11

1.8K 148 13
                                    


  Matahari sudah menampakan sinarnya yang cantik, sama seperti Gresline ia sudah rapih dengan mengenakan kemeja putih yang di padukan dengan rok pendek berwarna biru langit tak lupa dengan sepatu kets berwarna putih yang ia kenakan.

  "Cantik" gumamnya.

Setelah memastikan dirinya sudah rapih Gresline pun langsung pergi menuju bandara untuk menjemput pujaan hatinya yang sudah lama berada di negara Yunani untuk membantu pekerjaan ayahnya.

Gresline pertama kali bertemu dengan Romeo saat ia sedang menjalankan misinya di Yunani, saat itu ia tidak sengaja menabrak Romeo yang tengah berjalan kaki di trotoar, karena merasa bersalah Gresline pun membawa Romeo ke rumah sakit dan mengantar Romeo ke rumahnya. Siapa sangka pertemuan singkat itu berubah menjadi sebuah hubungan yang akan berlanjut ke jenjang yang lebih serius?

Mengingat masa masa ia bertemu dengan Romeo membuat nya senyum senyum sendiri hingga tidak sadar bahwa ia sudah sampai di bandara untuk menjemput Romeo.

Karna Romeo tak kunjung datang Gresline pun memutuskan untuk ke cafe yang berada di bandara dan memesan minuman.

32 menit telah berlalu namun Romeo belum juga datang, karna kesal Gresline pun meninggalkan Cafe itu dan segera menuju mobilnya. Namun saat matanya sibuk melihat ponsel Gresline tak sadar jika di hadapanya ini sudah ada seseorang.

Brugggggggg

"Maaf" ucap Gresline yang langsung pergi tanpa melihat seseorang yang ia tabrak.

"Gak di maafin" ucap seseorang tersebut yang langsung menarik Gresline ke pelukanya.

"Meeeee lama banget, July udah nunggu lama sampe jamuran bahkan jamurnya udah berkembang biak" ucap Gresline.

"Maaf ya July, udah bikin jamurnya berkembang biak, kan kata gua juga jangan jemput maksa sih" ucap Romeo.

"tau ah" ucap Gresline acuh.

"Ayo pulang bunda juga ada di sini bahkan udah tiga hari di sini" ucap Romeo.

"ko bunda gak kasih tau July, kan July juga kangen sama bunda" ucap Gresline.

"Jul gak buka ponsel pasti, coba cek" ucap Romeo.

Gresline pun langsung mengecek ponselnya dan ternyata benar bunda sudah memberi taunya mungkin karena terlalu sibuk dengan misinya, hingga Gresline lupa membuka ponsel.

"Hehe July lupa, hehe maap, ayo pulang bunda pasti nunggu" ucap Gresline yang langsung menarik tangan Romeo menuju mobilnya.

Sepanjang perjalanan Gresline sibuk berceloteh ria bahkan hingga membuat Romeo pusing dengan celotehan Gresline.

"Stop dulu mulutnya, gak cape apa ngomong aja?" ucap Romeo.

"Hehe nggak" ucap Gresline.

  Mendengar jawaban Gresline, Romeo hanya menggelengkan kepalanya dengan tersenyum tak lupa juga sesekali mengelus kepala Gresline.

"Me, Meo lupa oleh oleh buat Jully?" ucap Gresline.

"Kata siapa meo bawa ko" ucap Romeo.

"Mana?" ucap Gresline.

"Di belakang ambil gih" ucap Romeo.

  Dengan segera Gresline mengambil bingkisan di belakan dan langsung membukanya.

"Meeeoooo, jam nya lucu banget, ko ada ponsel sih?" ucap Gresline.

"Iya lah kan kita coupple, kan ponsel July udah retak layar nya yaudah sekalian aja" ucap Romeo.

"Hehe makasih meeoo, ahhh July jadi tambah sayang" ucap Gresline yang langsung memeluk Romeo.

  "mau peluk pelukan aja, ini udah sampe loh katanya kangen bundah" ucap Romeo.

Gresline (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang