[Bahasa] Beta By jungjoonyoung5555 (NotJJY) (ForthBeam Fanfiction)

10. I Miss You

Original story : Beta by jungjoonyoung5555 (NotJJY)
Translator Indo : HaruDay7

PERINGATAN!!!
BACAAN UNTUK 18+ KARENA ADA KATA KASAR DAN ADEGAN DEWASA...
I'VE ALREADY WARN YOU...

***

A/N:
~Dirilis pada 06 Februari 2020~

Jika seseorang hamil di ceritaku, itu akan terjadi karena mereka memiliki rahim. Dan kita tahu jenis manusia apa yang memiliki itu. Perempuan.

***

TAP TAP TAP.

Di pagi hari ketika Forth dan Beam berjalan keluar dari kamar Beam setelah mandi, mereka melihat Lien duduk di kursi meja makan, mengetukkan kuku jarinya, kelimanya dari tangan kanannya sementara tangan kirinya memegang dagunya.

Dan apa yang ada di depannya bukanlah sarapan, tapi sebuah pisau daging.

Forth dan Beam membeku.

"Ketika aku membeli pisau ini, itu hanya karena aku memiliki kupon." Lien memecah keheningan dengan sebuah suara tenang. Dia bahkan tersenyum.

Forth menatap Beam.
Beam berkedip sambil menatap pada ibunya dalam antisipasi.

"Stainless murni. Itu bisa memotong tulang dalam sebuah potongan yang bersih dan indah." Lien melanjutkan. "Aku bahkan tidak memasak. Menebak kapan akan aku gunakan pisau ini."

Beam sekilas berjalan untuk menghalangi Forth. Dia berdiri di depan Forth, menghadap meja makan.
Seharusnya dia sudah tahu. Tidak ada jalan ibunya akan hanya menyambutnya pulang dengan membawa seorang pacar.

Jari-jari Lien sudah berhenti mengetuk pada meja makan. Dia menatap Beam dengan tenang. "Aku sudah menjadi seorang omega single terlalu lama, aku tahu bagaimana untuk hidup sendiri. Aku sangat bahagia bahwa kau pulang ke rumah, aku memberikanmu satu malam dengannya. Sekarang... Beri aku satu alasan, kenapa aku tidak bisa memotong penis yang menidurimu?"

Beam berkedip. "Kau memiliki masalah dengan aku menjadi seorang omega?"

Lien menggelengkan kepalanya. "Tidak. Jika kau tidak menginginkan itu, kau bisa mengontrol heat. Dan kau masih bisa hidup seperti bagaimana kau biasa hidup."

Beam menelengkan kepalanya. "Kau memiliki masalah dengan aku yang bersama dengan seorang pria?"

Lien menggelengkan kepalanya lagi. "Tidak. Selama kau tidak harus mengambil peran perempuan. Itu menyakitkan di belakang sana." Lien berkata dengan dingin.

Beam berkedip. "Kau... Oke jika aku yang menidurinya?"

Lien mengangguk.

Beam berbalik pada Forth.

Forth menatap Beam. Dia mengangkat bahu. "Tidak masalah. Kita berdua memiliki penis. Kita bisa bergantian."

Beam hampir mengatakan sesuatu tapi Lien memotong itu.

"Tidak ada penis di bokong putraku." Dia berkata.

Forth cemberut.

Beam tertawa kecil. "Seperti yang dia katakan, kita berdua memiliki penis, kita akan bergantian. Jadi? Apakah kita sudah baik-baik saja?"

Lien berkedip. "Aku masih ingin memotong penisnya. Berikan aku satu alasan lagi untuk tidak memotong itu."

"Orang tua nya akan berada di sini segera. Kau tidak bisa melakukan itu pada putra orang lain." Beam berkata.