Gupi Is Seme [END]

akhir dari perjalanan gupi

Suppa duppa suppa suppasit
Suppa duppa suppa suppasit
Sa wat deeeeee everyone

AKHIR PERJALANAN GUPI?

-----------------------------------------------------------
---------------------------------------------------------------

Pagi hari terasa pahit dan hampa
Perut yang semalam terasa amat sakit kini sudah tidak.
Kaki terkilir tidak memberi rasa skit sma sekali.
Luka lebampun tidak terasa.
Hanya luka dihatinya msih sangat basah
Gulf berusaha untuk bangkit. Dia tidak ingin terlihat lemah. Sudah ia putuskan untuk menjauhi pria yang bernama Mew Suppasit.
Bukan karna iya sudah tidak mencintainya. Hanya saja gulf tidak ingin menjadi pengganggu dan tidak ingin menambah luka dihatinya.

Pagi itu gulf bangun terlambat. Bersiap-siap, lalu turun menuju ruang makan, duduk dan menyantap sarapannya tanpa menyapa kerdua orangtuany yang tengah kebingungan karna kelakuan anaknya berubah 180° dalam waktu sehari.

Keheningan menyelimuti ketiga orang yang tengah menyantap makanannya.
Baik bunda maupun ayah hanya saling menatap tanpa berani bersuara. Gulf pun asik dengan dunianya sendri.
Sungguh tidak biasa. Biasanya setiap pgi pasti ad keributan kecil. Tapi kini benar² sangat sunyi.

"Gupi" panggil bunda memecahkan keheningan itu

"Ah iya bunda?" Kaget gulf

"Gupi kenapa?" Tanya bunda

"Gapapa bunda" jawab singkat gulf

"Gk papa apanya liat gupi skrng, kmrn mkn siang ngk, mkn mlm jga ngk, pgi² sarapan cmg dimainin. Bunda takut maag kamu kambuh syang"

"Iya bunda. Gupi cmg g selera mkn aj"

"Gupi skit?"

"Gk bunda, gupi sehat"

"Terus knpa?"

"Gapapa bunda"

"Kaki kamu knpa?"

"Jatuh,lalu terkilir"

"Oh.. sudah membaik?"

"Sudah"

"Kamu knpa?"

"Gapapa"

"Yakin?"

"Iya"

"Klo ada apa² bunda disini yah syang. Bunda selalu ada untuk gupi.. ingat kn sejak kecil gupi selalu berbagi cerita ke bunda?" Ucap bunda sambil menahan tangis

"Iya bunda"

"Sudah sudah ayo berangkat gupi" ucap ayah memecahkan kecanggungan antara ibu dan anak

"Ayah dluan saja"

"Ha? Knpa ayah dluan?" Tanya ayah kaget

"Gulf mau menyetir sendri"

"Gulf?" Ucap bunda

"Iya?"

"Gapapa, kamu hati-hati yah menyetirnya"

"Iya bunda.." gulf bangkit lalu pergi meninggalkan dua orang yang sedang kebingungan.

Gulf mau menyetir sendri
Memanggil dirinya gulf bukan gupi
Bagaimana kedua orang itu tidak kebingungan?
Apakah anakny tumbuh dewasa dalam sehari?
Baru saja kmrn pgi bersemangat membuat sarapan untuk calon kekasihnya
Skrng seperti mayat hidup yang mati segan hidup enggan

*Gulf Pov*

Luar biasa kenpa juga aku punya pemikiran untuk menyetir sendri?
Walau jarak rumah dengan kampus tidak terlalu jauh hanya menghabiskan waktu 30mnt ttp saja itu sangat melelahkan
Ah dasar bodoh. Bete bole tpi jangn merugikan diri sendri dong.
Yasudahlah.. gupi udh terlalu lelah berpikir.