Hari ini adalah hari yang sangat cerah para burung berkicauan seperti sedang bernyanyi (Author kayak nulis puisi😆)
"Syifaaa"panggil clara
"Iyah ma ini kan libur"jawab syifa
"Ada tamu tu spesial lo"ucap Clara yang membuat syifa lansung duduk
"tamu"ucap syifa
"Apa angga perasaan gua gadak janji deh sama orang lain"batin syifa
"iyah udah turun gih nanti kamu tahu siapa"ucap clara yang dibalas anggukan
Syifa pun pergi ke kamar mandi dan membasuh wajah nya setelah itu syifa langsung bergegas turun
"Prilly"ucap syifa
"Cipaa"sambung prilly langsung memeluk syifa
"Gue kangen banget smaa lo"ucap syifa .
"gue juga ahh gemes makin cantik lo"kata prilly sambil mecubit pipi syifa
"Lu juga oh yah btw lo kapan pulang kenapa ga ngabrin gue"ucap syifa dengan memanyunkan bibirnyav
"Ahh cup cup cup ini kan supraise jadi lo ga gue kabarin ,oh yah gue pulang semalam"jawab prilly
"Ohh"sambung syifa ber O ria
"Ma syifa sama Prilly kekamar dulu yah"ucap syifa yang dibalas anggukan oleh clara
Syifa dan prilly kelantai 2 dikamar syifa
"Gimna di Makassar enak gak"tanya syifa
"enak sih tapi lebih enakan disini"jawab prilly
"Karna ada gue kan sepupu lo paling cantik"sambung syifa dengan pede
prilly hanya memutar bola mata malas
"Oh yah btw lo dah punya pacar belom"tanya syifa
Prilly hanya menggelengkan kepala
"Whatt masa gadak sih yang lo suka"ucap syifa
"Hmm ada sih tapi dia gasuka sama gue"jawab prilly
"Sabar yah sayang ohyah ikut gue yuk"ajak syifa
"kemna"tanya prilly
"kerumah sahabat gue"jawab syifa
"cewek or cowok"tanya lagi prilly
"Cowok"jawab syifa dingin
"Ntar pacar bukan sahabat"ledek prilly
"Gue toyor mau"ucap syifa sambil menatap mata sinis
"Ehh iyh iyah"jawab prilly
"bentar yah gue mandi dulu"ucap syifa yang dibalas anggukan oleh prilly
Selang berapa menit syifa pun selesai bersiap
"Ayok kebawah kita makan dulu"ajak syifa
"oke"jawab prilly
Syifa dan prilly pun turun kebawah dan menuju meja makan di meja makan sudah ada Hessan ,Clara,Fery,Arbani,Alam(papa prilly),Fitri(mama prilly),Ceksya(adik prilly)
"Pagi semua"ucap syifa dan prilly
"pagi"ucap mereka kompak
"Wah wah kok udah cantik cantik ini emang mau kmna"tanya Alam
"Sih syifa ngajak ke rumah sahabat nya pa"jawab prilly
"Iyah Om daripada dirumah kan bosen"sambung syifa
"Bosen apa kangen sama angga"ledek arbani
"Ihh kk bani apaan sih"teriak syifa ga terima
"Angga,jadi nama sahabat lo tuh Angga"sambung prilly
"Iyah"jawab syifa singkat
Mereka pun menghabiskan makanan dimeja makan
"Ma pa om tante syifa sama Prilly pergi dulu yah"ucap syifa
"Iyah hati hati"jawab mereka kompak
Syifa dan prilly pun menuju garansi dan mangemudi mobil dengan kecepatan rata rata
Kediaman Yunanda POV
"Dek bangun dah siang lo ayo sarapan"ucap verrel sambil menggoyangkan tubuh angga
Namun angga tidak merespon
"Dek"panggil verrel sekali lagi
"loh kamu kok menggigil"ucap verrel lalu meletakan tangan nya di kepala angga
"Ya ampun badan kamu panas banget kamu demam"ucap verrel
"sebentar yah"sambung verrel lalu berlari kebawah mengambil air hangat dan handuk keci dengan bermaksud ingin mengopres angga
Wilona pun melihat verrel yang sangat khawatir lalu menghampiri nya
"Verrel ada apa"tanya wilona
"Angga demam wil"jawab verrel
"Ya ampun aku lihat angga dulu"ucap wilona lalu naik ke lantai 2 menuju kamar angga
"Angga dek kamu gapapa"tanya wilona angga hanya menggelengkan kepala nya wilona pun meletakkan tangan nya di kepala angga
"Ya ampum panas kamu tinggi banget"ucap wilona
"will"panggil verrel sambil membawa mangkuk yang berisi air hangat dengan handuk kecil di dalam nya
"Sini biar aku ajh"tawar wilona
verrel pun memberikan nya
Wilona pun memeras handuk dan meletakkan di kepala angga
"Oh yah kamu ada simpanan obat penurun panas gak"tanya wilona
"Ada kaya nya bentar yah aku mau tengok dulu di P3k"jawab verrel wilona pun mengangguk verrel pun langsung mencari kotak P3k dan Yaps dia menemukanya
"ini kan will"ucap verrel sambil memperlihatkan obat tersebut
"iyah tapi ini diminum setelah makan,bentar yah aku ambil kan makanan buat angga"balas wilona
Wilona turun kelantai 1 dan mengambil makanan dan minum lalu naik kelantai 2
"Angga kamu makan dulu yah"tawar Wilona namun angga menolak dengan menggelengkan kepala nya
"Ayo dong biar kamu cepet sembuh"bujuk wilona namun angga tetap menolak
"Gimana nih verrel"tanya wilona
"Gue juga bingung mungkin gara gara semalam makannya angga demam"jawab verrel
"Kenapa rupanya semalam"tanya wilona
"Ali bentak angga gara gara angga pulang terlambat"jawab verrel
"Huftt Ali lagi"ucap wilona
Ting Nong
"Bentar yah wil ada yang datang aku buka pintu dulu"ucap verrel yang dibalas anggukan oleh wilona
Verrel pun turun kebawah dan membuka pintu
Ceklek
"Syifa"ucap verrel
Syifa hanya tersenyum manis
"Ayo silahkan masuk"Ajak Verrel
"iyah kk makasih"jawab syifa lalu masuk
"oh yah kk kenalin ini sepupu syifa Prilly"ucap syifa
"verrel"ucap verrel sambil mengulurkan tangan nya
"Prilly kak"sambung prilly
"wah kebetulan banget syifa kamu kesini"ucap verrel
"Ha"jawab syifa yang merasa bingung
"Angga lagu sakit dia gamau makan kamu bujuk yah"ucap verrel
"Lo angga sakit kak Sakit apa"tanya syifa
"Dia demam"jawab verrel
"Oh yaudah kk"balas syifa
"Yaudah ayo tamui angga"ajak verrel
syifa dan verrel pun mengangguk
dan berjalan
"Syif dia itu kakaknya angga"tanya prilly dengan nada pelan dan sambil berjalan
"iya"jawab syifa singkat
"Ganteng banget keren lagi apalagi adik adik nya"ucap prilly
"hush kalau masalah cogan ajah cepat"protes syifa
"Biarin wlee"balas prilly syifa hanya memutar bola mata malas
Kamar Angga POV
"Dek ayo dong makan"bujuk wilona angga hanya menggelengkan kepalanya
"Kalau lo gamau makan gue ga akan berteman sama lo lagi"ucap seseorang yang barusan datang
Angga pun melihat kearah sumber suara
"Syifa"ucap angga
Yaps itu adalah syifa
"iyah gue"jawab syifa
"Sumpah tu orang ganteng banget syifa beruntung banget punya sahabat kayak dia aaaa gue juga mau"batin prilly
"Angga lo makan yah jika lo gamau beneran gua gakan bicara sama lo"ancam syifa
"iyah"jawab angga pasrah
wilona pun memberikan mangkuk tersebut kepada syifa dan keluar dari kamar bersama verrel
"Ayo kamu makan yah"ucap syifa sambil memasukan sendok tersebut kedalam mulut angga
"oh yah ngga kenalin ini sepupu gue Prilly"ucap syifa
"Prilly"sambung prilly mengulurkan tangan ya
"Angga"balas angga yang membasal uluran tangan Prilly
"oh yah syif gue keluar dulu yah mau pipis"ucap Prilly
"oke"jawab syifa
Prilly pun keluar dari kamar angga meninggalkan mereka berdua
"ihh sumpah ini keluarga apaan sib kok semua ganteng banget"ucap Prilly kegirangan
Saat prilly berjalan tiba tiba dia menabrak ali
Brughh
"Auu"rintih Prilly
"Heh lo jalan pake mata dong"bentak Ali
"Ehh maaf gue ga sengaja"jawab prilly
"Ganteng banget tapi sayang galak"batin prilly
"Lo siapa"tanya Ali
"Gu gue Prilly gue sepupu nya syifa"Jawab prilly dengan gugup
"ngapain lo kesini"tanya lagi ali
"Gu gu gue ne nemenin syifa jenguk a a angga ha iyah jenguk angga"jawab Prilly berbatah batah
"O"jawab Ali singkat
"Udah yah gue mau ke kamar mandi"ucap Prilly
saat ingin berjalan tiba tiba tangan Prilly di tahan oleh Ali
"Ihh apaan sih"ucap Prilly
"Heh lo dah nabrak gue ga minta maaf"sambung Ali
"Kan gue dah minta maaf tadi emang lo budeg yah"jawab prilly dengan kesal
Ali yang mendengar nya pun mendekati Prilly Prilly pun Menjauh dan semakin dekat dekat dan hap prilly tidak bisa kemna mana karna dua sudah bersenderan dengan dinding Ali pun semakin dekat dan jarak antar wajah Ali dengan Prilly hanya sekita 1,5cm
"Lo adalah cewek yang berani bentak gue dan lo akan menyesal dengan apaa yang lo lakuin"ucap Ali
"ihh apaansih lo"sambung Prilly lalu mendorong tubuh ali menjauh dari nya
"gue ga akan nyesel ngomong gitu ke lo ga akan"ucap prilly
"Lo berani main main sama gue"sambung Ali
"ya elah ngapain takut lo kan manusia bukan setan atau jin atau apalah itu sejenis nya"jawab Prilly
"udah kah ga penting berdebat sama lo"sambung prilly lalu hendak pergi kekamar mandi namun ditahan oleh ali lagi
"ihh apaan lagi sih"bentak Prilly
"Urusan kita belum selesai"ucap Ali
"Los Bomat gue ga peduli"jawab Prilly lalu pergi meninggal kn ali begitu juga dengan ali
"cowok aneh sumpah berarti dia dari keluarga ini juga dong tapi sikap nya beda banget"ucap Prilly
"au ah kok gue jadi mikirin tuh orang sih"gumam prilly lalu masuk kekamar mandi
Syifa pun selesai menyuapin angga lalu memberikan nya obat dan saat ini angga tengah tertidur
"Syifa....."Panggil prilly yang barusan datang dengan mengeluarkan suara 10 okta nya
Syifa pun kaget dan melihat kearah prilly dan langsung menutup mulut prilly
"Sssstsst Prilly angga barusan tidur"ucap syifa dengan nada pelan sambil menutup mulut nya
Prilly pun menarik tangan syifa
"maaf syif gue ga tahu"jawab Prilly dengan nada pelan
Syifa hanya memutar bola mata malas nya
"Habis nya sih gue kesel banget sama tuh orang"sambung Prilly
"Siapa tanya "syifa
"Gue gatau yang pasti dia itu ngeselin banget"jawab prilli
"Kak Ali"ucap syifa yang membuat Prilly menatap kearah mata syifa
"Ali"ucap Prilly
"iyah Kak ali orang nya kayak gini kan"tanya syifa sambil memperlihatkan poto ali di handphone nya
"i iyah lo kenal"tanya Prilly
"iyah dia kakak kedua nya angga"jawab syifa
"O"sambung prilly
"tapi dia itu beda banget sama yang lain dia punya sikap keras banget dan kasar lagi"ucap prilly
"iyah gue tau kk ali kaya gitu karna masa lalu nya dan kk ali pun musuhan sama angga"jelas syifa
"ohh pantasan ajh pas gue bilang gue jenguk angga dia kaya biasa aja"sambung Prilly
"oh yah lo tau gak kenapa mereka musuhan"tanya prilly
"Cerita nya panjang ntar dirumah gue ceritain"jawab syifa
"Yaudah kita pulang yuk"ajak syifa yang dibalas anggukan oleh Prilly
mereka pun keluar dari kamar angga dan meminta izin pamit pulang kepada wilona dan verrel
-
-
-
KAMU SEDANG MEMBACA
Kekuatan Cinta❤
Novela Juvenil"Aku tahu kekuatan cinta mu begitu kuat sehingga aku bisa merasakan getaranya Terimakasih karna telah menerima kekurangan aku"-Angga Yunanda "Bukan Materi atau fisik yang aku pandang dari mu Namun Hati kamu yang begitu lembut ,Aku mencintai mu apa...
