa yang kakanya bilang
"Hyung"
"Hiks daddy hiks Ugi....ugi cakit hiks olang itu pukul-pukul badan ugi. Ugi capek hiks"
Jimin memberhentikan mobilnya dan kini sepenuhnya menatap pada Yoongi
"Hyung kenapa hmm Hiks maafkan Jimin tak memperhatikan Hyungie"
"Atu ugi hiks butan(bukan)Yoongi hiks Yoongi cakit daddy hiks ugi antikan kalena Yoongi teluka"
Jimin memeluk tubuh sang kaka dengan penuh menyesalan, kenapa ia telat mengetahui semua nya
Seandainya ia tak pulang tadi bagaimana dengan kakak nya itu?
Ya Tuhan
Ugi menyerahkan dua buku yang entah sejak kapan berada ditangan Yoongi, Jimin mengambilnya dan terkejut dengan isi nya
"Jjjiminnn...aayo pergi jauh....."Lirih Yoongi menatap Jimin sendu. Jimin mengangguk dan kembali memeluk sang kakak, namun karena sudah tak kuat dengan sakit di tubuhnya Yoongi pingsan di pelukkan Jimin membuat Jimin berteriak Histeris
Penyesalan karena selama ini ia tak bertanya pada Yoongi
Percaya saja dengan senyum itu yang nyatanya menyimpan kesakitan
Jimin merasa bodoh tak peka akan perasaan sang kakak
"Mianhe Yoongi Hyung. Jongmal Mianhe"
Masa lalu yang menyakitkan😭😭
KAMU SEDANG MEMBACA
My little baby
Humor{SELESAI} "Hiks hiks jiminie.....hiks angan pelgi" "ugh daddy" "Lari... hyung ku mohon..apapun yang terjadi jangan melihat kebelakang....aku yang akan menemukan mu hyung..... "eohh kau cadel?"........ Gak suka yaa? #jangandibacayaa #LittleNamjoon #L...