•two sides• [Yᴇᴏɴʙɪɴ]

Sembilan belas🌈🔥

"Haishhh dasar kelinci tukang tidur jam segini blum bangun juga, HEH ANAK KELINCI BANG-un" volume suara jungkook yang sedang marah marah langsung mengecil saat membuka kamar adiknya

Gimana engga, dia disuguhi pemandangan adiknya yg sedang tidur sambil berpelukan nyaman dengan... entah status mereka belum jelas juga jungkook jadi bingung memanggil apa

"Pantes aja ga bangun bangun org lagi cuddle" tubuh jungkook bersandar didekat pintu sambil tersenyum

Jungkook masuk dan membuka tirai yang ada di kamar soobin sehingga cahaya matahari bisa memasuki kamar

"Good morning pasangan tanpa status" ucap jungkook dengan nada yang dibuat buat

Terlihat keduanya yang terganggu dengan keberadaan cahaya matahati yang masuk. Tapi tetap saja yeonjun yang akan bangun duluan. Yeonjun mendudukan dirinya dan berusaha membangunkan soobin.

"Apaansihh" mata soobin terbuka dan melihat yeonjun yang berada di sampingnya dan juga kakak nya yg sedang tersenyum

Soobin langsung mendudukan tubuhnya, menatap bergantian kedua orang yang sedang dikamarnya ini.

"Kalo lu lupa, yeonjun semalem nginep sini dan kalian baru aja tidur berdua sambil cuddle" ucap jungkook dengan santai

"Oh" mata soobin terlihat gugup karena ketauan? Padahal kan mereka cuma tidur ga ngapa ngapain

Soobin segera beranjak dari tempat tidurnya dan berjalan kekamar mandi dengan cepat, sedangkan yeonjun masih terduduk diam di atas ranjang dengan tampang bodoh nya

"Yaelah yg ini masih loding, sana mandi di kamar mandi luar biar cepet"

𖧷𖧷𖧷

Mereka berdua tentu berangkat bareng ke sekolah, cuman agak awal karena soobin yg minta mereka harus ngambil seragam yeonjun di rumahnya, padahal yeonjun udh bilang gausah tapi sayangnya yeonjun sedang berhadapan dengan ketua osis, mereka tetap mengambil seragam yeonjun dulu baru ke sekolah

Tidak ada kejadian apa apa, hanya berangkat sekolah seperti biasa soobin pun tetap terlihat jutes dengan yeonjun.

'Asik ntar siang kyknya aman nih'

Yeonjun tetap mengikuti pelajaran dengan soobin di sampingnya, ya itu karena janjinya. Tapi yeonjun hanya mengikuti pelajaran di jam pagi, menjelang siang dia sudah hilang entah kemana

Soobin masih kepikiran kejadian semalam, apa iya dia cuddling sama yeonjun? Ah memikirkannya buat dia malu sendiri entah kenapa

Sementara itu di rooftop

"Siap nih?" Tanya hangyul

"Tinggal berangkat" jawab hyunjin

"Lewat mana?" Tanya woojin menatap yeonjun

"Toilet lama aja, kyknya di tembok belakang gabisa dipanjat bakal ada yg praktek disana" ucap yeonjun di balas anggukan semua yg ada di rooftop

Seregam mereka sudah berantakan gak karuan, contohnya jeno yang kemeja seragamnya terbuka kancingnya memperlihatkan dada mulusnya. Jihoon yang meninggalkan seragamnya dan hanya memakai celana seragam serta kaos putih dengan sedikit motif di bagian belakang. Yeonjun pun tak jauh beda, dia memakai kaos lengan buntung berwarna hitam dengan kalung yg setia menggantung.

Semuanya membawa senjata masing masing karena sangat tidak mungkin jika mereka melawan tanpa senjata, otak musuh selalu cerdik bukan?

"Siap kan? Ayok jalan" yeonjun memimpin paling depan dan menuju toilet yg sudah lama tak terpakai dimana disana lah akses mereka utk keluar