PROLOG

30 4 3
                                    

Semua orang berhak bahagia, membahagiakan, dan dibahagiakan. Mereka juga berhak mendapatkan kebahagiaan dari siapapun.

Ketika kita bahagia, kita juga harus siap mendapatkan kesedihan. Tapi bukan berarti kita bersedih terus menerus, dan melupakan kebahagiaan.

Kebahagiaan seperti sebuah hadiah dalam hidup seseorang.
Dia datang seperti paket yang tak pernah ditunggu dan tak pernah tau kapan datangnya. Kebahagiaan tiba-tiba datang dalam hidup seseorang dan memberikan warna hidup.

Kebahagiaan seperti kepompong yang berubah menjadi kupu-kupu.
Dia akhirnya terbang dengan bebas, mencari keindahan dihamparan bunga, tanpa memikirkan berakhirnya waktu ia tidak bisa terbang lagi.

Seperti itulah kehidupan seorang Keizia putri. Ia mendapatkan kebahagiaan dan berakhir dengan kesedihan yang berkepanjangan.

Menurutnya, kebahagiaan hanya akan membawa petaka yang buruk.

Dan menurutnya, mengejar kebahagiaan hanya membuang waktu dan tenaga.

-Keizia putri

AfraidTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang