STORY: 21

412 46 4
                                    

Malam ini minho sedang bersiap untuk pergi kerumah jisung malah di kagetkan dengan jisung yang telah berdiri di depan pintu rumah minho

"sung?..."

"aku, pengen putus" final jisung yang to the point dan membuat minho syok, baru aja dia mau minta maaf dan membalikkan keadaan

"k-kenapa?" tanya minho, ia masi tak percaya

"aku bosen, aku udah ga ada prasaan sama kakak, aku udah ketemu orang yang aku suka sekarang" ujar jisung seperti penuh dengan keyakinan

"kamu yakin?" tanya minho, memastikan sekali lagi. Takut dia salah denger

"aku sangat yakin, makasih kak semuanya, aku pulang dulu" jisung lalu pergi ke mobil changbin, iya dia datang dengan changbin dan felix

"iya.." minho hanya pasrah, jika ia ingin jisung bahagia dia tak harus memilikinya, asal jisubg bahagia minho pasti bisa senang juga

Minho hanya memandangi kotak yang berisi cincin yang sedari tadi ia genggam

"haha goblok banget gue" guman minho sedikit tertawa, harusanya ia cepat cepat minta maaf dan memberikan cincinnya bukan malah diemin jisung dan malah main sama wendy terus

Ia juga tak menyalahkan wendy, karena ini murni salahnya

Minho yang galau, memutuskan untuk berjalan jalan sambil membawa cincinnya. Pria malang yang sehabis putus cinta ini tak tau kemana ia berjalan intinya ia ingin berjalan saja

Sampai di depan rumah jisung, minho melihatnya sebentar, jisung di dalam bersama keluarganya dengan changbin dn felix yang sedang makan malam bersama. Dan saat jisung melihat keluar jendela

Matanya melihat minho tersenyum sambil meneteskan air mata, walau gelap taman depan rumah jisung cukup terang untuk melihat wajah orang

Minho melambaikan tangannya ke jisung lalu pergi lagi

🌼_YOU_🌼

2 bulan setelah minsung putus, hari yng di nanti siswa siswi kelas 3 dimulai, inilah babak penentu kelulusan mereka

Minho dengan semangat mengerjakan soal soal itu dengan mudah, sampai waktu habis ia pertama sendiri yang mengumpul dan langsung pulang

Tak sengaja ia bertemu jisung yang sedang berjalan dengan hyunjin dan jeongin

"kak, udah pulang ya? Gimana?" tanya jeongin pada kakaknya

"lancar, kalo menurut kakak semua betul itu" minho tersenyum sambil mengusak kepala jeongin, soalnya adiknya ini yang bantu minho belajar mati matian

"bagus deh, dirumah udah aku masakin kakak makan dulu ya baru kerja" jeongin dadah dadah ke minho lalu balik ke hyunjin dan jisung

"iya, makasih" minho lalu melanjutkan jalannya ke rumahnya, soal cincin yang pertamanya akan ia berikan pada jisung sudah menjadi kalungnya

Dan akan ia pakai kalau ia sudah menemukan pasangan hidupnya, cukup bohong kalau minho sudah tak mempunyai prasaan pada jisung, nyatanya ia masi sangat menyayangi jisung, alasan jeongin selalu ikut jisung main adalah agar jeongin dapat memberi tahunya keadaan jisung

Sampai rumah minho langsung ganti dan makan, untuk kali ini diakan ambil cuti dengan alasan sedang ujian

Minho bekerja di rumah makan padang, milik teman ayahnya jisung dan sampai saat ini ayahnya jisung masi sering berbincang dan bercanda pada minho

Ia dan jeongin juga sering dikirimi uang dari kakak ibunya untuk biaya hidup dan sekolah, minho juga sudah punya motor tapi ia masi tak enak untuk menggunakannya

Karena tantenya ini baru minho ketahui 1 bulan yang lalu, beliau datang dari jepang dan menjelaskan hubunganya dengan ibunya

Sesungguhnya keluarga ibu minho sangat kaya di jepang, tapi karena ibu minho membantah ayah mereka dan tetep kukuh untuk menikah dengan ayah minho jadi ibunya di buang ke korea dan hidup miskin dengan ayah minho

Setelah makan, minho di telpon tantenya untuk liburan kejepang setelah ia lulus, dan kebetulan di korea sedang musim dingin otomatis akan ada libur musim dingin

Minho menyetujuinnya dan ia akan berangkat tepat saat ia selesai ujian

🌼YOU🌼

"ga ada yang ketinggalan kan?" tanya minho pada jeongin

"udah kak"

"kamu pindah ke jepang aja ya je, sampe kakak dapet kerja yang bagus"

"tapi kak hyunjin?" jeongin jadi sedih, masa dia harus di pisah sama hyunjin

"nanti kalo dia libur kakak ajak buat ketemu kamu, bukannya apa kakak kurang bisa jagain kamu, dan sekarang hyunjin juga udah kelas 3 dia bakal sibuk buat ujian, kamu mau nilai hyunjin jelek karena ga belajar?"

"tapi kak..."

"ini minta mama je, kalo bukan mama yang minta kakak ga bakal nyuruh kamu" minho harus memaksa adiknya walau ia juga tak mau, ini adalah permintaan tantenya saat minho cerita kejadian kehamilan sampai kegugurannya jeongin

"ya udah deh kak, janji loh kalo kakak bakal sering ajak kak hyunjin main"

"iya, janji"

"oh iya kak, kak jisung nanyain kakak"

"kenapa?"

"dia waktu itu nanyain mau kemana kita, soalnya aku bilang mau liburan ini"

"terus?"

"dia mau anterin kita ke bandara sama kak hyunjin" tepat setelah jeongin ngomong hyunjin dateng bareng jisung di belakangnya

.
.
.
Tbc

Gak kerasa mau end aja ya wkwk

:D

Your Attention END <<skz-minsunghyun>>Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang