Rain -Prolog-

173K 5.8K 140
                                    

WARNING! Sebagian besar isi cerita sudah dihapus untuk proses penerbitan.

---

Cinta bukanlah sesuatu yang mudah.
Semua orang tahu itu.
Tak slamanya cinta itu indah.
Semua orang juga tahu itu.
Tapi cinta punya kekuatan.
Yang tak semua orang tahu itu.
Karna hanya cinta sejati yang berkekuatan.
Dan tak semua orang percaya itu.

***

Gadis remaja itu hanya diam sambil melihat ke arah guru yang sedang menerangkan di depan kelas. Jangan salah, dia bukan melihat karena memperhatikan, tapi hanya alibi agar dia tidak ketahuan oleh sang guru karna saat ini tidak konsen pada pelajaran. Pikirannya melayang kemana-mana. Tapi, lebih tertuju kepada seorang remaja laki-laki di ruangan lain yang hanya bisa dibayangkan di angan.

Gadis ini bernama Rainata Clarissa, salah seorang putri dari keluarga Andritama, salah satu keluarga pengusaha sukses di bidang perhotelan. Namun, dia lebih suka menjadi Rainata Clarissa daripada Rainata Clarissa Andritama, karena dua nama itu jelas sangat berbeda baginya. Dia hanyalah gadis sederhana -setidaknya itu yang dilihat banyak orang- yang tak banyak tingkah, tapi bukan gadis kuper ya, dia sangat friendly yang membuatnya punya banyak teman.

Memang siapa yang tak ingin berteman dengannya? Paras cantik -rambut hitam tergerai panjang, mata hazel yang teduh, hidungnya sangat mancung, bibir tipis, dan pipi yang selalu berona merah alami sangat pas berpadu di wajahnya yang berkulit putih pucat ditambah dengan tingginya yang semampai-, segudang prestasi, dan kemampuan organisasi yang hebat. Sebutlah dia sangat sangat mendekati sempurna.

Dia kini kelas XII dan hari ini hari pertamanya duduk di kelas ini. Dia sangat antusias, bahkan sudah tak sabar menunggu waktu istirahat. Karna hari ini, dia akan bisa melihat seseorang itu lagi setelah liburan panjang. Seseorang yang membuat hatinya bergejolak tak menentu. Membuat seorang yang membuat Rain yang dikenal dingin soal cinta bisa jatuh hati.

Tapi, perasaan ini salah baginya. Tak seharusnya dia jatuh pada pesona most wanted sekolah seperti cewek-cewek lainnya. YA! Dia jatuh cinta pada seorang yang dikelilingi popularitas. Membuatnya takut mendekat, pasalnya dia ingin hidup damai saja. Bayangkan saja kalau dia pacaran dengan lelaki itu -ya sepertinya dia bahkan yakin ini tak mungkin terjadi- maka dia akan dilihat dengan tatapan sinis oleh para fans dan dia tak bisa! Dia tak mau terlihat mencolok, dia tak sanggup menjadi pusat perhatian. Tapi dia sudah sangat bodoh untuk jatuh cinta. Maka dari itu, dia memilih diam, mengagumi dalam diam.

Teeet!

Suara bel membuyarkan lamunan Rain. Gurunya juga telah keluar kelas. Rain berjalan keluar dan tepat ada seorang pemuda berjalan di depan kelasnya. Membuatnya seketika menegang dan jantungnya berdegup kencang. Ah! Itu dia!

Itu dia, Fabian Pratama Putra Wardhana! Cowok tampan dan kece, sangat mirip dengan deskripsi cowok-cowok keren di novel pada umumnya, ganteng, kapten tim basket, populer, dan pewaris perusahaan keluarga. Itulah Bian. Hanya saja di tampangnya yang badboy itu, dia memiliki kecerdasan yang mengagumkan. Membuat semua orang makin terpukau padanya, termasuk Rain. Rain terlanjur jatuh cinta pada pemilik mata cokelat yang tajam itu.

"Hai. Rain," sapa seseorang yang seketika membuat Rain tersenyum.

-----

a/n : second story! Spontanitas nih cuman pengen meningkatkan kualitas nulis. Ehehehe. Semoga ada yang suka yaa:)

(It's about) Rain [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang