3

22 1 0
                                    

"okay, on, action!"

"Hai guys, punten Marvels two! Bersama gue Rere dan bintang tamu di sebelah gue Savalas Ardhiyasa" Rere mengarahkan tangannya.

Valas hanya melambaikan tangannya sambil tersenyum.

'Manis'

"Okay, kita cuma punya waktu sepuluh menit buat interview lo, dan semoga aja gue gak kebablasan."

Valas hanya tertawa kecil, "It's Okay,"

"Guys udah pada tau dong ya Valas ini bakal ngewakilin indonesia di ice skating nasional tahun depan?" Rere menjeda kalimatnya, "Pasti pada tau lah ya, Nah, Val, gimana sih ceritanya lo bisa main ice skating?"

"Awalnya orang tua yang nyaranin buat olahraga, dan yaa..." Valas mengeratkan bibirnya, "Gue menemukan kesenangan disini."

"Ahh," Rere mengangguk-anggukan kepalanya, "Apa lo pernah ngerasa bosen ngejalanin atau sometime lo ngerasa males?"

Valas menggumam kecil, "Pernah, tapi itu sebentar, pada akhirnya gue bakal balik buat main."

"Hmm,, persiapan apa aja nih yang udah lo siapin buat itu?"

"Sejauh ini kita intensif latihan satu minggu hampir tiga kali, dan yaaa kadang gue main sendiri juga sih."

"Waaah gak diragukan kalo lo masuk tim nasional, lo rajin juga." Rere membuat Valas tersenyum kecil, "Jadi kapan nih kita bisa liat lo di arena?"

"Maret tahun depan, buat tanggalnya itu masih belum dirilis."

"Nah, Val kita juga ambil pertanyaan dari temen-temen Marvels di ig, dan kita ambil tiga terbanyak nih, gue bacain cepet dan lo juga harus jawab cepet. Oke?"

Valas mengangguk.

"Valas, apa makanan kesuakaan lo?"

"Hm, Mie instan?" Valas memiringkan kepalanya, "Ya, itu."

"Warna apa yang paling lo sukai?"

"Hitam, putih."

"Tipe ideal cewe lo?"

Valas diam melirik Rere dengan wajah polosnya.

"Contoh lah, siapa gitu?"

"Kak Ayrin."

"Wah, udah mundur aja mundur kalian. Gada kesempatan buat ngalahin kak Ayrin."

"Bisa berubah seiring waktu sih."

"Yaa, semoga kalian beruntung guys."
"Okay gue udah tanyain semuanya dan yaaa, makasih Valas udah mau dateng dan nemenin gue disini, sukses selalu, kita do'ain yang terbaik buat lo."

"Makasih semuanya." balas Valas membungkuk.

"Ok guys, bye! Sampai jumpa di Punten Marvels two selanjutnya."

Rere menutup nya dengan riang.

"Cut." Oki bersuara lantang.

Nikol kaget dan pengunjung lain juga kaget, Nikol berdiri sambil bungkuk-bungkuk. "Sumimasen, sumimasen."

Rere yang sudah turun dari kursinya menoyor kepala temannya itu, "Idiot,"

"Ya maaf, otak gue isinya bahasa jepang semua." Nikol cengengesan, penggila anime, terakhir kali Rere minta rekomendasi anime di kasih one piece yang udah lusinan episodnya.

Oki membereskan kameranya, "Kol, susulin si Fathan di parkiran, nyebat lama amat bocah."

"Siap, boski." Nikol pergi menyusul Fathan.

Larch ; ft.Sunghoon.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang