50

1.1K 80 5
                                    

Hati hati

Typo bertebaran....

Setelah meletakkan taehyung dan jimin di kamar, baekhyun dan v larut dalam keheningan di ruang tamu, akhirnya v angkay bicara

"Hyung... Taehyung apa dia bisa sembuh??"
"Ntah lah v, aku juga binggung di satu sisi itu mustahil namun disisi lain tidak ada yang mustahil di dunia ini"

"Kenapa kau bilang begitu hyung??"
"Ntah lah, karena selama ini aku jadi dokter, masih kecil kemungkinan untuk sembuh dari penyakit itu"

"Bagaimana dengan donor sum sum tulang belakang??"

"Ntah lah aku juga bingung"

"Hyung dengan donor sum sum tulang belakang akan memungkinkan penyakit taehyung itu akan sembuh?"

"Sudah aku tak tau, tapi aku juga pernah dengar bahwa hal itu bisa saja membuatnya sembuh, walaupun tak 100%"

"Tapi dengan begitu kan, ia masih bisa bertahan. Tidak sama sepertiku"

"Apa maksudmu??"

"Aniii aku hanya bercanda.... Ya sudah, hyung aku harus pulang dulu hyung, aku masih ada urusan" ucap v

"Baiklah kai serah kan mereka padaku"

"Hmm... Anyeong hyung"

"Nde...."

Skip

Sesampainya v dirumahnya, ia bisa liat bahwa ada halmonie nya yang sedang duduk didepan tv. Tanpa pikir panjang V langsung kekamarnya karena ia tidak mau menganggu halmonienya

"Wah.... Semenjak kau pulang dari london sopan santunmu juga berkurang ya..."

"Mian halmonie, aku hanya tidak ingin menganggu mu"

"Hah dasar.... Pergi kau aku muak melihat wajahmu anak pungut"

"Nde.. Halmonie" ucap v, tanpa pikir panjang V berlalu masuk kedapur. Dan dapat melihat ahjumma nya yang sedang memasak

"Ahjumma..."ucap v sambil memeluk ahjumma nya itu

"Ah... Tuan muda, akhirnya kau pulang, apa tuan ingin makan???ahjumma membuatkan makanan kesukaan mu?"

Janganlah kalian heran karena ini lah kebiasaan dari V, Yaa.. Walaupun dia kurang di terima oleh halmonie dan keluarga besar ayahnya, tapi ia sangat disayangi oleh orang tuanya. Ia tidak tau kenapa

"Oh iya ahjumma, kau bilang ingin membicarakan sesuatu padaku, apa itu??"

Degg

"Ahh.... Nde??? Nanti ahjumma ceritakan, sekrang tuan muda makan dan jangan lupa minum obat mu"

"Siap...

"hm ahjumma??"

"Nde??"

"Apakah halmonie makan dengan baik??"

"Tidak terlalu tuan muda, nyonya lebih sering melamun, dan terkadang dia melupakan makanannya"

"Apa ini karena aku??"ucap v sambil melepaskan pelukan dari ahjumma

"Ani...."

"Tpi ahjumma andai aku tidak ada mungkin ini tidak akan terjadi.. Jika aku tidak memiliki jantung yang lemah ini" ucao v yang megang dadanya kuat

".... Mungkin appa dan eomma masih hidup jika saja pada saat itu aku tidak kambuh mungkin mereka masih ada disamping halmonie... Hiksss... Aku bodohh..." ucap v sambil memukul kepalanyaa

"Ahhh anii tuan muda kau tidak salah... Jangan salah dirimu, ini sudah takdir tuan.." ucap ahjumma sambil memeluk V

"Atau apa jangan jangan karena aku anak pungut??"

"Tuan muda.."

"Jawab ahjumma... Aku anak pungut bukan??"

"Kenapa tuan bicara seperti itu??"

"Karena aku yakin anak pungut ahjumma, aku "

"Kau benar!! Kau anak pungut" ucap halmonie

Deggg

"Apa benar halmonie??"

"Ya kau bukanlah cucuku, kau hanya lah anak yang didapat anakku di tepi sungaii"

"Apa itu benar??'

" Tentu saja mana mungkin aku berbohong, jika bukan karena anakku mungkin kau sudah mati, dasar anak penyakitan!!! Lebih baik kau pergi dan jangan pernah kbali lagi!!!?" teriak halmonie kepada V

"Nyonya.. Aku mohon jangan membuat tuan muda tertekan nyonya"ucap ahjumma yang masih senantiasa memeluk v

"Ahjumma mending kau katakan yang sebenarnya..."

"Tapi nyonya"

"Cepat katakan!¡?"

"Ahjumma hiks apa itu benar?? Tolong jawab aku.... Hiksss"

"Itu benar tuan muda"

Deggh

"Akh... Appoyoo"

"Tuan muda..... Anda baik baik saja???"

"Akhh..."


"V ah..." teriak kai yang baru saja tiba

"Ahjumma ada apa ini???"

Hening...

"Jawab aku ahjumma...."

"Aku..

" Aku hanya mengatakan yang sebenarnya kalau dia itu anak pungut!!!" ucap halmonie

"Nyonya..... Apa yang kau katakan??"

"Akhh.... Hyung.... Appo hyung"

"Bertahanlah V " ucap kai sembari mengangkat V ke kamarnya

"Ahjumma cepat kau hubungi uisa!!"

"Nde."

"Hah.... Dasar anak penyakitan"

Skip

"Bagaimana uisa apa dia baik baik saja??"

"Ah... Untuk saat ini dia baik baik saja, tapi aku sarankan secepatnya mendapatkan donor jantung, karena jantungnya sangat lemah. Jika dia tidak secepatnya mendapatkannya, dia tidak dapat bertahan lebih lama lagi"

"Apa kau bilang?" teriak kai

"Benar tuan, jantungnya sngat parah, aku"

"Jangan pernah kau bilang jika doesaengku akan mati.  Kau camkan itu!!"

"Nde... Maaf tuan saya permisi"

"Cobaan apa lagi ini tuhan" ucap kai




Tbc.

Yeyyy aku update lagi jihh

Ada yang kangen ngk?? 

ALONETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang