Lisa dan jennie sedang bersiap untuk menuju tempat hotel baru yg sedang ada masalah.
"li kau nyakin gk mau breakfast dulu" ucap jennie yg sebenarnya lapar
"tidak, kalau kau ingin makan nyaa makan saja aku bisa nunggu" ucap lisa sambil memainkan hp yg nampak serius
"knp sikapnya dingin lagi..." ucap jennie yg bingung dengan sikap lisa
"jadi gmn mau breakfast apa engga" ucap lisa yg dingin
"engga li ngikut aja" ucap jennie
"yaudah ayoo.. Biar cepet clear masalahnya" ucap lisa yg langsung keluar kamar
Lalu jennie dan lisa pun sudah sampai di tempat parkir dan menuju hotel yg mau dituju mereka.
🚗🚗🚗🚗
Singkat cerita mereka sudah sampai di hotel tersebut dan banyak orang yg sedang menunggu mereka, pada saat jennie dan lisa keluar mereka langsung memberi salam kepada mereka."nona li..., maaf sebelumnya membuat anda harus datang kesini" ucap pak kevin yg menanggung jawab atas pembangunan hotel ini.
"iyaa..,jadi apa masalahnya" ucap lisa
"emm nona li, sepertinya kita harus membicarakan soal ini di ruangan tak enak banyak orang disini" ucap jennie sambil menengankan lisa
Lisa yg mendengar ucapan jennie itu seperti tidak suka dengan ucapan jennie, "knp?? Emangnya klo ngomong disini ada yg salah??" ucap lisa yg sangat dingin dan itu membuat jennie sangat kaget dengan ekspresi wajah lisa yg tak biasa
"emm begini nona li, biar lebih enak saja ngobrolnya" ucap pak kevin
"kita omongin semuanya sambil saya mengecek bangunan ini" ucap lisa
Lalu pak kevin terpaksa menuruti kemauan lisa, mereka pun langsung bergegas mengecek hotel itu sambil membicarakan masalah disana.
"sebenarnya bangunan ini sudah hampir 97% sudah mau jadi akan tetapi ternyata separuh dari tanah ini bermasalah dan itu baru saya tau akhir-akhir ini, saya ingin nona li langsung kesini biar tau semua tanpa ada yg di tutupi" ucap pak kevin yg menjelaskan permasalahan yg terjadi
"lohh kok tanahnya bermasalah bukanya setiap mau membangun apapun harus ngerisert ini itu nya, knp bisa gini!!..., Ini bukan tanahnya yg bermasalah tp anda sebagai tanggung jawab untuk proyek pembangunan hotel ini masalahnya" ucap lisa yg kesal mendengar penjelasan pak kevin
Pak kevin hanya terdiam mendengar ucapan lisa seperti itu, "maaf nona li sa.. Saya" ucap pak kevin terpotong oleh lisa "gininyaa pak saya tidak mau jauh jauh datang kesini hanya mempermasalahkan yg seharusnya bisa di selesaikan oleh anda, jadi saya kesini buat apa buat mendengar keluh kesah anda karna tak bisa mengatasi masalah ini???, saya tau paman saya mempercayai anda untuk memegang tanggung jawab ini karna anda punya potensi.. "ucap lisa dan itu membuat pak kevin dan orang sekitar hanya bisa terdiam dan melihat lisa
"saya beri waktu anda itu memanggil kepemilikan tanah yg bermasalah ini, nanti saya akan kesini lagi" ucap lisa yg langsung pergi meninggalkan jennie dab pak kevin
"maaf pak jangan terlalu dibawa hati mungkin nona li hanya ingin melihat potensi bapak maafnya pak nanti kami akan kesini lagi" ucap jennie yg langsung menyusul lisa
Pada saat jennie masuk kedalam mobil lisa sudah ada di dalam yg terlihat hanya terdiam sambil memegang kepalanya,
"li mau kmn?? skrng" ucap jennie yg sangat berhati hati karna tau lisa skrng sangat emosi
"cari tempat makan aja" ucap lisa lalu jennie segera mencari rumah makan
Pada saat sedang di perjalanan lisa hanya terdiam tanpa satu kata apapun dan itu membuat jennie hanya bisa diam lalu jennie berhenti di salah satu tempat makan yg tak jauh dari tempat hotel itu.