Ayo aku punya menu baru😎 mampir ke warungku na phi phi wanjai dan nong sweatheart😎Tecno menatap sedih sahabatnya, ia duduk di atas kasur Gulf sementara yang punya kamar sibuk meracau tak jelas sembari memeluk gulingnya di karpet bulu.
"Ai' No, apakah ini saatnya aku berhenti?" Tangannya menarik sekotak penuh foto-foto milik Mew, satu pack amplop biru dan kertas serta pulpen senada. Alat-alatnya saat menjadi pengagum rahasia Mew Suppasit.
"Memangnya Phi Mew sudah bilang padamu jika gadis itu adalah kekasihnya?"
Gulf menggeleng, "Belum. Tapi. Ahh tidak tauuu..."
Menggeleng prihatin, Tecno berjalan keluar berniat mencari makanan di rumah Gulf. Mungkin Gulf memang sedang sedih sekali. "Aku turun dulu na?"
"Mau susu coklat buatan Mae."
"Euu!!"
Sepuluh menit kemudian Tecno sudah kembali, memberikan susu sesuai permintaan sahabat lucunya dan kembali berbincang.
"Kau yakin ingin menyerah?"
"Tidak tau, Phi Mew sepertinya sangat menyukai gadis itu." Gulf menggeser gelasnya yang sisa setengah ke pinggir. Bibirnya kembali mencebik. "Phi Mew bahkan tidak tau perasaanku."
"Euh! Itulah sebabnya ku katakana agar kau segera mengaku, aku bosan menemanimu membeli amplop untuk memenuhi loker Phi Mew."
"Aow! Kau sendiri bagaimana dengan Phi Champ? Sudah pacaran?" Tanya Gulf sanksi, Tecno menggaruk tengkuknya ragu. Tertawa canggung menanggapi pelototan mata bayi sahabatnya.
"Aku- aku sudah pacaran kemarin saat pulang bersama dan meninggalkanmu."
"ALAIWAHHH?!!! AI SAT TECNO!!"
BUGH BUGH BUGH!!
Lemparan bantal dari Gulf terus menghantam tubuh kecil Tecno. Siapa yang tak kesal, sahabatnya berpacaran tapi Gulf tak tau.
"Huh! Kau menyebalkan meninggalkanku sendirian."
"Makannya ku bilang cepat mengaku, biar kau tak sendirian lagi."
"Phi apakah aku harus melakukannya sendiri?"
"Tentu saja nong, jika menunggu terlalu lama kenapa tidak kau katakan sekarang? Memendamnya hanya akan membuatmu rugi." Tutur Mew sembari menikmati makan malamnya. Ia hanya berdua dengan sepupu perempuannya yang kebetulan satu kelas juga dengannya, sudah hampir tiga hari sepupunya menginap dengan dalih meminta bantuannya agar bisa dekat dengan sang pujaan hati.
"Auw? Kenapa rugi?"
"Mencintai dalam diam dan menjadi pengagum rahasia adalah pilihan, jika kau terus memendamnya maka kau akan tersiksa dengan perasaanmu sendiri dan sibuk berspekulasi tanpa tau kenyataannya." Sudut bibirnya menukik senyuman saat wajah menggemaskan seseorang melintas dalam bayangannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
I WUV YOU
RandomGulf Kanawut mahasiswa angkatan pertama yang diam-diam menyimpan rasa pada seniornya. Perangainya yang pemalu membuat Gulf harus puas menjadi stalker dadakan Mew Suppasit dengan cara yang lucu. "Phi Mew sedang menyukai seseorang?" "Iya." . "Phi M...