Mencoba Untuk Mengenal Diri Sendiri

03 ''Jika''

Jika kita telah berusaha untuk mengenal diri kita, namun malah semakin membuat kita kebingungan sendiri, cobalah untuk bertanya kepada teman kalian, yang benar-benar kalian percaya dan kalian sudah mengenalnya sangat dekat, carilah bantuan untuk kalian dapat mengenal diri kalian sendiri, karena sebagian besar orang lain lebih mengetahui tentang diri kita, karena mereka bisa menilai kita.

Jangan pernah memaksaan diri kita juga untuk bekerja lebih jauh dari kemampuannya, jika ia telah menunjukannya selama ini tapi mungkin pemiliknya tidak mengetahui itu, maka mintalah bantuan pada orang lain.

Cara untuk mengenal diri sendiri juga harus melibatkan orang lain, sebab merekalah juga yang kita bawa pada sebuah interaksi dengan diri kita sendiri, mungkin di sisi lain kita selalu merasa saat berinteraksi dengan orang lain itu spontan-spontan saja, tapi nyatanya semua telah di olah oleh apa yang telah ada dalam fikiran kita.

Ada orang yang pernah berkata jaga fikiranmu karena apa yang akan kau ucapkan, akan menujukan isi dalam fikiranmu.

Sebenarnya yang terlibat penting dalam diri kita itu ada tiga, yaitu isi dalam fikiran, hati, dan kombinasi dari isi fikiran dan hati. Mereka selalu berdampingan saat mungkin kamu sedih, senang, marah, gembira ataupun terpuruk, mereka selalu menempatkan semuanya pada setiap kejadian emosi yang kalian alami.

Jadi sangat penting sekali jika kita tahu yang sebenarnya tentang diri kita sendiri. Kita bisa mengetahui bahwa diri kita itu tidak bisa ada di tempat yang ramai mungkin, tidak bisa bergaul dengan banyak orang, lebih kenyaman sendiri atau berdua, atau mungkin kebalikannya, kita adalah orang yang gampang bergaul dan selalu ingin di tempat yang ramai. Itu sangat penting kita untuk ketahui, kita bisa menyesuaikan tanpa harus memaksakan untuk berada ditempat yang diri kita mungkin tidak mau.

Ada juga hal yang sering di temukan mungkin oleh saya sendiri atau kalian, yang mempunyai hati atau perasaan yang mudah baperan, yang tidak bisa menerima hal-hal yang mungkin seseorang menganggapnya itu sepele, tapi tidak dalam diri kita. Kita jangan menyalahkan diri kita, jika kita menemukan hal yang seperti itu, dan kita juga jangan menyalahkan orang lain karena kita mempunyai sikap dan pola fikir yang berbeda.

Solusinya yaitu coba kita untuk berterus terang pada mereka yang mempunyai perilaku atau sikap yang selalu menganggap hal-hal yang menurutnya sepele tapi tidak untuk kita, coba sampaikan saja dengan baik kalo diri kita tidak mempunyai sikap atau perilaku sepertinya, coba minta untuk saling menghargai dan memahami bahwa pada setiap orang mempunyai porsi untuk bisa menerima atau menolaknya, kita jangan merasa malu jika kita pada posisi ini, malah disini kita membuka kesempatan untuk diri kita merasa beruntung mempunyai pemilik yang memahaminya.

Ada kebanyakan orang malah lebih memilih menyimpannya dan merasakan rasa sakit mungkin, rasa kesal, atau yang lainnya, dan yang menakutkan adalah bisa berpeluang untuk menyalahkan diri, mungkin kenapa ia berbeda, kenapa ia lemah atau hal-hal yang tidak mensyukuri yang ia punya.

STOP untuk berfikiran buruk, coba lah untuk tenang, untuk mengolah hati dan fikiran agar tidak menjadikan semuanya menjadi keegoisan, cobalah untuk menjadi seseorang yang terbuka untuk diri sendiri, yang lebih tepatnya di kehidupan yang sekarang yaitu tentang pintar-pintarnya kita menyelamatkan diri kita sendiri, karena tidak ada teman ataupun sahabat atau siapapun itu yang akan selalu menemani kita dalam keadaan apapun, selain diri kita sendiri.

Selalu semangat untuk kalian, yang sedang memulai belajar untuk mengenal dirinya, jangan pernah merasa kamu lemah sedangkan yang lain kuat, karena kalian harus percaya kamu atau semua orang akan selalu merasa lemah jika dirinya tidak pada situasi yang diri kamu atau orang lain inginkan. Jadi jangan pernah untuk memberi patokan kelebihan orang lain pada kelebihan kamu.