Haii hai haiiiii👋👋ku
Jangan lupa vote dan komen nyaaa
Makasih juga yg masi setia baca cerita akuu
Makasih 😘😘
¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
"tersenyum lah putri walau hatimu saat ini hancur≥﹏≤"
¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤¤
Pagi nya chiko terbagun dan merasa ada tangan yg memeluk nya dia pun melihat dah ternyata itu raka" hah kok ada aka di sini" batin nya
Setelah itu chiko pun berusaha melepas tangan kekar itu dari pinggang nya tapi baru ia memegang nya tangan tersebut sudah bergerak dan mengerat kan pelukan nya
Dengan takut chiko pun menggoyang kan badan raka sampil berucap
" raka...raka chiko mau mandi lepas yah? "ucap nya tampa menggunakan suara kekanankannya karna takit raka bertambah marah
" emn jam berapa? "tanya raka tampa bergelak dan tampa membuka mata
"jam 5 pagi" jawab chiko
"masi terlalu pagi tidur lagi, nanti jam 7 baru bangun buat pergi ke gereja"ucap raka memang benar sekarang hari minggu
"tapi iko ngak bisa tidur lagi akaaaa..."tampa ia sadari dia telah meregek dan kembali dengan sifat aslinya
Raka pun bangun dan Membuka matanya, dia pun melihat chiko yg masi saja terletang di atas tempat tidur,
" sini bangun! "ucal raka dan chiko pun melaksanan nya dan dia pun bangun dari tidur nya dan mendekati raka
Setalah chiko berada di depan nya rakapun langsung menggendong raka dan mengayunkan ke kana dan ke kiri
(ini maksudnya kaya lagi gendong anak kecil buat bisa tidur ,tau kan? )
Perlakuan raka saat ini dulunya adalah kegiatan raka waktu chiko tak bisa tidur, hampir setiap malam dia selalu menggendong chiko seperti baby agar chiko tertidur
Chiko pun menengelam kan kepalanya ke dada raka dan saat itu juga chiko menggingat sesuatu yg membuat mereka jauh, sangat jauhh sampai tak ada kata kenal lagi
Flasbeck on
"gue udah bilang jangan perna dekat sama ian dan jangan perna manggil ian dengan sebutan abang, bisa kan hah!!! "suara yg sangat marah itu berasal dari raka, dia marah sangat marah saat ini
KAMU SEDANG MEMBACA
E L I N A (END) ✔
Teen FictionKatanya akan ada pelangi di saat hujan tapi kapan pelangi itu akan datang ***** (Belum di revisi) Dia Elina atau lebih tepatnya Elina novita mosa menpunyai tiga kakak lelaki sekaligus tak membuat dia bahagia. Di jual bagaikan barang di buang bagaik...