Canggung

865 97 6
                                    

"pertemuan awal dari segalanya,berawal dari tidak saling mengenal,kemudian timbul rasa ingin mengenal,dekat hingga akhirnya semakin dekat,saling memperhatikan satu sama lain,hingga akhirnya tumbuh perasaan lebih di hati masing-masing yang diungkapkan melalui sikap,prilaku,dan ucapan"

*

"tidak lagi?" mai-tee memelas terhadap jawabab wa-tee yang membuatnya geram sekali

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"tidak lagi?" mai-tee memelas terhadap jawabab wa-tee yang membuatnya geram sekali.

mendengar ucapan mai-tee,membuat tee-do yang berada di sebelahnya sedikit aneh "apa yang kau maksud tidak lagi?" tee-do sedikit memiringkan kepalanya dan menuju wajah yang sangat bingung.

"tidakk kau kepo sekali" urus saja pacarmu itu bodoh, mantan pacarku.

"tidakk kau kepo sekali" urus saja pacarmu itu bodoh, mantan pacarku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Emosi mai-tee mungkin sekarang sedang berada di level tertinggi.

"aku bersumpah demi kehormatanku,aku tidak akan pernah memintanya makan lagi" tee-do semakin bingung dibuat mai-tee yang benar-benar gila pikirnya.

"apa yang kau lakukan?siapa yang membuatmu emosi begini?" sedikit membusungkan dadanya untuk melihat siapa yang di chat mai-tee teman sekamarnya ini.

tee-do sebelumnya emang satu kamar dengan lelaki bermulut kotor itu siapa lagi kalau bukan tee-do? hanya 8 jam dan itupun membuat tee-do benar benar gak akan pernah nyaman dekat dekat dengan tee-det,paginya tee-do meminta sang pemilik rumah untuk menukar teman sekamarnya.

"ayolah wa-tee aku sungguh-sungguh tidak dibuat tidur olehnya" sambil berlagak memohon demi mendapatkan keinginannya.

"kau pikir aku juga mau,hah?" tee-det menunjukkan wajah kejengkelannya.

Melihat tee-det dengan perilakunya yang menambah down moodnya tee-do,ia mulai menunjukkan emosinya "apakah kau bisa diam sebentar?aku risih!"

"tenang tee-do kau bisa satu kamar denganku kalau kau mau" mai-tee bak seoranv malaikat bagi tee-do sekarang.

"oke,wa-tee hari ini aku akan pindah bersama mai-tee hari ini" smirk yang dikeluarkan oleh tee-do membuat tee-det menambah jengkel dengan ex roommate nya itu.

"kau kepo sekali tee-doo!" mai-tee menjauhkan hp nya dari tee-do dengan wajah yang masih kesal.

Double emosi.

"oke oke" tee-do berhenti terhadap niatnya sekarang.

Awas saja kau.

Kau harus sabar sekarang menghadapi tuan rumah itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kau harus sabar sekarang menghadapi tuan rumah itu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*

Mau tanya nih kira kira kalian pengen ending bagaimana mengenai book ini?

Gw cuman pgn tau aja,soalny gw rada rada sedikit pusing buat ngerombak semua alurnya dari series menjadi book bl🙄

Oh iya,udah sejauh ini bagaimana ekspresi kalian ketika baca book ini?terus first impression kalian apa terhadap book ini?
Komen kalian itu ngbuat gw jadi nambah excited buat up book ini walaupun slow slow bngt hhe. Makasih ya buat respon positifnya terhadap book ini tanpa kalian gw ngerasa gada apa apa karena book ini😘.

Tbc

IM TEE , ME TOO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang