Chapter 7

1.2K 120 16
                                    

Lanjutin up nya ya...

Mohon maaf klo ceritanya mungkin agak garing ya 😄
Karna ga ada cerita na ena nya
( ada sih sedikit 🤭 )
Karna cerita di sini fokus sama perasaan aja
Buat yg uda mau baca atau pun sekedar nge cek aja... Aku makasih banget
Semoga bisa menghibur
Oke kita lanjut  👇👇👇

Normal Pov 🖤❤️

Saint memutuskan untuk pindah apartemen, karna baginya tempat itu memiliki banyak kenangan indah bersama Perth. Saint butuh suasana baru agar ia dapat melupakan semua kenangannya bersama Perth. Kedua sahabatnya pun setuju dengan keputusan Saint, berharap Saint bisa melupakan bayang2 Perth.

Pagi ini Saint mulai datang ke kampus, setelah satu minggu izin... Begitu banyak tugas yg harus dia kerjakan karna absennya dia di berbagai mata kuliah. Untung dia termasuk mahasiswa yg pintar.

Saat  jam istirahat Saint memutuskan tidak pergi ke kantin, karna dia tau Perth dan teman2nya pasti ada disana. Saint berusaha menghindari Perth sebisa mungkin, Saint berpikir bila dia bertemu dengan Perth maka akan membuka luka lama.

" Tidak apa kan kalau kita makan siang disini? " tanya Saint kepada Gun dan Sammy

" Tentu saja " ucap Gun

" Kalau aku ga masalah makan dimana pun, asalkan kita makan sama2 " ucap Sammy

Tapi mereka tidak tau... Di kejauhan ada sepasang mata yg memperhatikan mereka dari jauh.

Perth memperhatikan Saint dari jauh.. Hanya itu yg bisa dia lakukan semenjak Saint memutuskan untuk tidak mau bertemu lagi dengannya.

" Melihat mu seperti ini.. Kenapa hati ku sakit Saint "  monolog Perth

" Aku bisa melihat mu... Tapi aku tidak bisa menyentuh mu, maafkan aku yg terlambat menyadarinya Saint " runtuk hati Perth

" Aii Perth... Sudahlah kawan, mungkin ini yg terbaik untuk kalian berdua " kata Pond mencoba menghibur Perth.

" Aku memang bodoh Pond... aku pikir aku bisa menyakitinya untuk Phi Sid, tapi apa... Justru sekarang aku pun merasakan sakit "

" Apa kau sudah melupakan dendam mu itu na? " tanya Pond

" Dendam?... Memikirkannya saja aku tak pernah. Selama aku bersama nya aku tlah melupakan dendam itu Pond "

" Baguslah kalau begitu kawan... Mulailah dari awal lagi "

" Bagaimana caranya Pond... Dia selalu menghindari ku, sampai2 dia pindah apartemen karna tak ingin mengingat ku lagi "

" Hei... Kau tak lihat disini ada siapa hah " ucap Pond sambil berkacak pinggang

" Memangnya kenapa dengan mu? " tanya Perth heran

" Aku bisa membantu mu dekat lagi dengan Saint na... "

" Benarkah... Gimana caranya? " tanya Perth antusias.

" Pokoknya serahkan saja pada ku... He he he "

Saint Pov ❤️🖤

Aku tau kau disana Perth... Kau masih saja melihat ku dari kejauhan. Walaupun sebenarnya aku tak sanggup... Aku merindukannya. Sampai saat ini aku masih sangat mencintainya... Tapi aku takut.
Rasa takut ku lebih besar dari pada rasa rindu ku padanya.

Sudah sebulan berlalu, tapi kau masih setia mengikuti kemana pun aku pergi... Walaupun hanya dari jauh.

" Dasar Tanapon... Kalau kau benar2 mencintai ku seharusnya kau berjuang lebih keras untuk mendapatkan hatiku kembali, bukannya ini... Diam2 memperhatikan ku dari jauh... Huh dasar "monolog Saint

I hate u but I love u ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang