Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Cepetan! Kalau ga, nanti keburu rame!"
Haruto bersiap untuk pergi ke rumah sakit bersama Hyunbin dan Baekhyun.
"Eh tunggu!"
Tidak lupa juga ia mengambil sepotong roti di meja makan.
"Gece anying! Makannya dimobil aja"
Haruto berlari ke dalam mobil.
"Dah semua kan?" tanya Hyunbin
"Yaiyala bego! Kita kan cuman bertiga" jawab Baekhyun
"Santai ya babi"
"Lo juga anjing"
"Wah bangsat—"
"MON MAAP INI KAPAN BERANGKATNYA YA" ucap Haruto menengahi
Mereka berhenti perang mulut. Dan mobil pun mulai melaju.
⏳⏳⏳
Sesampainya di rumah sakit sudah ada beberapa polisi yang berdiri.
Polisi baru mau menyapa mereka, tapi...
"Gausah basa-basi. Cepetan bawa ke ruangan CCTV" ucap Baekhyun
Dengan penuh kesabaran, polisi tersebut mengiyakan dan mengantar mereka ke ruangan CCTV.
Disana juga ada penjaga CCTV yang siap membantu mereka.
"Ini replay keadaan rumah sakit beberapa hari lalu"
Mereka memperhatikan dengan seksama.
Tidak ada yang aneh awalnya.
"Eh coba ulang" ucap Haruto
Haruto yakin sekali ia melihat sesuatu yang mencurigakan.
"Coba ulang sekali lagi"
Penjaga CCTV itu mengulang rekamannya sekali lagi
"Pause disini!"
Disitu terlihat seseorang yang mirip Yoonbin, tidak memang benar itu Yoonbin. Haruto berani bersumpah.
Tapi seseorang yang ditabrak Yoonbin.
"I-itu do-dokter Dae-sung? ucap Haruto terbata-bata
Terlihat Daesung yang memukul Yoonbin hingga ia pingsan yang setelahnya diseret entah kemana.
"Hah siapa?" tanya Hyunbin
"Iya bener! Itu dokter Daesung kan? Yang ngerawat keluarga gue!"
Penjaga CCTV tersebut memasang wajah bingung.
"Maaf, tapi setau saya gaada dokter yang namanya Daesung. Bisa tanya juga ke resepsionisnya" ucapnya yang membuat Haruto membeku seketika
KAMU SEDANG MEMBACA
07.00 PM - accursed game ✔
Misteri / Thriller[ sequel of journey ] ❝ perjalanan mereka tidak berhenti disini. ❞
